Bola.com, Jakarta Mantan pemain Liverpool, Jordan Henderson, mengunjungi Anfield setelah kematian Diogo Jota. Henderson yang kini memperkuat Ajax, bergabung dengan raturan orang yang berduka di luar stadion.
Henderson mengenakan baju hitam-hitam, membawa syal Liverpool dan bunga.
Ia lalu meletakkan bunga di depan stadion, merenung, lalu menyeka air matanya.
Liverpool telah memastikan akan mengabadikan nomor punggung 20 milik Jota, menyusul permintaan dari para suporter agar nomor itu dipensiunkan sebagai bentuk penghormatan.
Sejak bergabung dari Wolverhampton Wanderers pada 2020, Jota telah mencetak 65 gol dalam berbagai kompetisi untuk The Reds.
Ia turut mempersembahkan dua trofi Carabao Cup, satu Piala FA, dan gelar Liga Inggris ke-20 bagi Liverpool, yang menjadi gelar terakhirnya bersama klub sebelum kepergian yang tak terduga ini.
Tragis
Penyerang The Reds itu meninggal dunia secara tragis bersama saudaranya, Andre Silva, dalam kecelakaan mobil yang fatal pada hari Kamis (3 Juli) saat bepergian di Spanyol utara.
Layanan darurat tiba di tempat kejadian tak lama setelah tengah malam, tetapi Jota dan saudaranya, yang juga memiliki hubungan dengan sepak bola sebagai pemain klub Portugal Penafiel, dipastikan telah meninggal dunia.
Jenazah mereka kemudian dibawa ke Portugal malam itu dan upacara penghormatan terakhir akan dilaksanakan di Gondomar keesokan paginya (4 Juli) dan pemakaman akan dilaksanakan pada hari Sabtu (6 Juli).
Anfield Berkabung
Sejak berita tragis itu muncul, Anfield telah menjadi tempat berkabung, dengan banyak penggemar yang meletakkan bunga untuk mengenang anggota tim pemenang gelar Arne Slot yang disayangi.
Anfield telah membuka buku belasungkawa, dan di antara massa yang hadir adalah Henderson, yang memimpin Liverpool ke puncak termasuk gelar Liga Champions dan Liga Primer yang didambakan dari tahun 2019 hingga 2022, yang datang untuk memberi penghormatan kepada mendiang rekan setimnya.