Lionel Messi Dihibur Ousmane Dembele dan Mantan Rekan di PSG usai Inter Miami Tersingkir dari Piala Dunia Antarklub 2025

Lionel Messi harus merasakan kekalahan telak ketika Inter Miami menghadapi PSG di 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025.

BolaCom | Benediktus Gerendo PradigdoDiterbitkan 30 Juni 2025, 08:30 WIB
Penyerang Inter Miami, Lionel Messi, dipeluk oleh kiper PSG, Gianluigi Donnarumma, setelah kedua tim bertemu di 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025, Senin (30/6/2025) dini hari WIB. PSG berhsil menang telak 4-0 atas Inter Miami dan melangkah ke perempat final. (Alex Grimm/Getty Images/AFP)

Bola.com, Jakarta - Lionel Messi mendapat pelukan hangat dari mantan rekan-rekannya seperti Ousmane Dembele dan Gianluigi Donnarumma usai Inter Miami takluk telak 0-4 dari Paris Saint-Germain (PSG) pada babak 16 besar Piala Dunia Antarklub FIFA.

Dalam pertandingan yang digelar pada Senin (30/6/2025) dini hari WIB, Lionel Messi bermain penuh selama 90 menit.

Advertisement

Namun, Leo tidak mampu menghindarkan timnya dari kekalahan saat menghadapi sang juara Eropa yang tampil sangat dominan, terutama di babak pertama.

Sementara itu, Ousmane Dembele — yang pernah satu tim dengan Messi di Barcelona antara 2017 hingga 2021 — masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-62 saat PSG sudah unggul empat gol.


Momen Emosional Setelah Laga

Meski wajah Messi tampak lesu sepanjang pertandingan, suasana berubah lebih hangat di area lorong stadion setelah laga. Sang megabintang terlihat berbincang dan bersenda gurau dengan sejumlah wajah akrab dari masa lalunya.

Luis Enrique, pelatih PSG saat ini yang pernah membimbing Messi di Barcelona dan mempersembahkan sembilan trofi dari 2014 hingga 2017, terlihat bersalaman dan mengelus rambut Messi dalam gestur bersahabat yang menimbulkan senyum dari pemain berusia 38 tahun itu.

Messi juga berjabat tangan dengan Gianluigi Donnarumma dan Presnel Kimpembe, dua pemain yang pernah bersamanya di PSG selama dua musim terakhir sebelum ia hijrah ke MLS.

Momen paling menyentuh terjadi ketika Messi berjalan berpelukan dengan Dembele. Keduanya kemudian bertukar jersey — Messi mengenakan seragam PSG milik Dembele, sementara sang winger Prancis memamerkan jersey Inter Miami bernomor 10 milik Messi.

Dembele pun membagikan foto mereka di Instagram dengan keterangan:

“Senang sekali bisa bertemu lagi. @leomessi, yang terbaik sepanjang masa… Semoga Anda terus mencetak sejarah bersama @intermiamicf seperti halnya di Piala Dunia Antarklub ini."


Kiprah Mengejutkan Inter Miami

Starting XI Inter Miami kala melawan PSG di pentas Piala Dunia Antarklub 2025 di Mercedes-Benz Stadium, Atlanta, Minggu (29/06/2025) malam WIB. (AP Photo/Mike Stewart)

Meski harus pulang lebih awal, perjalanan Inter Miami di ajang Piala Dunia Antarklub 2025 tetap mendapat apresiasi. Messi dan kawan-kawan berhasil lolos dari fase grup tanpa terkalahkan.

Mereka mengawali turnamen dengan hasil imbang 0-0 melawan Al Ahly, kemudian menang dramatis 2-1 atas FC Porto, dan menutup penyisihan grup dengan hasil imbang 2-2 melawan Palmeiras.

Hasil itu cukup membawa mereka melangkah ke fase gugur, pencapaian yang melampaui ekspektasi banyak pihak. Namun, langkah mereka terhenti ketika bertemu PSG yang tampil luar biasa dan menunjukkan level berbeda dari tim-tim lainnya.


PSG Lanjutkan Langkah, Hadapi Bayern di Perempat Final

Para pemain Paris Saint-Germain (PSG) berpose untuk fotografer sebelum pertandingan sepak bola Grup B Piala Dunia Antarklub antara PSG dan Atletico Madrid di Pasadena, California, Minggu, 15 Juni 2025. (AP Photo/Mark J. Terrill)

 

Kemenangan atas Inter Miami mengantarkan PSG ke perempat final Piala Dunia Antarklub 2025, di mana mereka akan menghadapi Bayern Munchen.

Klub raksasa Jerman itu mengalahkan Flamengo dengan skor 4-2 dalam laga yang penuh gol. Pertemuan antara PSG dan Bayern diprediksi menjadi salah satu laga paling panas di babak delapan besar, mempertemukan dua kandidat kuat juara.

Sementara itu, bagi Messi dan Inter Miami, meski turnamen ini berakhir lebih cepat dari yang diharapkan, mereka pulang dengan kepala tegak — membawa pengalaman berharga dan kenangan emosional, termasuk reuni hangat dengan wajah-wajah lama yang pernah bersinar bersamanya di Eropa.

Sumber: Daily Mail

Berita Terkait