Bola.com, Jakarta - Minggu, 11 Mei 2025 FC Barcelona dan Real Madrid akan bertanding dalam ELCLASICO yang unik: kedua tim datang dengan trio penyerang yang paling ditakuti di sepak bola dunia, dalam sebuah pertandingan yang dapat menentukan gelar juara dan menobatkan lini serang yang paling ampuh di musim ini.
Semua mata mengarah pada FC Barcelona yang diperkuat oleh Lamine Yamal, Robert Lewandowski, dan Raphinha, mereka saat ini sedang dalam performa yang luar biasa. Di bawah asuhan Hansi Flick, mereka telah membukukan angka-angka yang luar biasa: 92 gol di semua kompetisi, unggul jauh di atas trio Eropa lainnya seperti Bayern (69), Real Madrid (68), PSG (67), atau Liverpool (66). Jumlah gol tersebut telah membawa mereka meraih berbagai trofi, termasuk Piala Super Spanyol dan Copa del Rey-keduanya saat melawan Real Madrid.
Robert Lewandowski tampil luar biasa di usia 36 tahun, dengan mencetak lebih banyak gol (40 gol) daripada pemain seusianya. Dia adalah pencetak gol terbanyak saat ini di LALIGA EA SPORTS dengan 25 gol. Raphinha, yang kini menjadi pemimpin lini serang Blaugrana, memuncaki daftar pencetak gol terbanyak di Liga Champions dengan 13 gol, menyamai torehan terbaik Leo Messi pada musim 2011/12. Pemain muda berusia 17 tahun, Lamine Yamal, terus tampil memukau dengan kemampuannya menggiring bola yang eksplosif di sayap kanan, dan saat ini menjadi pemberi asis terbanyak di LALIGA dengan 14 asis.
Dalam laga-laga ELCLÁSICO belakangan, trio ini telah menyiksa pertahanan Madrid, mencetak delapan gol ke gawang mereka musim ini, termasuk laga-laga ikonik seperti 0-4 di Santiago Bernabeu dan 2-5 di Piala Super Spanyol. Faktanya, dari tiga pertemuan melawan Real Madrid di musim ini, Barca selalu menang.
Kecepatan, Keajaiban, dan Penyelesaian Akhir Madrid
Hanya sedikit lini serang yang memiliki kecemerlangan individu seperti trio Kylian Mbappé, Viní Jr. dan Rodrygo Goes di Real Madrid. Sang superstar Prancis, rekrutan musim ini, semakin kuat seiring dengan berjalannya musim ini dan berada dalam persaingan ketat dalam perebutan sepatu emas LALIGA dengan 24 gol-hanya satu gol di belakang Lewandowski. Viní Jr. menambah kecepatan dari sisi kiri, dengan menyumbangkan 14 umpan berbuah gol. Sementara itu, Rodrygo, telah mencapai tonggak sejarah 50 gol bersama klub musim ini, melengkapi trio yang telah menemukan performa terbaiknya di periode terakhir.
Bersama-sama, mereka telah mengoleksi 68 gol, menjadikan mereka trio pencetak gol terbanyak ketiga di Eropa. Mbappé dan Vinícius telah menjadi salah satu senjata paling berbahaya bagi Ancelotti. Musim ini, ketiganya telah mencetak gol dalam pertandingan yang sama sebanyak tiga kali.
Secara historis, trio ini telah beberapa kali berhadapan langsung dengan FC Barcelona. Mbappé sudah menghadapi mereka enam kali, dengan mengenakan seragam PSG dan Real Madrid, dan mencetak tujuh gol. Ini termasuk hat-trick yang tak terlupakan di Camp Nou pada Liga Champions 2021 dan gol-gol di kedua final melawan Barca musim ini (Piala Super dan Copa del Rey), meskipun Madrid kalah dalam dua laga tersebut.
Pemain keempat dalam lini serang Madrid adalah Jude Bellingham, seoranga gelandang yang tidak perlu diragukan lagi dan salah satu pemain kunci Ancelotti. Penggawa asal Inggris ini sangat penting dalam membangun permainan dan penyelesaian akhir, dengan 13 gol dan 14 asis sejauh musim ini. Tahun lalu, ia mencetak dua gol untuk memastikan kemenangan 2-1 bagi Real Madrid di Estadi Olímpic Lluís Companys.