Erick Thohir: Kalau Lancar di FIFA, Maarten Paes Baru Bisa Membela Timnas Indonesia pada Juni 2024

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 09 Mar 2024, 09:45 WIB
Inter Miami tampil mendominasi dan banyak menekan. Lionel Messi dan kawan-kawanya beberapa kali mengancam gawang Maarten Paes. (Getty Images/AFP/Carmen Mandato)

Bola.com, Jakarta Ketua PSSI, Erick Thohir, memperkirakan bahwa Maarten Paes baru bisa membela Timnas Indonesia paling cepat pada Juni 2024 ketika FIFA Matchday selanjutnya yang diisi oleh Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Maarten Paes masih menjalani proses naturalisasi untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Kiper FC Dallas di Major League Soccer (MLS) 2024 itu belum bisa diambil sumpah kewarganegaraan RI dalam waktu dekat.

Advertisement

Belum lama ini, naturalisasi Paes bersama dua pemain keturunan lainnya, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen, telah disetujui oleh Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan Komisi III DPR.

Ketiganya tinggal menunggu Keputusan Presiden (Keppres) dan pelantikan menjadi WNI, diikuti oleh perpindahan federasi untuk bisa memperkuat Timnas Indonesia.

--

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Alasan Tidak Bisa Datang

Kiper FC Dallas di Major League Soccer (MLS) yang mempunyai darah Indonesia, Maarten Paes. (Bola.com/Dok.Instagram Maarten Paes).

Ketika Haye, Ragnar, dan satu pemain diaspora lainnya, Nathan Tjoe-A-On, direncanakan diambil sumpah pada 13 Maret 2024, Paes belum bisa bergabung karena masih berlaga untuk FC Dallas di MLS.

Bahkan, Haye, Ragnar, dan Nathan sudah dipanggil pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk melawan Timnas Vietnam dalam lanjutan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup F pada akhir bulan ini.

"Paes tidak bisa datang karena MLS masih bergulir," ujar Erick Thohir.

 

3 dari 5 halaman

Terbentur Statuta FIFA

Beberapa waktu lalu, Maarten Paes bahkan sudah ke Jakarta. Ia bertemu dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, membahas kepindahan warga negaranya. (Getty Images/AFP/Carmen Mandato)

Masalahnya, jika telah menjadi WNI pun, peralihan asosiasi Paes dari Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) di FIFA belum tentu mulus.

Masalahnya, perpindahan federasi Paes dapat terganjal Statuta FIFA Pasal ke-9 tentang Perpindahan Asosiasi huruf b ayat ketiga.

"Ketika diturunkan dalam pertandingan resmi terakhirnya dalam kompetisi apa pun untuk asosiasinya saat ini, ia belum menginjak usia 21 tahun," tulis aturan tersebut.

 

4 dari 5 halaman

Kasus Maarten Paes

Kolase - Maarten Paes di MLS dan Belanda (Bola.com/Adreanus Titus)

Sebelumnya, Paes pernah dua kali memperkuat Timnas Belanda U-19, dua kali di Timnas Belanda U-20, dan enam kali untuk Belanda U-21.

Penampilan terakhir Paes di level timnas adalah bersama Belanda U-21 ketika berlaga selama 90 menit melawan Timnas Belarusia dalam babak Kualifikasi Euro U-21 2021 pada 15 November 2020.

Ketika itu, Maarten Paes yang lahir di Nijmegen, Belanda, pada 14 Mei 1998, telah berumur 22 tahun.

 

5 dari 5 halaman

Ungkapan Erick Thohir

Maarten Paes, calon kiper naturalisasi Indonesia, tampil apik saat dimainkan FC Dallas saat melawan Inter Miami pada laga uji coba di Cotton Bowl, Dallas, Selasa (23/1/2024). (Getty Images/AFP/Carmen Mandato)

"Jadi, kalau pun Paes prosesnya di FIFA lancar, ya baru bisa memperkuat Timnas Indonesia pada Juni 2024 atau setelah Juni 2024," imbuh Erick Thohir.

"Tergantung dari kesempatan dia diambil sumpah. Jadi dinamikanya masih ada," ucap pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI ini.

Shin Tae-yong, sudah menetapkan 28 pemain untuk menghadapi Vietnam. Arsitek asal Korea Selatan itu tetap memanggil Haye, Ragnar, dan Nathan meski ketiganya hingga saat ini belum berpaspor Indonesia, tapi Paes tidak.

Berita Terkait