Liga Inggris: Puji Burnley, Erik ten Hag Ungkap 3 Kekuatan Lawan yang Bisa Mengancam MU

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 23 Sep 2023, 12:15 WIB
Juara bertahan Manchester City mengawali Liga Inggris musim 2023/2024 dengan gemilang. Berkat brace dari striker Erling Haaland dan satu gol dari Rodri, Manchester City sukses mencukur tuan rumah Burnley 3-0. (Mike Egerton/PA via AP)

Bola.com, Jakarta - Manajer Manchester United (MU), Erik ten Hag, memuji Burnley jelang pertandingan Liga Inggris yang mempertemukan kedua tim di Turf Moor, Minggu (24/9/2023).

MU akan berusaha mengakhiri tiga kekalahan berturut-turut mereka ketika mereka bertandang ke Burnley. Tuan rumah juga tanpa kemenangan, sehingga kedua kesebelasan bakal berjuang demi meraih kemenangan.

Advertisement

MU menderita kekalahan 3-4 dari Bayern Munchen di pentas Liga Champions, setelah sebelumnya kalah melawan Arsenal dan Brighton di Liga Inggris. Pasukan Erik ten Hag kini hanya memenangkan dua dari enam pertandingan kompetitif mereka musim ini dan akan bersemangat untuk mengubah nasib mereka di Turf Moor.

Erik ten Hag bisa mendapatkan Raphael Varane, Mason Mount, Harry Maguire dan Sofyan Amrabat kembali tersedia setelah cedera masing-masing. Ini tidak diragukan lagi akan menjadi dorongan bagi MU, yang memiliki lima pertandingan lagi dalam 15 hari sebelum jeda internasional berikutnya, termasuk pertandingan Liga Champions lainnya.

 

2 dari 5 halaman

Ten Hag memuji Burnley

Manajer Burnley, Vincent Kompany tampak bangga usai mengantarkan tim asuhannya promosi ke Premier League 2023/2024. (Twitter/BurnleyOfficial)

Meski gagal memenangkan satu pun dari empat pertandingan pertama mereka di Premier League musim ini, Ten Hag memuji gaya sepak bola Burnley saat pasukan Vincent Kompany berupaya untuk kembali ke performa terbaiknya.

Faktanya, kemenangan liga terakhir The Clarets terjadi saat mereka mengalahkan Cardiff dengan skor 3-0. Sejak kembalinya mereka ke kasta tertinggi, Burnley telah dikalahkan di kandang oleh Manchester City, Aston Villa dan Tottenham, serta meraih hasil imbang kontroversial 1-1 di Nottingham Forest pada hari Senin.

Ten Hag secara khusus menyebut tiga keistimewaan sepak bola Burnley, yakni daya jelajah para pemainnya, intesitas, dan dinamisme permainan mereka.

"Kami tahu betapa intensnya mereka bermain sepak bola, kami tahu pendekatan mereka, saya suka pendekatan mereka, daya jelajah, intensitas tinggi dan dinamis dalam permainan mereka, jadi kami harus memainkan yang terbaik."

 

3 dari 5 halaman

Nasib Sancho

Pemain Manchester United Jadon Sancho melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawag Arsenal pada pertandingan sepak bola persahabatan di Stadion MetLife, East Rutherford, New Jersey, Amerika Serikat, 22 Juli 2023. Setan Merah menang 2-0. (Leonardo Munoz/AFP)

Ten Hag telah menawarkan bantuan bagi Jadon Sancho untuk menghidupkan kembali kariernya di MU setelah hampir tiga minggu sejak absen melawan Arsenal.

Sancho masih belum bisa bermain di tim utama Manchester dan belum tampil menyusul kemenangan 3-2 atas Forest pada bulan Agustus. Pemain berusia 23 tahun itu membalas Ten Hag setelah mengklaim ketidakhadirannya dari skuad untuk menghadapi Arsenal karena penampilan latihannya.

Mantan bintang Borussia Dortmund Sancho menanggapi dan mengatakan dia dijadikan "kambing hitam", mendorong Ten Hag untuk meninggalkannya untuk menghadapi Brighton. Sancho juga tidak terlibat melawan Bayern di Liga Champions dan Ten Hag ditanya tentang pemain sayap itu menjelang perjalanan timnya ke Burnley.

“Itu tergantung padanya,” kata Ten Hag kepada wartawan pada konferensi pers, Jumat. "Selebihnya, kami bersiap menghadapi Burnley dan itulah fokus kami. Dia tidak akan masuk skuad."

 

4 dari 5 halaman

De Gea 'mempertimbangkan pensiun'

Setelah 12 tahun, David de Gea meninggalkan Old Trafford setelah kontraknya tidak diperpanjang Manchester United. Dia pergi dengan status bebas transfer pada musim panas 2023. (Oli SCARFF / AFP)

Mantan bintang MU, David de Gea bisa pensiun jika dia tidak menerima tawaran untuk menjadi penjaga gawang pilihan pertama di klub besar.

Pemain berusia 32 tahun ini telah menerima pendekatan dari Arab Saudi namun memutuskan untuk tidak bergabung dengan klub mana pun hingga saat ini, dan pemain Spanyol itu masih tetap fit dan tajam dengan harapan datangnya tawaran dari klub yang tepat. De Gea ingin bermain untuk tim yang bersaing memperebutkan gelar besar.

De Gea meninggalkan MU pada akhir kontraknya pada bulan Juni setelah 12 tahun di Old Trafford, dengan MU memilih untuk menggantikannya dengan Andre Onana dari Inter Milan. The Guardian melaporkan bahwa De Gea dianggap kecewa dengan sikap kepergiannya setelah kontraknya habis.

Kini, De Gea akan mempertimbangkan untuk pensiun jika tidak menerima tawaran yang diinginkannya. Pemain asal Spanyol itu mengumpulkan 190 clean sheet dalam 545 penampilan untuk Setan Merah dan memenangkan penghargaan Golden Glove Liga Inggris hanya beberapa minggu sebelum meninggalkan MU.

Sumber: Mirror

5 dari 5 halaman

Posisi MU di Liga Inggris

Berita Terkait