Persib Modifikasi Latihan Selama Ramadan, Pemain Tetap Fit saat Jeda BRI Liga 1

Tim pelatih Persib Bandung melakukan perubahan program latihan. Itu dilakukan karena menyesuaikan dengan kondisi saat ini, karena sebagian besar pemain harus menjalani puasa.

BolaCom | Erwin SnazDiterbitkan 21 Maret 2024, 17:30 WIB
Persib Bandung menjalani sesi latihan, Rabu (20/3/2024) malam di Stadion Persib (Sidolig), Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung. (Bola.com/Erwin Snaz)

Bola.com, Bandung - Tim pelatih Persib Bandung melakukan perubahan program latihan. Itu dilakukan karena menyesuaikan dengan kondisi saat ini, karena sebagian besar pemain harus menjalani puasa.

Karena itu, diharuskan ada perubahan program latihan selama Ramadan dan ada penyesuaian sesi latihan serta waktu latihan juga berbeda dengan berlatih pada malam hari.

Advertisement

"Tentu mereka harus beradaptasi usai berbuka puasa karena ini merupakan tradisi di sini," jelas pelatih fisik Persib, Miro Petric usai sesi latihan Persib, Rabu (20/3/2024) malam di Stadion Persib Bandung, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung.

Meski ada perubahan program latihan, Miro Patric mengaku kondisi pasukannya sejauh ini sangat bagus dan diharapkan bisa terus berlanjut hingga jelang persiapan pertandingan melawan Bhayangkara FC, 28 Maret 2024.


Sudah Terbiasa

Pemain Persib Bandung, Edo Febriansyah (kanan) menguasai bola dibayangi pemain Persija Jakarta, Muhammad Ferarri pada laga pekan ke-11 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (2/9/2023). (Bola.com/Abdul Aziz)

Patric memuji profesionalitas pemain Persib Bandung yang tetap terjaga.

"Selama pramusim setelah tahun baru, bulan Januari dan Februari, mereka memanfaatkan waktunya dengan sangat baik. Dan kondisi dari setiap pemain banyak mengalami kemajuan," kata Miro Patric.

"Jadi kami merasa senang karena tidak banyak yang mengalami cedera dan saya harap ini bisa terus berlanjut," tambah pelatih fisik asal Kroasia ini.

Menurut Patric, menjalani latihan malam ini, bukan kali pertama. Sebelumnya juga pernah dilakukan saat berkarier di Malaysia.


Pengalaman di Malaysia

Bahkan saat di Malaysia, latihannya lebih malam.

"Bisa di jam 22.30 WIB karena ada tradisi yang berbeda saat buka puasa. Jadi kami juga harus melakukan penyesuaian, sama seperti di sini, kami harus melakukan menyesuaikan untuk keagamaan dan tentunya kami harus menghormatinya," kata Patric.

Namun, Patric tidak bisa menilai apakah latihan malam lebih efektif dibandingkan sore hari. Yang pasti menurutnya tim pelatih sudah berdiskusi dan bicara dengan semua pemain bahwa selama Ramadan ada yang harus puasa dan tentunya akan menyulitkan ketika berlatih.

"Dan pastinya akan melelahkan bagi mereka. Jadi tentu latihan akan lebih efektif jika dilakukan malam hari selama bulan Ramadan ini," ungkap Patric mengakhiri.


Persaingan Menuju Championship Series

Berita Terkait