7 Rekor Mengerikan yang Bisa Dipecahkan MU pada Musim 2024/2025: Bisa Jadi yang Terburuk di Era Premier League

Berikut tujuh rekor buruk yang bisa dipecahkan Manchester United musim ini.

BolaCom | Yus Mei SawitriDiterbitkan 04 Maret 2025, 19:30 WIB
Para pemain Manchester United berjejer selama adu penalti dalam pertandingan putaran kelima atau 16 besar Piala FA 2024-2025 melawan Fulham di stadion Old Trafford, Inggris, pada Minggu (2/3/2025) malam WIB. (Darren Staples/AFP)

Bola.com, Jakarta - Manchester United (MU) mengalami musim yang memprihatikan pada 2024/2025. Klub berjulukan Setan Merah tersebut kini terancam membukukan beberapa rekor buruk sekaligus. 

MU tampil buruk sejak awal musim ini. Imbasnya, Erik ten Hag dicopot dari jabatan manajer dan MU menunjuk Ruben Amorim menjadi penggantinya. 

Advertisement

Amorim menjalani pekerjaan berat di Old Trafford. Bahkan, dia tampaknya terkejut dengan perombakan besar-besaran yang harus dilakukan supaya bisa bangkit musim depan. 

Bayangkan saja, MU sekarang terupuruk di peringkat ke-14 klasemen Premier League. Mereka juga tersingkir dari Carabao Cup dan Piala FA. 

Liga Europa kini menjadi satu-satunya peluang MU meraih trofi musim ini. “Kami harus bertahan musim ini, dan kemudian berpikir ke depan,” kata Amorim kepada TNT Sports bulan lalu.

“Kami mempunyai begitu banyak masalah, dan ketika kami menonton pertandingan dan membiarkan waktu berlalu, itu sangat sulit.”


Masa Depan Ruben Amorim

Gol kemenangan dicetak oleh gol cepat Alejandro Garnacho saat pertandingan baru berjalan 49 detik, lalu diikuti dua gol Rasmus Hojlund. (AFP/Oli Scarff)

Terlepas dari masalah yang dihadapi Setan Merah musim ini, sebagian besar fans tampaknya bersedia memberikan kesempatan kepada Ruben Amorim. Fans yakin masalahnya ada di tempat lain. 

“Saya pikir dia akan mendapat waktu,” kata Wayne Rooney kepada BBC Sport ketika membahas masa depan Ruben Amorim di Manchester United.

“Ini bukan sebuah pukulan bebas karena saya pikir Anda akan mengharapkan lebih banyak dari Manchester United daripada apa yang kita lihat sejak dia bergabung."

“Dia harus melihat ke depan dan bagaimana mereka bisa – katanya memenangkan Liga Inggris – bersaing untuk naik ke papan atas klasemen, saya pikir itu adalah langkah berikutnya bagi mereka."

“Saya pikir agak naif untuk mengatakan ‘kami ingin memenangkan Premier League’ karena, dari posisi mereka sekarang, mereka masih jauh dari itu," imbuh Rooney. 

Untuk menggambarkan betapa buruknya hal-hal yang terjadi di Old Trafford, berikut tujuh rekor buruk yang bisa dipecahkan MU musim ini.

 

 


Rekor Buruk yang Menunggu MU

Manchester United hanya mampu bermain imbang 1-1 saat bertandang ke markas Ipswich Town di Portman Road, Minggu (24/11/2024) malam WIB. Laga itu pun sekaligus menjadi partai debut Ruben Amorim sebagai manajer MU. (AP Photo/Dave Shopland)
  • Manchester United saat ini berada di jalur untuk finis di paruh bawah klasemen untuk pertama kalinya di era Premier League. Terakhir kali mereka finis di paruh bawah adalah pada 1989/1990 ketika klub finis di peringkat ke-13.
  • Jika terus mencetak rata-rata 1,22 poin per game [PPG], MU akan mengakhiri musim dengan 46 poin, yang sejauh ini merupakan angka terendah mereka di era Premier League.
  • Setan Merah harus memenangi setidaknya tujuh dari 11 pertandingan terakhir untuk menyamai jumlah kemenangan pada 2021/2022, yang sebelumnya dianggap sebagai musim terburuk mereka di era Premier League.
  • Manchester United diproyeksikan hanya mencetak 46 gol musim ini, yang merupakan pencapaian terendah sejak 1989/1990.

 

 


Rekor Buruk yang Menunggu MU

Pelatih Manchester United asal Portugal, Ruben Amorim (kanan), menyaksikan penyerang Manchester United asal Belanda #11, Joshua Zirkzee (kiri), meninggalkan lapangan setelah digantikan oleh gelandang Manchester United asal Inggris #37, Kobbie Mainoo, selama pertandingan Liga Primer Inggris antara Manchester United dan Newcastle United di Old Trafford di Manchester, Inggris barat laut, Selasa dini hari WIB (31-12-2024). (Darren Staples/AFP)
  • Amorim saat ini memiliki persentase kemenangan hanya 41,67% di semua kompetisi. Itu adalah rekor terburuk yang pernah dimiliki bos permanen Manchester United sejak Dave Sexton, yang menangani klub tersebut dari 1977 hingga 1981.
  • Setan Merah telah kebobolan 13 gol dari sepak pojok di semua kompetisi musim ini, terbanyak dibandingkan tim Premier League mana pun.
  • Menyusul kekalahan kandang mereka melawan Crystal Palace bulan lalu, itu berarti Manchester United kalah tujuh dari 13 pertandingan kandang pertama mereka untuk pertama kalinya sejak 1893-94. Aduh.

Sumber: Planet Football

Berita Terkait