Ini Jadinya Jika Pasukan Galaksi Starting XI Berisi Megabintang MU dan Liverpool : Siapa Berani Melawan ?

oleh Choki Sihotang diperbarui 22 Agu 2022, 20:53 WIB
Striker Manchester United, Wayne Rooney (kiri), merayakan gol ke gawang Liverpool pada laga Premier League di Anfield, Liverpool, Minggu (17/1/2016) malam WIB. (AFP/Paul Ellis)

Bola.com, Jakarta - Ketika kalian memikirkan persaingan terbesar dalam sepak bola Inggris, tidak ada yang lebih dahsyat dari Derby Barat Laut: Manchester United Vs Liverpool. Dini hari nanti WIB, dua raksasa tersebut bakal bentrok yang akan menghebohkan dunia.

Secara komersial, tidak ada pertandingan sepak bola yang lebih besar dari duel ini. Bagaimana tidak, pertandingan mereka menyedot ratusan juta penonton di seluruh dunia.

Advertisement

Persaingan telah berlangsung lama, yang mencakup persaingan ekonomi dan industri bersejarah. Kemudian merembet ke lapangan hijau dengan tujuan dominasi sepak bola domestik serta kesuksesan di Eropa.

 

2 dari 16 halaman

Individu Hebat

Bob Paisley dan Bill Shankly menjadikan Liverpool klub terkuat di Eropa. Namun, Sir Alex Ferguson mengambil status itu dalam 20 tahun rezimnya di Old Trafford.

Baik The Reds maupun Setan Merah sama-sama memiliki sederet legenda top. Sekarang, kita akan membuat Starting XI terbaik sepanjang masa dari kedua tim, termasuk pemain cadangan.

 

3 dari 16 halaman

Kiper - Peter Schmeichel

Peter Schmeichel - Kiper legendaris Manchester United ini pernah bekerja serabutan sebelum terkenal sebagai pesepak bola top dunia. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, ia pernah bekerja di pabrik hingga membersihkan rumah orang lain. (AFP/Eric Cabanis)

Ada banyak kiper hebat yang telah memainkan perannya di Manchester United. Beberapa di antaranya adalah David De Gea, dan Edwin Van Der Sar. Namun, Peter Schmeichel lebih menonjol dari semunya karena konsistensi dan karier panjangnya di puncak dominasi Liga Inggris serta Eropa.

Pemain internasional Denmark ini adalah penjaga gawang pilihan pertama untuk Setan Merah selama 8 tahun. Ia menjadi bagian dari sejarah MU yang menciptakan sejarah dengan menjadi tim Inggris pertama yang merengkuh treble.

 

4 dari 16 halaman

Bek Kanan - Gary Neville

Gary Neville merupakan bagian dari Class of 92. Pensiun pada 2011, pemain yang berposisi sebagai bek kanan tersebut telah mencatatkan penampilan sebanyak 602 kali. Neville juga sukses merengkuh 30 gelar selama karier profesionalnya sebagai sepak bola di Manchester United. (AFP/Carl De Souza)

Neville adalah mantan kapten Manchester United yang telah memenangkan setiap trofi bersama Setan Merah dalam kariernya yang panjang. Satu di antara full-back terbaik dari permainan modern, Neville sosok pemain yang agresif dan ulet yang bisa membaca permainan.

Ia juga memiliki rasa percaya diri ketika menekel dan positioning. Setelah mengoleksi banyak gelar bersama MU, Neville tetap menjadi satu pemain paling cerdas dan paling dicintai yang pernah bermain di Old Trafford.

 

5 dari 16 halaman

Bek Tengah - Rio Ferdinand

Nemanja Vidic sering dikatakan sebagai pembelian terbaik Sir Alex Ferguson. Ia ditebus dari Spartak Moscow seharga tujuh juta pounds pada bursa transfer musim dingin 2006. Bersama Rio Ferdinand, Vidic memainkan peran penting dalam kesuksesan MU selama bertahun-tahun. (AFP/Ian Kington)

Sir Alex Ferguson mengontrak Rio Ferdinand dari Leeds United dengan harga 30 juta pounds pada tahun 2002. Kala itu, nilai tersebut menjadi harga selangit untuk seorang bek.

