Bola.com, Como - Inter Milan kalah bersaing dengan Napoli dalam perburuan gelar juara Serie A musim ini. Gagal menjadi kampiun di kompetisi domestik, Inter langsung mengalihkan fokus ke Liga Champions dan bertekad meraih titel juara.
Inter Milan bertandang ke markas Como 1907, Giuseppe Sinigaglia, pada laga pekan ke-38 Serie A, Sabtu (24/5/2025) dini hari WIB. Bermain sebagai tim tamu, I Nerazzurri tampil percaya diri.
Saat duel baru berjalan 20 menit, Stefan de Vrij berhasil membawa Inter Milan memimpin. Umpan sepak pojok Hakan Calhanoglu mampu dikonversikan De Vrij menjadi gol dengan sundulan.
Masuk menit ke-45, Como harus bermain dengan 10 orang setelah Pepe Reina diganjar kartu merah. Kiper asal Spanyol tersebut harus menyudahi duel lebih awal karena menjatuhkan Mehdi Taremi dalam situasi satu lawan satu.
Unggul jumlah pemain, Inter Milan semakin gencar melancarkan serangan. Hasilnya, Joaquin Correa membawa Inter memimpin 2-0 pada menit ke-51. Sampai duel berakhir, skor 2-0 untuk kemenangan I Nerazzurri tetap bertahan.
Kalah Bersaing
Meski meraih kemenangan, Inter Milan tak mampu mengalahkan Napoli dalam perburuan titel juara Serie A musim ini. Il Biscione harus puas menutup musim 2024/2025 di peringkat kedua.
Inter finis di peringkat kedua klasemen sementara Serie A musim ini dengan nilai 81. Mereka hanya kalah satu angka dari Napoli yang menghuni posisi teratas.
"Kami telah melakukan bagian kami. Kami tahu bahwa kami mengandalkan hasil di tempat lain malam ini, dan kami tidak dapat berbuat lebih banyak malam ini," kata bek Inter Milan, Stefan de Vrij.
Bertekad Juara di Liga Champions
Setelah gagal di Serie A, Inter Milan mengalihkan fokus berlaga di final Liga Champions. Inter akan bentrok dengan Paris Saint-Germain pada partai puncak turnamen elite antarklub Eropa tersebut di Allianz Stadium, 1 Juni mendatang.
Stefan de Vrij menegaskan rekan setimnya bakal berkerja keras demi bisa mengangkat trofi Si Kuping Besar pada musim ini.
"Sekarang, kami harus melupakan semua ini dan fokus sepenuhnya pada persiapan untuk final Liga Champions. Scudetto? Scudetto memang pantas diberikan kepada tim yang finis pertama, tetapi ada perasaan kami seharusnya dapat berbuat lebih banyak di liga," ujar De Vrij.
"Saat ini, kami sangat termotivasi untuk bermain di final yang hebat. Kami telah bekerja sangat keras dan tampil sangat baik di Liga Champions, dan kami akan memberikan segalanya untuk menyelesaikan pekerjaan minggu depan," lanjutnya.
Sumber: Football Italia