Pembangunan Training Center PSSI di IKN Memasuki Tahap Kedua, Rencana Ada Stadion Mini

Pembangunan Training Center PSSI di IKN tahap pertama telah rampung.

BolaCom | Wiwig PrayugiDiperbarui 22 Februari 2025, 04:22 WIB
Pembangunan Training Center PSSI di IKN tahap pertama telah rampung. (Doc FIFA)

Bola.com, Jakarta Pembangunan Training Center PSSI di IKN tahap pertama telah rampung. Ketua PSSI, Erick Thohir, menjelaskan tahapan selanjutnya dari pusat TC yang merupakan bantuan dari FIFA tersebut.

"Alhamdulillah setelah tahap pertama Training Center PSSI di IKN selesai, kita akan melanjutkan ke pembangunan tahap kedua. Prioritas kami pada tahap kedua ini untuk bisa membangun Stadion Mini di IKN yang berkapasitas 5.000 penonton," katanya.

Advertisement

"Terima kasih untuk kolaborasi dan dukungan semua stakeholder dari FIFA maupun pemerintah yang membuat pembangunan tahap 1 Training Center PSSI di IKN berjalan dengan lancar," lanjut Erick.


8 Lapangan

Dukungan FIFA juga membantu mendorong pemerintah Indonesia untuk memberikan dana tambahan sekitar USD 10 juta, yang memungkinkan pembangunan dua asrama tambahan, lapangan multi-olahraga, dan lanskap area.

Struktur yang telah selesai akan memiliki total delapan lapangan, serta kolam renang, area khusus untuk latihan taktis dan fisik, dan stadion mini dengan area menonton.

“Sangat penting bagi FIFA untuk terus memajukan sepak bola, memberikan lebih banyak negara dan orang kesempatan untuk memainkan permainan ini di semua level, dan saya berharap dapat melihat hasil dari FIFA Forward di Indonesia dan di tempat lain dalam beberapa bulan dan tahun mendatang," kata Presiden FIFA, Gianni Infantino.


Lengkap

Tahap 1 pembangunan pusat tersebut didanai sepenuhnya oleh FIFA Forward senilai USD 5,4 juta. Unit FIFA ini didirikan pada tahun 2016 untuk mendukung pengembangan infrastruktur sepak bola di 211 Asosiasi Anggota.

Pendanaan tersebut memungkinkan pembangunan dua lapangan berukuran standar internasional (lapangan rumput alami dan lapangan rumput sintetis) dengan sistem lampu sorot, asrama pemain dua lantai yang dapat menampung hingga 150 orang, dan ruang ganti tim di lokasi seluas 34,52 hektar, yang merupakan yang pertama di Indonesia.

Tag Terkait

Berita Terkait