Penyebab MU Kalah dari Wolves Versi Christian Eriksen: Bukan karena Lelah, tapi Emang Lini Depan Zonk

Christian Eriksen menjelaskan penyebab kekalahan 0-1 MU dari Wolves.

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 21 April 2025, 20:40 WIB
Leny Yoro dan Christian Eriksen tampak lemas saat Manchester United (MU) kebobolan oleh Newcastle United dalam laga pekan 32 Premier League 2024/2025 di St James' Park, Minggu (13/4/2025) malam WIB. MU kalah telak 1-4 dalam laga tersebut. (Owen Humphreys/PA via AP)

Bola.com, Jakarta - Christian Eriksen menolak anggapan bahwa kekalahan Manchester United (MU) dari Wolverhampton Wanderers disebabkan oleh kelelahan usai pertandingan dramatis di Liga Europa.

Gelandang asal Denmark itu menilai kurangnya ketajaman di depan gawang menjadi faktor utama kegagalan timnya meraih poin di Old Trafford.

Advertisement

Di bawah arahan Ruben Amorim, MU kembali bertanding hanya 63 jam setelah laga epik melawan Lyon di perempat final Liga Europa yang berakhir dengan skor 5-4 setelah perpanjangan waktu.

Untuk menjaga kebugaran pemain menjelang semifinal melawan Athletic Club, Amorim melakukan lima perubahan dalam susunan pemain. Namun, strategi rotasi itu tak mampu mencegah kekalahan tipis 0-1 dari Wolves, lewat eksekusi tendangan bebas Pablo Sarabia pada menit ke-77.


Kelelahan Bukan Alasan

Bek asal Portugal dari Wolverhampton Wanderers #24, Tote Gomes, menjegal penyerang Manchester United asal Denmark #09, Rasmus Hojlund, selama pertandingan Liga Primer Inggris antara Manchester United dan Wolverhampton Wanderers di Old Trafford di Manchester, Inggris barat laut, pada tanggal 20 April 2025. (Paul ELLIS/AFP)

Eriksen menegaskan bahwa intensitas jadwal bukanlah alasan kekalahan ini.

"Menurut saya, tidak sulit untuk kembali (dari laga sebelumnya)," ujar Eriksen.

"Kami jelas melakukan banyak pergantian dari hari Kamis... dan kami punya cukup peluang hari ini."

"Terlepas dari apakah kami bermain Kamis atau tidak, saya pikir kami masih punya cukup energi untuk memenangkan pertandingan. Pada akhirnya, ini soal detail kecil. Kami tidak cukup tajam di lini akhir," katanya.

"Beginilah sepak bola. Kadang kami bermain bagus, tapi gagal mencetak gol—dan ketika itu terjadi, lawan selalu punya peluang untuk mencuri kemenangan. Sayangnya, itulah yang terjadi," kata Eriksen lagi.


Pujian untuk 2 Pemain Muda MU

Pemain Manchester United, Alejandro Garnacho (kanan), berebut bola melawan pemain Wolves, Tote Gomes, dalam laga lanjutan Liga Inggris 2024/2025 di Old Trafford, Inggris, Minggu (20/04/2025) waktu setempat. (AFP/Paul Ellis)

Di tengah hasil mengecewakan tersebut, MU tetap bisa mengambil sisi positif dari penampilan dua pemain muda: Tyler Fredricson (20 tahun) yang menjalani debutnya, serta Harry Amass (18 tahun) yang tampil sebagai starter untuk pertama kalinya di Old Trafford.

"Saya senang untuk keduanya," kata Eriksen kepada MUTV.

"Harry memang sudah tampil beberapa kali sebelumnya, tapi Tyler baru beberapa kali ikut latihan bersama kami, dan hari ini dia tampil bagus. Dia anak yang punya potensi besar."

"Mereka berdua menunjukkan kerja keras dan layak mendapat kesempatan. Mereka bisa sangat bangga dengan apa yang telah mereka raih."

"Mereka terlihat tenang dan nyaman. Saya harap mereka menikmati momen ini, meski hasil akhirnya pahit. Tapi, untuk perkembangan pribadi mereka, ini langkah besar," tutur pemain senior di MU itu.


Prestasi Wolves

Pemain Wolves merayakan gol ke gawang Manchester United yang dicetak oleh Pablo Sarabia (kiri) dalam laga lanjutan Liga Inggris 2024/2025 di Old Trafford, Inggris, Minggu (20/04/2025) waktu setempat. (AFP/Paul Ellis)

MU kini mengalihkan fokus ke laga tandang melawan Bournemouth akhir pekan nanti. Kekalahan dari Wolves membuat posisi mereka di klasemen terancam, terlebih Wolves berpotensi kembali meraih poin penuh melawan Leicester yang sudah dipastikan degradasi.

Di sisi lain, kemenangan di Old Trafford menandai kebangkitan luar biasa Wolves di bawah asuhan Vitor Pereira. Ini menjadi kali pertama sejak 1970 mereka meraih lima kemenangan beruntun di kasta tertinggi Liga Inggris.

 

Sumber: Express

Berita Terkait