Bola.com, London - Tottenham Hotspur kembali menelan hasil mengecewakan setelah takluk 0-1 dari Chelsea dalam lanjutan Premier League, Sabtu malam (1/11/2025).
Kekalahan ini memicu sorakan dari para suporter di Tottenham Hotspur Stadium, yang tampak frustrasi dengan performa tim asuhan Thomas Frank.
Gol tunggal João Pedro di menit ke-34 menjadi pembeda dalam laga yang minim kreativitas dari tuan rumah. Spurs hanya mencatatkan xG 0,05, catatan terendah mereka di Premier League sejak 2012. Pelatih Thomas Frank mengakui performa timnya jauh dari harapan.
“Saya belum pernah melatih tim yang menciptakan peluang sekecil itu. Tentu ini menyakitkan dan akan saya evaluasi,” ujar Frank.
Kekecewaan juga terlihat saat dua pemain, Micky van de Ven dan Djed Spence, langsung meninggalkan lapangan tanpa menyapa pelatih. Namun Frank menilai hal itu bukan masalah besar, melainkan bentuk frustrasi akibat hasil buruk.
Pincang
Spurs tampil tanpa beberapa pemain kunci seperti James Maddison, Dominic Solanke, dan Dejan Kulusevski, sementara Lucas Bergvall ditarik keluar lebih awal karena cedera kepala. Pengganti Xavi Simons gagal membawa kreativitas yang diharapkan.
Kekalahan ini menambah rekor buruk Spurs di kandang — hanya empat kemenangan dari 20 laga terakhir Premier League di stadion baru mereka. Sementara Chelsea, berkat penampilan solid Moises Caicedo, naik ke peringkat empat klasemen.
Bagi Tottenham dan Thomas Frank, tekanan kini semakin besar. Kekalahan ini menjadi pengingat bahwa jalan menuju konsistensi dan ambisi besar klub masih panjang.