Pejabat Liga Arab Saudi Akhirnya Menyerah, Berhenti Berharap pada Mohamed Salah

Menteri Olahraga Arab Saudi, Pangeran Abdulaziz bin Turki Al-Faisal, menegaskan Liga Pro Saudi sudah tidak bernegosiasi untuk Mohamed Salah.

BolaCom | Wiwig PrayugiDiterbitkan 21 April 2025, 10:30 WIB
Reaksi kecewa striker Timnas Mesir, Mohamed Salah terhadap keputusan wasit saat menghadapi Kamerun pada laga semifinal Piala Afrika 2021 di Stade d'Olembe, Yaounde (3/2/2022). Mohamed Salah telah membela Liverpool sejak awal musim 2017/2018. Bersama Timnas Mesir ia kini menjabat sebagai kapten utama The Paraoh sejak 2021 menggantikan Ahmed Elmohamady. (AFP/Charly Triballeau)

Bola.com, Jakarta - Menteri Olahraga Arab Saudi, Pangeran Abdulaziz bin Turki Al-Faisal, menegaskan Liga Pro Saudi sudah tidak bernegosiasi untuk Mohamed Salah.

Ia mengakui bahwa ia adalah penggemar berat bintang Liverpool Mohamed Salah.

Advertisement

Namun, ia menegaskan bahwa pejabat pemerintah Saudi tidak pernah terlibat dalam pembicaraan dengan kubu Salah tentang kepindahannya ke Liga Pro Saudi musim panas ini.

Salah mengakhiri semua spekulasi dua minggu lalu dengan menandatangani kontrak baru berdurasi dua tahun dengan The Reds.

"Maksud saya, ia adalah seorang bintang. Ia adalah ikon Arab dan Muslim. Ia mewujudkan identitas tipe pemain yang dapat bermain di liga Saudi," katanya kepada ESPN.


Sudah Tidak Berharap

Liverpool membuka Premier League musim 2024/2025 dengan raihan tiga angka usai mengalahkan tuan rumah berstatus tim promosi, Ipswich Town dengan skor 2-0 di Portman Road Stadium, Ipswich, Sabtu (17/8/2024). Dua gol tim asuhan Arne Slot dilesakkan Diogo Jota (60') dan Mohamed Salah (65'). Gol Mohamed Salah menjadi golnya yang ke-9 dalam laga pembuka The Reds di Premier League yang mematahkan rekor Alan Shearer dengan 8 gol. (AP Photo/Alastair Grant)

Sejak kedatangan Cristiano Ronaldo, klub Arab Saudi lalu memburu banyak bintang Liga Inggris. Mo Salah termasuk yang paling dinanti.

Namun, Salah memutuskan bertahan di Liverpool dengan perpanjangan kontrak.

"Keputusannya adalah untuk memperbarui kontrak dengan Liverpool, tetapi mengaitkan namanya dengan Arab Saudi. Saya pikir sejak hari pertama mereka telah mengaitkannya dengan Arab Saudi. Tidak ada diskusi, tetapi tidak apa-apa," katanya.

"Sekarang, setiap kali seorang pemain memperbarui atau menandatangani kontrak, media mengatakan ia akan datang ke Arab Saudi, dan 90% dari waktu itu tidak benar. Saya pikir kami memiliki strategi yang jelas."

Penyerang Liverpool, Mohamed Salah. (Bola.com/Dok.AFP/Paul ELLIS).

Aktivitas transfer musim ini, bagaimanapun, telah berorientasi pada pemain yang lebih muda, seperti Jhon Duran (21 tahun di Al Nassr) atau Moussa Diaby (25 tahun di Al Ittihad).

"Jika Anda melihat pemain terakhir yang kami rekrut, atau yang telah direkrut klub, mereka sebagian besar adalah pemain muda yang ingin berkontribusi pada pengembangan liga," kata Al-Faisal.

"Untuk membuat liga sangat kompetitif. Saya tidak tahu apakah Anda mengikuti liga tahun ini, tetapi persaingan antara empat tim teratas sangat luar biasa."

Berita Terkait