Hampir dua dekade ke depan, semua orang setuju harganya sepadan karena Rio membuktikan dirinya sebagai bek terhebat dalam sejarah klub. Ia memenangi enam gelar Liga Premier dan satu trofi Liga Champions.

 

6 dari 16 halaman

Bek Tengah - Alan Hansen

Direkrut manajer legendaris Liverpool Bob Paisley pada tahun 1977, Hansen menjadi bek The Kop terhebat yang pernah ada. Hal itu terjadi saat ia memimpin tim bersejarah menuju kesuksesan domestik dan Eropa, yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Hansen adalah motor pertahanan yang memenangkan tiga gelar Eropa dalam empat tahun. Mantan pemain internasional Skotlandia itu mewakili The Reds selama lebih dari 13 tahun dan dia memenangkan segalanya.

 

7 dari 16 halaman

Bek Kiri - Bill Foulkes

Satu di antara pemain yang selamat dari Bencana Udara Munich. Bill Foulkes tetap menjadi satu tokoh paling bersejarah dalam perjalanan klub. Setelah membuat 566 penampilan untuk Setan Merah, hanya tiga pemain yang mewakili klub lebih banyak dari Foulkes.

Mantan pemain internasional Inggris itu tergolong bek terhebat di zamannya. Ia juga menjadi figur kuat yang membantu klub pulih dan bangkit dari bencana yang menimpa timnya.

Dia adalah bagian dari sejarah tim Manchester United. Satu di antara adalah menjadi klub Inggris pertama yang memenangkan trofi Eropa, plus dia memenangkan empat gelar Liga dengan klub.

 

8 dari 16 halaman

Gelandang Tengah - Paul Scholes

Paul Scholes merupakan gelandang andalan Manchester United kala itu. Pemain berkebangsaan Inggris tersebut juga sering mencetak gol, termasuk di ajang Liga Champions. Scholes tercatat telah menorehkan gol sebanyak 24 kali dari 124 laga. (AFP/Andrew Yates)

Banyak pihak sepakat sosoknya adalah satu di antara pengumpan bola terbaik yang pernah ada. Scholes adalah seorang jenius berbakat yang dapat mengontrol tempo permainan hanya melalui beberapa sentuhan bola.

Personel The Class of '92 dan mantan pemain internasional Inggris ini adalah satu di antara pemain paling berprestasi dalam sejarah sepak bola Inggris. Dia memenangkan Liga Premier 11 kali, dan dia menghabiskan seluruh kariernya di Old Trafford, membuat lebih dari 700 penampilan.

 

9 dari 16 halaman

Gelandang Tengah - Steven Gerrard

Steven Gerrard tidak pernah memenangkan gelar Liga Inggris sebagai kapten bersama Liverpool dari tahun 2003 hingga 2015. Namun kepemimpinannya bersama The Reds amatlah besar. (Foto: AFP/Steve Parkin)

Liverpool versus Manchester United tidak akan bermakna tanpa Steven Gerrard. Mungkin tidak ada seorang pun dalam sejarah umat manusia yang menganggap pertandingan ini lebih berarti daripada kapten Liverpool, karena dia selalu muncul dalam kontes khusus ini.

Tidak ada pemain yang mencetak lebih banyak gol dalam pertandingan ini selain Gerrard (9). Ciuman kamera yang terkenal di Old Trafford, kartu merah yang terkenal dalam penampilan terakhirnya melawan rival bebuyutannya - tidak ada yang tidak dilakukan Stevie melawan Setan Merah.

 

10 dari 16 halaman

Dibenci dan DIsayang

Dibenci fans Manchester United sama seperti dia dicintai penggemar Liverpool. Artinya, jarang ada individu yang lebih melambangkan apa yang akan diperjuangkan dalam pertandingan ini.

Meskipun tidak ada gelar liga, Gerrard adalah satu di antara gelandang terbaik dan terlengkap yang pernah bermain. Banyak orang menganggap Gerro sebagai pemain terhebat Liverpool yang pernah ada.

