Bola.com, Jakarta - Jose Mourinho menyampaikan sebuah pesan yang cukup menarik. Ia memberikan doa kepada juniornya, Ruben Amorim, agar dapat mengatasi situasi sulit yang dihadapinya di Manchester United. Sejak November 2024, Ruben Amorim menjabat sebagai manajer MU setelah menggantikan Erik Ten Hag yang dipecat oleh manajemen klub Setan Merah.
Walaupun sudah empat bulan menangani tim, hasil yang diraih Amorim masih jauh dari harapan. Alih-alih menunjukkan peningkatan, Manchester United justru mengalami serangkaian hasil buruk di bawah kepemimpinannya.
Akibat situasi ini, mulai ada keraguan dari beberapa pihak mengenai kemampuan Amorim dalam memimpin tim. Namun, Mourinho, sebagai sosok senior, tetap memberikan dukungan dan semangat kepada pelatih muda tersebut.
Koneksi yang Positif
Baru-baru ini, dalam sebuah wawancara, Mourinho berbagi pandangannya mengenai Ruben Amorim, yang pernah menjadi 'anak magang' di Manchester United saat mengikuti kursus kepelatihan. Ia menekankan, Amorim memiliki sifat yang baik dan hubungan mereka terjalin dengan baik.
"Amorim adalah anak yang baik, dan ia selalu menaruh hormat terhadap diri saya," tegas Mou. Pernyataan ini menunjukkan, Mourinho mengapresiasi karakter dan sikap Amorim selama mereka berinteraksi di lingkungan pelatihan.
Mourinho menyadari bahwa belakangan ini Amorim sedang menghadapi banyak kritik. Ia berharap agar juniornya tersebut tetap tegar dan dapat menemukan jalan keluar dari kondisi yang sulit ini.
“Kami memiliki hubungan yang baik dalam beberapa tahun terakhir. Dia tahu bahwa saya selalu mendoakan yang terbaik untuknya,” sebut Mourinho. Dalam pandangannya, dukungan moral sangat penting di saat-saat seperti ini, dan ia berusaha untuk memberikan semangat kepada Amorim agar tidak menyerah.
Jadwal Padat
Ruben Amorim kini harus menghadapi jadwal yang sangat padat dan cukup rumit dalam minggu ini. Setelah mengunjungi markas Real Sociedad, ia akan memimpin Manchester United untuk bertanding melawan Arsenal di Premier League pada akhir pekan yang akan datang.
Situasi ini tentu menjadi tantangan besar bagi Amorim, karena ia harus mempersiapkan timnya dengan baik. "Usai bertandang ke markas Real Sociedad, ia harus memimpin MU untuk berhadapan dengan Arsenal di Premier League pada akhir pekan nanti," ungkap sumber yang dekat dengan tim.