Hasil Audiensi Menpora-LIB: Comeback Liga 1 Masih Belum Bisa Dipastikan

oleh Hery Kurniawan diperbarui 18 Nov 2022, 18:00 WIB
Suasana audiensi antara Menpora Zainudin Amali dan perwakilan PT LIB di Lantai 10 Gedung Kemenpora, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022) siang. (Bola.com/Hery Kurniawan)

Bola.com, Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang memiliki jajaran direksi dan komisaris baru mengunjungi kantor Kemenpora, di Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022) siang. PT LIB menggelar audiensi dengan Menpora Zainudin Amali.

Ditemui awak media selepas acara audiensi, Menpora Zainudin Amali menjelaskan apa saja bahasan yang terjadi pada audiensi itu. Zainudin Amali mengaku mendapatkan beberapa informasi baru dari PT LIB.

Advertisement

Satu di antaranya adalah hasil RUPS organisasi tersebut beberapa hari lalu. Juga informasi terbaru lain mengenai perkembangan sepak bola nasional.

"Kami mendiskusikan kelanjutan kompetisi. Saya mendapatkan berbagai informasi dari LIB dan PSSI. Mereka beberapa hari lalu ingin bertemu saya menyampaikan hasil RUPS," ujarnya.

2 dari 3 halaman

Dengar Aspirasi PT LIB

Dirut baru PT LIB, Ferry Paulus memberikan keterangan kepada wartawan setelah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa PT LIB yang berlangsung di Hotel Sultan, Ruang Semeru, Selasa (15/11/2022). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Zainudin Amali menegaskan pemerintah dalam hal ini Kemenpora mendengar apa yang disampaikan oleh pihak PT LIB, terutama soal keinginan melanjutkan Liga 1 yang sudah cukup lama tertunda.

Zainudin tampak sepakat dengan keinginan itu. Ia merasa liga merupakan ajang bagi para pemain mengasah kemampuan. Muara dari itu semua adalah Timnas Indonesia yang tangguh.

"Pemerintah mendengar apa yang disampaikan LIB dan juga PSSI. Kompetisi dibutuhkan untuk persiapan Timnas," katanya.

3 dari 3 halaman

Tunggu Hasil Rakor

Menpoda Zainudin Amali di Stadion Kanjuruhan Malang pada Minggu, 2 Oktober 2022 (Liputan6.com/Zainul Arifin)

Namun, Amali tidak bisa menjamin kapan Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 akan bisa kembai bergulir. Opsi 2 Desember yang diwacanakan PT LIB pun seakan mentah.

Menurut Zainudin Amali, pihaknya masih harus melakukan Rapat Koordinasi (Rakor) terlebih dahulu. Rakor itu nantinya akan dilakukan dengan pihak-pihak terkait, seperti Polri, Kementerian Kesehatan, Kementerian PUPR, dan pihak lain.

Kejadian Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 memberikan banyak pelajaran. Liga harus disiapkan dan dijalankan dengan standar keamanan yang sangat ketat.

"Kita tunggu dulu hasil Rakor nanti," tegas Amali.

Berita Terkait