Momen Menarik Liga Turki, Ole Gunnar Solksjaer Kasih Paham Jose Mourinho

Pertemuan Fenerbache kontra Besiktas mempertemukan dua pelatih yang dahulu pernah bekerja sama di Manchester United (MU): Jose Mourinho di Fenerbache, Ole Gunnar Solksjaer bersama Beskiktas.

BolaCom | Hendry WibowoDiterbitkan 05 Mei 2025, 08:15 WIB
Pelatih Besiktas, Ole Gunnar Solksjaer. (Yasin AKGUL / AFP)

Bola.com, Jakarta - Momen menarik terjadi pada pekan ke-34 Liga Turki 2024/2025. Adalah pertemuan antara tuan rumah Fenerbache kontra Besiktas di Sukru Saracoglu hari Minggu (04/05/2025) malam WIB.

Laga ini berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Besiktas dan gol satu-satunya dicetak Gedson Fernandes menit ke-44.

Advertisement

Namun bukan hasil akhir yang jadi sorotan. Pertemuan Fenerbache kontra Besiktas mempertemukan dua pelatih yang dahulu pernah bekerja sama di Manchester United (MU): Jose Mourinho di Fenerbache, Ole Gunnar Solksjaer bersama Beskiktas.

Kedua pria ini pernah bekerja bersama dari 2016 hingga 2021 di MU. Nah pada pertemuan kali ini, Solksjaer kasih paham kepada sang senior Mourinho dengan membawa pulang tiga poin. 

Mengutip BBC, pada sesi konferensi pers, Mourinho secara khusus memuji sosok Solskjaer. "Ole baru beberapa bulan di sini," kata Mourinho. 

"Dia memiliki pengalaman dan kecerdasan untuk menyerap apa yang perlu dipelajarinya. Saya tidak dalam posisi untuk memberinya nasihat." 

"Kami berbicara di lorong sebelum pertandingan, membahas hal-hal biasa yang dilakukan dua orang yang saling menghormati dan harus bersaing. Setelah itu, sama saja," tambahnya. 

 

 

 

 

 


Solksjaer Pupuskan Harapan Mourinho

Pelatih Fenerbache, Jose Mourinho. (AFP/Glyn Kirk)

Kemenangan Besiktas kemungkinan memadamkan harapan Jose Mourinho untuk menutup musim pertamanya di Turki sebagai juara liga bersama Fenerbache.

Dengan hanya empat pertandingan tersisa, Fenerbahce kini tertinggal delapan poin dari Galatasaray sebagai pemuncak klasemen.

Sementara Besiktas berada di posisi ketiga yang artinya mengamankan tiket ke Liga Europa musim depan. Tapi Ole Gunnar Solskjaer pilih berhat-hati karena secara matematis, timnya belum mengunci tiket tersebut.

"Empat pertandingan berikutnya akan sangat penting," katanya. "Bisakah mereka mengulangi performa ini di pertandingan berikutnya? Setelah pertandingan melawan Galatasaray, kami tampil buruk. Kami butuh respons yang berbeda kali ini," tambahnya. 

Sumber: BBC