PBVSI Resmi Melepas Timnas Voli Putri Indonesia, Beri Suntikan Semangat dan Targetkan Finis 2 Besar di SEA V League 2025

Ketua Umum PBVSI beserta seluruh jajaran stakeholders voli Tanah Air melepas Timnas Voli Putri Indonesia untuk kejuaraan SEA V League 2025.

BolaCom | Gregah NurikhsaniDiperbarui 29 Juli 2025, 14:38 WIB
PBVSI resmi melepas Timnas Voli Putri Indonesia untuk berlaga pada SEA V League di Vietnam dan Thailand, Selasa (29/7/2025). (Bola.com/Gregah Nurikhsani)

Bola.com, Bogor - Ketua Umum PBVSI beserta seluruh jajaran stakeholders voli Tanah Air melepas Timnas Voli Putri Indonesia untuk kejuaraan SEA V League 2025. Bertempat di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, pada Selasa (29/7/2025) siang WIB, Megawati Hangestri dkk. diharapkan mampu berbicara banyak dan mendulang prestasi.

Sebanyak 23 pemain dan ofisial, termasuk di antaranya 14 atlet dan empat pelatih akan berangkat ke Thailand dan bertanding pada SEA V League 2025 leg 1 pada 1-3 Agustus. Selain menghadapi 'tuan rumah', Timnas Voli Putri Indonesia juga akan melawan Vietnam dan Filipina.

Advertisement

Ajeng Viona cs memang mendapatkan tugas berat lantaran rentetan hasil minor pada SEA V League 2024. Oleh karena itu, tim besutan Octavian tersebut dibebani target untuk minimal menempati posisi runner-up agar bisa berpartisipasi pada AVC Nations Cup tahun depan.

Manajer Timnas Putri Voli Indonesia, Luciana Taroreh, pada acara pelepasan tersebut melaporkan kondisi skuad sebelum berangkat, termasuk target yang diusung manajemen tim. "Sebagian besar skuat dipertahankan dari ajang SEA V League seri sebelumnya. Targetnya tentu kami berharap bisa lebih kompetitif, konsisten, dan memperbaiki performa. Yang jelas, semua pemain sehat dan siap bertanding."


Prestasi Harus Maju Terus

Ketua PBVSI, Komjen. Pol. (purn) Drs. Imam Sudjarwo, M. Si (tengah), bersama Megawati Hangestri (kanan) dan pelatih Octavian (kiri) resmi melepas Timnas Voli Putri Indonesia untuk berlaga pada SEA V League di Vietnam dan Thailand, Selasa (29/7/2025). (Bola.com/Gregah Nurikhsani)

Masih pada kesempatan yang sama, Ketua PBVSI, Komjen. Pol. (purn) Drs. Imam Sudjarwo, M. Si, mengatakan bahwa apa yang sudah dicapai oleh Timnas Voli Putri Indonesia dalam beberapa tahun terakhir harus menjadi landasan agar terus menambah prestasi. "Tentu persiapan sudah panjang, artinya sudah siap untuk berlaga di kompetisi nanti. Kita juga sudah tahu kelemahan dan kelebihan lawan, mereka pun sama."

"Turnamen sebelumnya memang tidak terpenuhi (target), tapi apa yang diukir anak-anak kita sudah luar biasa, karena ranking kita naik."

"Oleh sebab itu, harus jadi landasa, bahwa meski persiapan minim, tapi prestasi bisa maju terus," kata Imam Sudjarwo menambahkan.


Minimal Runner-up

PBVSI resmi melepas Timnas Voli Putri Indonesia untuk berlaga pada SEA V League di Vietnam dan Thailand, Selasa (29/7/2025). (Bola.com/Gregah Nurikhsani)

Imam Sudjarwo turut menegaskan bahwa Timnas Voli Putri Indonesia wajib mengalahkan Filipina dan Vietnam. Dengan begitu, target finis runner-up pada ajang SEA V League 2025 bisa terpenuhi.

"Thailand nanti tidak dihitung karena sudah aman di VNL 2026, jadi yang dihitung Vietnam, Filipina, Indonsia. Kita rebut runner-up, atau paling tidak, minimal kita bisa mengalahkan Filipina."

"Kalau kita menang lawan Filipina, kalah lawan Vietnam, Indonesia bisa masuk AVC Nations Cup tahun depan." katanya lagi.

"Kita harapkan nanti, pada event SEA V League 2025, tentu target kita masuk dua besar. Artinya apa, sehingga nanti pada AVC Nations Cup 2026 sudah pegang tiket."

Berita Terkait