Bola.com, Jakarta - Aprilia Racing Team akhirnya buka suara terkait kabar Jorge Martin hengkang pada akhir MotoGP 2025. Tim pabrikan asal Italia itu memastikan Martin tak akan memutus kontraknya.
Di sela balapan MotoGP Prancis dua pekan lalu, Jorge Martin diam-diam pergi ke Le Mans, dan dikabarkan melakukan negosiasi dengan manajemen Aprilia. Juara dunia MotoGP musim lalu tersebut berniat mengakhiri kontrak di Aprilia Racing Team lebih awal.
Padahal, Martin masih terikat kontrak dua musim bersama Aprilia, yakni untuk musim 2025 dan 2026. Dia diisukan ingin memakai klausul dalam kontraknya, yang berbunyi bisa pergi dari Aprilia Racing jika tak masuk kandidat juara dunia MotoGP 2025.
Namun kenyataannya, klausul tersebut tak bisa digunakan begitu saja. Klausul itu digosipkan tak akan valid digunakan mengingat Jorge Martin tak menjadi satu di antara kandidat juara dunia MotoGP 2025.
Sampai Seri Prancis, pembalap berusia 27 tahun tersebut tercatat baru sekali tampil. Dia terpaksa absen karena mengalami cedera berkepanjangan.
Sempat Enggan Berkomentar
Sampai Seri Prancis, pembalap berusia 27 tahun tersebut tercatat baru sekali tampil. Dia terpaksa absen karena mengalami cedera berkepanjangan.
Gosip soal keinginan Jorge Martin hengkang tersebut menyeruak selepas Seri Prancis selesai digelar, dan Aprilia sempat menolak mengomentari rumor tersebut.
Namun, kini pabrikan asal Noale, Italia, itu akhirnya buka suara. Mereka pun membantah keinginan Martin untuk pergi dari skuad mereka.
Aprilia Racing Team juga meminta tim-tim lain menghormati kerja sama mereka dengan Martin, dan tidak menyodorkan tawaran kolaborasi kepada sang pembalap. Berikut pernyataan resmi Aprilia Racing.
Pernyataan Resmi Aprilia Racing
"Milan, 22 Mei 2025 – Kontrak antara Aprilia Racing dan Jorge Martin berlaku sah dan tetap efektif, sehingga harus dipatuhi oleh kedua belah pihak hingga masa berlakunya habis (akhir 2026). Aprilia Racing menghormatinya secara penuh, sesuai tenggat waktu dan persyaratan yang disepakati, dan akan terus melakukannya di masa mendatang.
"Aprilia Racing menyangkal adanya negosiasi antara kedua pihak untuk mengubah durasi kontrak, yang tetap berlaku sebagaimana kesepakatan awal. Tim tidak punya komentar mengenai hal-hal yang tidak secara langsung menjadi urusannya, tetapi mengharapkan tim lain untuk tidak melakukan penawaran apa pun kepada pembalap yang masih terikat kontrak. Perilaku semacam itu, bagaimanapun, tidak dapat dibenarkan.
"Seluruh tim (Aprilia) akan terus mendukung Jorge selama proses pemulihannya, sebagaimana yang selalu dilakukan, dan berharap dapat menyaksikannya kembali berlaga di lintasan dengan RS-GP."
Sumber: Aprilia Racing
Disadur dari: Bola.net (Anindhya Danartikanya/Published: 22/05/2025)