5 Opsi Pengganti Messi di Timnas Argentina untuk Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Melawan Uruguay dan Brasil

Lionel Messi absen, berikut lima pengganti potensial di Timnas Argentina untuk kualifikasi Piala Dunia 2026 bulan Maret ini.

BolaCom | Aning JatiDiperbarui 19 Maret 2025, 11:20 WIB
Bagi Lionel Messi, tiga gol tersebut membuatnya menorehkan sejarah baru. Pemilik tujuh Ballon d'Or itu sudah membuat 100 gol lebih bersama Timnas Argentina. (JUAN MABROMATA/AFP)

Bola.com, Jakarta - Cedera yang dialami Lionel Messi membuat pelatih Timnas Argentina, Lionel Scaloni, harus mencari alternatif untuk mengisi posisi bintang andalannya dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Uruguay dan Brasil.

Setelah jeda tiga bulan, Argentina kembali berlaga di kualifikasi CONMEBOL selama jeda internasional Maret ini.

Advertisement

Awalnya, Messi diperkirakan akan memimpin skuad seperti biasa, tetapi kapten La Albiceleste itu terpaksa mundur akibat cedera otot ringan yang dialaminya dalam kemenangan 2-1 Inter Miami atas Atlanta United, Senin WIB kemarin.

Selain Messi, Argentina kehilangan Paulo Dybala dan Giovani Lo Celso yang mengalami cedera, membuat pilihan Scaloni makin terbatas.

Kendati tidak ada pemain yang bisa sepenuhnya menggantikan peran Messi, ada lima nama yang berpeluang besar untuk tampil menonjol menggantikan sang kapten dalam dua laga penting ini.

Siapa saja? Berikut ini ulasannya.


1. Nico Gonzalez

Penyerang Juventus asal Argentina bernomor punggung 11, Nico Gonzalez, menendang bola selama pertandingan sepak bola Seri A Italia antara Juventus dan Napoli di Stadion Juventus di Turin pada tanggal 21 September 2024. (Isabella BONOTTO/AFP)

Tanpa Dybala, Nico Gonzalez menjadi pilihan paling alami untuk mengisi posisi Messi di sayap kanan.

Pemain berusia 26 tahun itu sudah mengoleksi 41 caps untuk Timnas Argentina dan tampil cukup banyak di Copa America 2024. Ia juga bisa bermain sebagai gelandang kiri atau winger.

Namun, performa Gonzalez bersama Juventus musim ini belum terlalu mengesankan. Dalam 17 penampilan di Serie A, ia hanya mencetak satu gol dan dua assist, dengan gol terakhirnya terjadi pada 22 Desember lalu.

Meski kemungkinan besar menjadi pilihan utama, ketajamannya yang menurun bisa menjadi kekhawatiran bagi Argentina, terutama menghadapi tim sekelas Uruguay dan Brasil.


2. Julian Alvarez

Pemain Timnas Argentina, Julian Alvarez (kiri), berebut bola dengan pemain Timnas Australia, Aziz Behich, dalam laga babak 16 besar Piala Dunia 2022 di Ahmad Bin Ali Stadium, Doha, Qatar, Minggu (4/12/2022) dini hari WIB. (AP/Thanassis Stavrakis)

Julian Alvarez bisa menjadi opsi bagi Scaloni untuk menerapkan formasi 4-4-2, di mana ia akan berduet dengan Lautaro Martinez di lini depan.

Saat Messi absen di jeda internasional September lalu, Alvarez mampu tampil apik dengan mencetak satu gol dan satu assist dalam dua pertandingan melawan Cile dan Kolombia.

Selain sebagai striker, ia bisa ditempatkan di sayap kiri atau kanan.

Sejak pindah ke Atlético Madrid musim ini, Alvarez tampil luar biasa dengan mencetak 23 gol di semua kompetisi.

Dengan performa terbaik dalam kariernya sejauh ini, ia siap membawa ketajamannya ke level timnas.


3. Nico Paz

Gelandang Argentina #18, Nico Paz, dan gelandang Bolivia #14, Robson Matheus, berebut bola selama pertandingan kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 Amerika Selatan antara Argentina dan Bolivia di stadion Mas Monumental di Buenos Aires pada tanggal 15 Oktober 2024. (JUAN MABROMATA/AFP)

Apakah ini saatnya Nico Paz mendapatkan kesempatan lebih besar di Timnas Argentina? Gelandang berusia 20 tahun ini melakukan debutnya di tim senior dalam kemenangan 6-0 atas Bolivia, Oktober lalu, bahkan memberikan assist untuk hattrick Messi dalam 13 menit di lapangan.

Paz memiliki kecepatan yang dibutuhkan Argentina, ditambah dengan visi bermain yang luar biasa.

Setelah tampil impresif di Real Madrid Castilla, ia bergabung dengan Como dan menjadi pemain inti di klub Italia tersebut. Musim ini, ia telah mencetak enam gol dan lima assist.

Scaloni bisa menempatkannya sebagai gelandang serang dalam formasi 4-3-1-2, berada di belakang duet Alvarez dan Martinez. Namun, formasi ini sebelumnya tidak berjalan baik bagi Argentina, yang berakhir dengan kekalahan dari Kolombia dan hasil imbang melawan Venezuela.


4. Thiago Almada

Gelandang serang Argentina yang saat ini bermain di klub MLS Amerika Serikat, Atlanta United, Thiago Almada. (AFP/Eric Espada)

Thiago Almada memang belum menjadi pemain utama di skuad Scaloni, tetapi ia bisa mendapatkan lebih banyak menit bermain di jeda internasional ini. Pemain 23 tahun itu tampil gemilang di Olimpiade Paris 2024, mencetak dua gol dalam empat pertandingan.

Almada juga mencetak gol saat Argentina menang atas Bolivia di laga internasional Oktober lalu.

Ia dikenal sebagai pemain serbabisa yang bisa bermain di lini tengah maupun lini depan, tetapi posisi terbaiknya adalah di sisi kiri lapangan.

Jika Scaloni memutuskan untuk memakai formasi 4-4-2, Almada bisa menjadi opsi menarik di lini serang Argentina.


5. Benjamin Dominguez

Yunus Musah berduel dengan Benjamin Dominguez dalam laga Bologna vs AC Milan di Serie A 2024/2025, Jumat (28/2/2025) dini hari WIB. (c) Michele Nucci/LaPresse via AP

Benjamín Dominguez mendapatkan panggilan pertamanya ke Timnas Argentina setelah tampil mengesankan bersama Bologna.

Menit bermainnya masih belum konsisten, tetapi ia telah mencetak empat gol dan dua assist dalam tiga bulan terakhir.

Meski kecil kemungkinan Domínguez akan masuk ke starting XI, ia bisa menjadi opsi di bangku cadangan jika Scaloni membutuhkan pemain yang mampu melewati bek lawan dengan kecepatan dan dribel yang baik.

Dengan minimnya winger murni di skuad Argentina kali ini, Dominguez bisa menjadi kartu as yang berguna dalam skema serangan Scaloni.

Berita Terkait