Bola.com, Jakarta - Sudah lama tidak ada kompetisi piala dalam sistem sepak bola Indonesia. Terakhir kali Piala Indonesia digelar pada edisi 2018/2019 lalu dengan PSM Makassar yang keluar sebagai juara.
Musim ini, PSSI berupaya kembali menggelar Piala Indonesia. Ajang itu dirasa wajib dijalankan oleh PSSI. Sebab, semua negara di dunia memiliki turnamen serupa.
Bahkan, negara seperti Inggris punya dua kompetisi lain di luar liga reguler. Mereka punya turnamen Piala FA dan Piala Liga atau yang kerap dikenal dengan Carabao Cup.
Ketua umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan semua sudah sepakat jika Piala Indonesia akan digelar lagi tahun ini. Erick berani menyebut bulan yang direncanakan sebagai awal mula musim baru Piala Indonesia.
"Dari strategi yang disepakati liga, bahwa Liga 1 akan bergulir 1 Juli. Lalu liga 2 dan Liga 3 pada September. Seperti janji sebelumnya, kami akan adakan turnamen, kalau tidak salah Juli atau Agustus, tanya aja ke tim yang mempersiapkan," ujar Erick Thohir setelah menghadiri acara Brimo Future Garuda di Jakarta Selatan, Selasa (30/5/2023) malam.
Introspeksi
Piala Indonesia memang kerap dianaktirikan oleh PSSI. Turnamen itu cukup sering tidak dijalankan. Satu alasan yang kerap digunakan adalah kesulitan dalam mendapatkan sponsor.
Erick Thohir sadar betul akan hal itu. Ia mendorong PSSI untuk tidak mengulangi kesalahan serupa pada Piala Indonesia.
"Kalau kemarin berhenti, kami tahu banyak isu yang tidak terhindarkan. Itu bagian kami introspeksi," tandasnya.
Sriwijaya FC Terbanyak
Piala Indonesia pertama kali digelar pada 2006. Saat itu ajang yang mempertemukan klub dari berbagai kasta sepak bola Indonesia ini masih menggunakan nama Copa Indonesia.
Klub asal Sumatra Selatan, Sriwijaya FC, memegang rekor gelar terbanyak pada ajang itu. Laskar Wong Kito sejauh ini memiliki tiga gelar juara.
Sayangnya, Sriwijaya FC kini harus terjebak di Liga 2. Mereka masih kesulitan untuk kembali ke level tertinggi sepak bola Tanah Air.
Baca Juga
Garuda On Fire! Ranking FIFA Timnas Indonesia Tertinggi sejak 9 Maret 2011, Naik 13 Peringkat Sepanjang 2024, Next 100 Besar Dunia
Foto: Ketua Umum PSSI, Erick Thohir Bertemu dengan Menkumham, Program Naturalisasi Timnas Indonesia Didukung Penuh
Anggota DPR dan Mantan Ketua PSSI Djohar Arifin: Shin Tae-yong Jangan Konsentrasi ke Timnas Indonesia Saja, Harus Blusukan ke Papua - Aceh