Sebut Malut United Tim Bau Kencur di Liga 1, Imran Nahumarury Pilih Rendah Hati dan Tegaskan Targetnya adalah Tidak Terdegradasi

Malut United FC menutup pekan keduapuluh tujuh BRI Liga 1 2024/2025 dengan bertengger di posisi lima besar klasemen sementara. Tapi sang pelatih, Imran Nahumarury, tetap rendah hati.

BolaCom | Gatot SumitroDiterbitkan 14 Maret 2025, 15:00 WIB
Pemain Malut United FC harus memperkuat gandengan tangan agar mampu menahan laju Barito Putera pada laga pekan ke-26 BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Demang Lehman, Banjar, Sabtu (8/3/2025) malam WIB. (Bola.com/Gatot Sumitro)

Bola.com, Jakarta - Malut United FC menutup pekan keduapuluh tujuh BRI Liga 1 2024/2025 dengan bertengger di posisi lima besar klasemen sementara. Tapi sang pelatih, Imran Nahumarury, tetap rendah hati.

"Pencapaian sementara ini membuat ekspektasi publik Maluku Utara makin tinggi kepada tim kesayangannya. Tapi saya tetap tegaskan bahwa target kami tim ini tak degradasi. Target kami bukan berada di lima besar," ungkapnya.

Advertisement

Karena, lanjut pelatih muda itu, setelah libur panjang FIFA Matchday dan Idul Fitri nanti masih ada tujuh pertandingan yang harus dijalani Safrudin Tahar dkk. Jadi Imran Nahumarury meminta seluruh elemen tim dan pencinta Laskar Kie Raha tetap membumi.

"Kompetisi belum selesai. Di sisa pertandingan nanti, kami tak tahu apa yang akan terjadi dengan raihan tim ini. Semua orang bersyukur, tapi lebih baik lagi menyikapi prestasi saat ini biasa saja. Biarkan semua mengalir apa adanya," katanya.

 


Masih Banyak Belajar

Yakob Sayuri (tengah) saat memperkuat Malut United di BRI Liga 1 2024/2025. (Dok. Malut United)

Bahkan mantan gelandang Timnas Indonesia ini mengakui bila Malut United sebagai tim promosi masih harus belajar banyak dalam debutnya di Liga 1.

"Malut United ini ibaratnya tim masih bau kencur. Kehadiran kami di Liga 1 masih di bawah kontestan lainnya. Jadi mari kita melangkah pelan-pelan. Yang terpenting bagaimana eksistensi klub ini bisa langgeng di kasta tertinggi Indonesia," ujarnya.

Selain itu, lanjut pria asal Tulehu, Ambon, ini materi pemain yang dimiliki Malut United masih kalah jauh dibandingkan tim-tim lain. Imran Nahumarury pun mencontohkan Dewa United FC.

"Dewa United tim kaya. Mereka sudah tiga musim di Liga 1. Tapi mereka berjalan stabil. Saya amati dengan kelebihannya, mereka tak bernafsu langsung juara. Saya ingin Malut United juga step by step," ucapnya.

 


Bangun Tim dengan Terencana

Pelatih Malut United, Imran Nahumarury. (Bola.com/Alit Binawan)

Sebagai sosok yang sebagian besar umurnya didedikasikan di sepakbola, Imran Nahumarury tahu betul kapan sebuah tim pantas berada di papan atas atau juara Indonesia.

"Membangun tim juara sangat mudah bila kita punya finansial kuat. Seperti dilakukan tim-tim juara era dulu, yaitu dengan dengan merekrut pemain-pemain hebat. Tapi setelah itu konsekuensinya berat."

"Saya ingin Malut United membangun tim dengan terencana. Terutama menyiapkan regenerasi pemain muda untuk pondasi jangka panjang tim," jelasnya.


Persaingan di BRI Liga 1 2024/2025