 

11 dari 16 halaman

Gelandang Serang - Sir Bobby Charlton

Sir Bobby Charlton menjadi salah satu anggota Busby Babes yang selamat /manutdtransfernews

Kecuali Sir Alex Ferguson, tidak ada kepribadian yang lebih berdampak pada sejarah Manchester United daripada Sir Bobby Charlton. Seorang yang selamat dari Bencana Udara Munich, Charlton adalah individu yang membantu Setan Merah pulih.

Hanya Ryan Giggs yang tampil lebih banyak untuk tim Old Trafford daripada mantan Kapten Inggris ini. Gelandang serang yang hebat ini mendapat anugerah Ballon d'Or pada 1966 untuk penampilannya bersama Inggris dan Manchester United.

 

12 dari 16 halaman

Kenny Dalglish

Kenny Dalglish saat ditunjuk menjadi manajer Liverpool pada 2011. (AFP/Paul Ellis)

Liverpool Football Club seperti yang kita kenal sekarang tidak akan ada tanpa kontribusi dari ketiga individu ini - Bill Shankly, Bob Paisley, dan Kenny Dalglish. Sebelum Steven Gerrard, "King" Kenny dianggap sebagai pemain terbaik yang pernah memakai jersey merah.

Tidak dapat disangkal, mantan pemain internasional Skotlandia itu adalah satu pemain hebat yang pernah bermain di divisi teratas Inggris. Dominasi The Reds di Inggris dan Eropa semuanya dimulai ketika Paisley merekrut Dalglish pada 1977.

Selama 13 tahun berikutnya, penyerang itu membuktikan dirinya sebagai pemain hebat yang pernah ada. Dia memenangkan enam gelar liga dan tiga Piala Eropa. Mantan pemain Celtic itu dianugerahi gelar kebangsawanan pada tahun 2018 atas jasanya terhadap sepak bola.

 

13 dari 16 halaman

Wayne Rooney

Wayne Rooney. Striker Inggris yang kini berusia 36 tahun dan telah pensiun pada Januari 2021 bersama Derby County ini total 16 musim berlaga di Liga Inggris mulai 2002/2003 hingga 2017/2018 bersama Everton dan Manchester United. Ia tampil dalam 15 laga pembuka Liga Inggris dengan mencetak 8 gol. Ia hanya absen dalam 1 laga pembuka di musim 2004/2005 saat proses perpindahannya dari Everton ke Manchester United. (AFP/Oli Scarff)

Dia tercatat sebagai pencetak gol terbanyak bagi MU, Wayne Rooney (253). Tidak hanya itu, Rooney juga merupakan pemain terbaik di generasinya.

Pada puncaknya, tidak ada pemain yang eksplosif dan selengkap mantan kapten Inggris itu. Dia Seorang pencetak gol yang produktif.

Sepanjang kariernya, dia bukan cuma diperintahkan sebagai striker tapi juga gelandang serang, pemain sayap, serta penyerang tengah. Dia melakukan apa saja sesuai instruksi pelatih.

Di abad ke-21, tidak ada pemain yang lebih identik dengan Setan Merah seperti Rooney, dan dia adalah salah satu alasan utama mengapa klub memiliki basis penggemar yang begitu besar di seluruh dunia.

 

14 dari 16 halaman

Ian Rush

Ian Rush. Striker asal Wales yang pensiun bersama Sydney Olympic pada Juli 2000 merupakan top skor sepanjang masa bagi Liverpool. Selama 15 tahun dalam dua periode, 1980-1986 dan 1988-1996 ia mampu mengoleksi 346 gol dari total 660 laga di semua ajang kompetisi. (thisisanfield.com)

Salah satu pencetak gol paling produktif yang pernah ada, tidak ada pemain yang mencetak lebih banyak gol untuk Liverpool selain Ian Rush. Seorang striker lengkap yang bisa menyelesaikan dengan kedua kaki dan memiliki banyak gerakan.

Mantan pemain internasional Welsh itu mencetak 346 gol untuk The Reds dalam 650 penampilan di semua ajang kompetisi. Memiliki dua masa bermain yang berbeda di Anfield, kemitraan Dalglish-Rush adalah kekuatan serangan terbaik dalam sepak bola selama sekitar satu dekade.

 

15 dari 16 halaman

Di Mana MU dan Liverpool, Jauhan Nggak Ya?

Berita Terkait