Liverpool Kini Menyamai Rekor Jumlah Trofi Liga Inggris MU, Rio Ferdinand: The Red Devils Tetap Lebih Besar!

Mantan bek tengah Manchester United (MU), Rio Ferdinand, menegaskan bahwa The Red Devils hingga saat ini merupakan klub yang lebih besar ketimbang Liverpool.

BolaCom | Benediktus Gerendo PradigdoDiterbitkan 29 April 2025, 12:45 WIB
Leeds United termasuk klub yang jarang mendatangkan pemain dengan nilai transfer gila-gilaan. Rekor pembelian Leeds pun cukup lama dipegang Rio Ferdinand, hingga akhirnya baru musim lalu dipecahkan. Berikut 5 pembelian termahal yang pernah dilakukan Leeds United. (Foto: AFP/Glyn Kirk)

Bola.com, Jakarta - Mantan bek tengah Manchester United (MU), Rio Ferdinand, menegaskan bahwa The Red Devils hingga saat ini merupakan klub yang lebih besar ketimbang Liverpool, dengan selisih yang besar, meski sang rival baru saja menyamai rekor 20 gelar kasta tertinggi liga Inggris yang dimiliki MU.

Arne Slot sukses membawa Liverpool menjuarai Premier League musim ini setelah kemenangan telak 5-1 atas Tottenham Hotspur pada Minggu (27/4/2025) malam, sekaligus menyamai jumlah gelar juara liga Inggris yang sudah bertahun-tahun dimiliki MU.

Advertisement

Mantan rekan setim Rio Ferdinand di MU, Gary Neville, mengakui bahwa keberhasilan Liverpool mengakhiri perdebatan panjang tentang siapa klub tersukses di Inggris, menyebut momen tersebut sebagai 'menyakitkan dan menyadarkan'. Namun, Rio Ferdinand memiliki pandangan berbeda.


MU Masih yang Terbesar

Pemain Manchester United, Rasmus Hojlund melakukan selebrasi setelah mencetak gol kemenangan timnya atas Brentford pada laga lanjutan Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris, Sabtu (19/10/2024). (AFP/Oli Scarff)

Berbicara dalam kanal YouTube Rio Ferdinand Presents, Rio Ferdinand mengatakan: "Liverpool adalah klub tersukses di tanah Inggris saat ini. Namun, mereka bukan klub terbesar. Itu fakta. Anda pergi ke mana pun di dunia, fans MU jauh lebih banyak ketimbang fans Liverpool."

Rio Ferdinand menambahkan bahwa situasi ini bisa berubah jika Liverpool terus meraih kesuksesan, sementara tidak dengan MU.

"Kalau Liverpool konsisten seperti ini selama ini selama 10 tahun ke depan, mungkin mereka bisa menyeimbangkan. Namun, saat ini dalam hal status sebagai klub terbesar dunia, MU menang telak," lanjutnya.


Kekhawatiran Akan Arah Klub

Gelandang Manchester United asal Portugal Bruno Fernandes (tengah) bereaksi saat peluit akhir pertandingan sepak bola Liga Primer Inggris antara Liverpool dan Manchester United di Anfield di Liverpool, Inggris barat laut pada tanggal 5 Januari 2025. Pertandingan berakhir dengan skor 2-2. Darren Staples / AFP

 

Dalam diskusi tersebut, Peter Crouch menanyakan apakah Rio Ferdinand khawatir dengan arah perkembangan kedua klub saat ini. Rio Ferdinand, yang terlihat frustrasi, menjawab:

"Ini membuat kepala sakit. Dulu saat saya di MU, kami jauh di depan, memenangkan liga, dan seterusnya. Kami berhasil melewati Liverpool dan berada di atas mereka."

"Saya bagian dari itu dan rasanya luar biasa. Namun, sekarang saya hanya bisa duduk dan menyaksikan semuanya tergelincir begitu saja. Liverpool malah menjadi lebih sukses sejak saya pensiun. Ini harus diterima," lanjut Rio Ferdinand.


Hari yang Menyakitkan bagi Neville

Gary Neville. Salah satu legenda Manchester United yang pensiun pada Februari 2011 setelah hanya membela MU sepanjang kariernya mulai 1992/1993 ini bergabung dengan jaringan televis Sky Sports sebagai komentator dan pundit sejak musim 2011/2012. Profesi tersebut menjadi tidak asing baginya karena sebelumnya ia juga pernah menjadi pundit bagi jaringan televis ITV Sport di dua ajang sepak bola akbar, Piala Dunia 2002 dan Piala Eropa 2008. Sempat meninggalkan Sky Sports untuk menukangi Valencia pada Desember 2015, ia kembali ke Sky Sports usai dipecat Valencia yang hanya dibesutnya selama 4 bulan di musim 2015/2016. (AFP/Glyn Kirk)

 

Gary Neville, berbicara di Sky Sports sebelum kemenangan Liverpool, menegaskan bahwa momen ini harus menjadi "peringatan besar" bagi MU.

"Anda harus menghormati tim yang memenangkan liga, mereka yang terbaik. Namun, ini hari yang menyakitkan. Ini adalah masalah besar. Ketika kita membicarakan gelar liga, itu adalah tolok ukur utama kesuksesan klub," ujar Neville.

Neville juga menambahkan bahwa meskipun kedua klub kini sama-sama memiliki 20 gelar liga, keunggulan Liverpool di kancah Eropa — enam trofi Liga Champions berbanding tiga milik United — membuat Liverpool kini menjadi klub tersukses.

"Butuh perjuangan besar untuk melewati Liverpool, dan sekarang semuanya hilang. Ini harus menyebabkan guncangan di Old Trafford," tutupnya.

Sumber: Daily Mail


Persaingan di Premier League

Berita Terkait