Bola.com, Jakarta - Musim 2022/2023 menjadi momen yang buruk bagi Chelsea. The Blues hanya finis pada peringkat ke-12 klasemen akhir Premier League setelah serangkaian momentum tidak menyenangkan. Musim 2023/2024 diharapkan bisa menjadi musim kebangkitan bagi tim yang bermarkas di Stamford Bridge itu.
Chelsea harus menjalani musim pertama tanpa Roman Abramovich pada 2022/2023. Bahkan The Blues menjalani kampanye dengan empat manajer tim berbeda dalam satu musim.
Selain itu, Chelsea untuk kali pertama sejak 1995/1996 finis di luar paruh atas klasemen Premier League. Permasalahan demi permasalahan membuat Chelsea akhirnya benar-benar menjalani musim yang buruk.
Musim itu terasa lebih buruk setelah Chelsea melakukan belanja pemain yang jor-joran. Pada musim panas 2022, pemain seperti Raheem Sterling, Kalidou Koulibaly, Carney Chukwuemeka, Marc Cucureala, Wesley Fofana, dan Pierre-Emerick Aubameyang membuat The Blues mengeluarkan lebih dari 200 juta pound.
Belum lagi pada Januari 2023, di mana Chelsea mendatangkan Andrey Santos, Mykhailo Mudryk, dan yang paling mengejutkan Enzo Fernandez yang menjadi rekrutan termahal dalam sejarah klub. Pemain asal Argentina itu membuat The Blues harus mengeluarkan 106,7 juta pound.
Chelsea tentu melakukan perombakan jelang musim 2023/2024. Sejauh ini sudah ada nama seperti Kalidou Koulibaly, Mateo Kovacic, Edouard Mendy, Kai Havertz, Ruben Loftus-Cheek, dan Mason Mount dijual demi dana segar.
Namun, baru tiga pemain yang didatangkan pada musim panas ini, seperti Nicolas Jackson, Christopher Nkunku, dan Diego Moreira, di mana ketiganya berposisi di lini serang, lini yang memang menjadi masalah bagi Chelsea pada musim lalu.
Artinya sejumlah pemain dari musim lalu yang masih bertahan saat ini masih dinanti kontribusinya demi membawa Chelsea ke papan atas Premier League. Siapa saja mereka?
Pierre-Emerick Aubameyang
Performa pemain asal Gabon itu beberapa musim terakhir tampak mengalami penurunan. Setelah meninggalkan Arsenal dengan situasi yang tidak baik pada 2022, mantan kapten The Gunners ini gagal bersinar bersama Barcelona dan Chelsea.
Jika tidak dilepas oleh Chelsea pada musim panas 2023 ini, Aubameyang wajib untuk membuktikan kualitasnya sebagai penyerang tajam jika ingin tetap bisa bersaing di level sepak bola tertinggi.
Mykhailo Mudryk
Pemain asal Ukraina ini datang pada bursa transfer Januari 2023, di mana Mykhailo Mudryk diharapkan bisa menjadi solusi di lini serang Chelsea dari sisi sayap. Bahkan Chelsea tak segan mengeluarkan 62 juta pound untuk mendapatkan jasanya dari Shakhtar Donetsk.
Namun, mentalitas Mudryk seakan goyah setelah bergabung bersama Chelsea. Tekanan yang ada di kubu The Blues membuat pemain berusia 22 tahun itu tidak mampu memperlihatkan performa yang terlihat saat masih berseragam Shakhtar Donetsk.
Dengan proses adaptasi yang terkendala, Mudryk diharapkan bisa tampil jauh lebih baik pada musim 2023/2024. Terutama karena The Blues telah merogoh kocek dalam untuk membawanya ke Stamford Bridge.
Enzo Fernandez
Harga pemain muda terbaik di Piala Dunia 2022 Qatar ini melambung tinggi. Chelsea bahkan berani mengeluarkan dana hingga 106,7 juta pound untuk mendatangkan pemain asal Argentina itu ke Stamford Bridge pada Januari 2023, angka yang membuatnya memecahkan rekor transfer Chelsea.
Penampilan Enzo Fernandez terbilang paling lumayan dari rekrutan yang dibawa Chelsea pada musim 2022/2023. Namun, dengan harga yang cukup tinggi, Enzo Fernandez masih perlu meningkatkan kontribusinya bagi The Blues.
Musim ini akan menjadi kali pertama Enzo Fernandez berseragam Chelsea sejak awal kampanye. Sebagai pemain muda terbaik di Piala Dunia 2022 itu, Enzo Fernandez diharapkan bisa memberikan kontribusi yang sangat besar untuk membawa The Blues kembali ke papan atas.
Christopher Nkunku
Striker asal Prancis ini baru saja didatangkan oleh Chelsea dari RB Leipzig pada 1 Juli 2023. Nkunku direkrut dengan harga yang cukup tinggi, yaitu 52 juta pound.
Pemain berusia 25 tahun itu didatangkan setelah pada musim lalu The Blues tidak memiliki striker murni. Saat itu Kai Havertz yang seharusnya menjadi gelandang sering dimajukan menjadi striker.
Kembalinya Romelu Lukaku dari masa peminjaman di Inter Milan mungkin saja menjadi solusi bagi Mauricio Pochettino.
Namun, dengan performa yang pernah diperlihatkan striker Belgia itu ketika berseragam Chelsea, tampaknya Christopher Nkunku akan memanggul beban yang lebih berat sebagai mesin gol The Blues.