Viktor Gyokeres Ngambek Lalu Mangkir Latihan, Presiden Sporting: Tak Ada yang Lebih Besar dari Klub!

Presiden Sporting, Frederico Varandas mengonfirmasi bahwa striker Viktor Gyokeres akan menerima denda berat setelah ia tidak hadir dalam latihan pramusim.

BolaCom | Wiwig PrayugiDiterbitkan 13 Juli 2025, 15:30 WIB
Pemain Sporting CP, Viktor Gyokeres (kiri) pernah memperkuat Brighton namun pemain asal Swedia itu cuma dimainkan di kompetisi piala. Kini Gyokeres sudah mencetak 17 gol dan membuat delapan assist dari 20 pertandingan musim ini. Performa apiknya tersebut mampu menarik perhatian klub-klub Premier League. Arsenal, Chelsea, Fulham dan West Ham sudah dikaitkan dengan sang pemain. (AFP/Patricia De Melo Moreira)

Bola.com, Jakarta Presiden Sporting, Frederico Varandas mengonfirmasi bahwa striker Viktor Gyokeres akan menerima denda berat setelah ia tidak hadir dalam latihan pramusim.

Pemain berusia 27 tahun itu memutuskan untuk tidak hadir pada hari pertama pramusim Sporting CP pada hari Sabtu karena ia terus mendesak kepindahannya ke Arsenal.

Advertisement

Tim Mikel Arteta belum mencapai kesepakatan dengan juara Portugal tersebut setelah dilaporkan telah menolak tawaran sebesar 65 juta euro untuk sang striker.

Varandas tampaknya tidak akan mundur dalam waktu dekat, merilis pernyataan tegas terkait masalah ini, mengecam klub London Utara tersebut.

"Kami tenang. Semuanya bisa diselesaikan dengan penutupan bursa transfer, denda berat, dan permintaan maaf kepada klub," katanya.

"Jika mereka (Arsenal) tidak mau membayar harga pasar Viktor yang wajar, kami akan sangat nyaman dengan itu selama tiga tahun ke depan," lanjutnya.


Ngambek

Aksi Viktor Gyokeres di Liga Champions (AFP)

Manajemen Sporting CP mencemaskan situasi Viktor Gyokeres. Akibat transfernya yang belum ada kejelasan, manajemen cemas sang pemain akan mengabaikan awal latihan pramusimbesok.

Pemain asal Swedia itu akan bergabung dengan skuad Sporting untuk latihan pada Senin (7/7/2025) pagi. Namun, ia mengancam akan mogok kerja karena sikap Sporting terkait penjualannya pada musim panas.

Rumor yang berbedar, Gyokeres marah karena Sporting telah mengingkari perjanjian mereka bahwa ia dapat pergi dengan harga 60 juta euro.

"Jika para jenius yang merancang strategi ini berpikir bahwa ini memberi tekanan pada saya untuk mempermudah kepergiannya, mereka tidak hanya sepenuhnya salah, tetapi mereka juga mempersulit kepergian sang pemain. Tidak ada seorang pun yang berada di atas kepentingan klub. Siapa pun mereka."

Berita Terkait