Barcelona Vs Villarreal Bakal Digelar di Miami, La Liga Siap Cetak Sejarah di Amerika Serikat

La Liga berencana menggelar laga Barcelona Vs Villarreal Di Miami pada 20 Desember 2025. Akankah pertandingan bersejarah ini terwujud di Hard Rock Stadium?

BolaCom | Hery KurniawanDiterbitkan 12 Agustus 2025, 13:15 WIB
Pemain Barcelona, Lamine Yamal (kiri), berupaya melewati adangan bek Villarreal, Sergi Cardona, pada pekan 37 Liga Spanyol 2024/2025 di Lluis Companys Olympic Stadium, Senin (19/5/2025) dini hari WIB. (AP Photo/Joan Monfort)

Bola.com, Jakarta - Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF) telah memberikan lampu hijau untuk rencana ambisius La Liga. Mereka disebut berencana menggelar laga Barcelona Vs Villarreal Di Miami, Amerika Serikat.

Pertandingan ini diusulkan digelar di Hard Rock Stadium pada 20 Desember 2025.

Advertisement

Keputusan ini menandai langkah maju signifikan dalam upaya La Liga memperluas jejak globalnya.

Jika terwujud, ini akan menjadi kali pertama pertandingan liga papan atas Eropa dimainkan di tanah Amerika Serikat. Ini adalah momen bersejarah bagi sepak bola Spanyol.

Persetujuan awal dari RFEF ini membuka jalan bagi proses otorisasi lebih lanjut. Permintaan kini akan diajukan kepada UEFA dan FIFA untuk finalisasi. Kedua klub, Barcelona dan Villarreal, telah menyetujui rencana ini.

Presiden La Liga, Javier Tebas, adalah sosok di balik ambisi jangka panjang ini. Ia melihat potensi besar di pasar Amerika Utara. Rencana ini diharapkan dapat memperkuat posisi La Liga secara global.


Sejarah Panjang Ambisi La Liga di AS

Ousmane Dembele masih main untuk Barcelona di El Clasico lawan Real Madrid pada tur pramusim di Amerika Serikat. Winger asal Prancis itu bahkan sumbang satu gol (AFP)

La Liga telah lama memendam keinginan untuk menggelar pertandingan di luar Spanyol. Terutama di Amerika Serikat, sebagai bagian dari strategi globalisasi merek. Upaya ini telah berlangsung selama bertahun-tahun.

Pada musim 2018/2019, rencana laga Girona kontra Barcelona di Miami gagal. Penolakan datang dari RFEF, FIFA, dan serikat pemain (AFE). Upaya lain pada 2019-2020 juga bernasib sama dan berakhir di pengadilan.

Hubungan antara La Liga dan RFEF kini membaik secara signifikan. Perubahan regulasi FIFA yang mengizinkan pertandingan liga dimainkan di luar negara asal juga mendukung inisiatif ini. Hal ini memberikan momentum baru bagi rencana besar tersebut.


Tantangan Logistik

Pekerja mempersiapkan lapangan di Hard Rock Stadium menjelang laga pembuka turnamen sepak bola Club World Cup pada Sabtu, Miami Gardens, Florida, 13 Juni 2025. (AP Photo/Lynne Sladky)

Pertandingan Barcelona Vs Villarreal di Miami diusulkan pada 20 Desember 2025. Lokasinya adalah Hard Rock Stadium, Miami, Amerika Serikat. RFEF telah menyetujui permintaan dari kedua klub.

Proses selanjutnya melibatkan otorisasi dari UEFA dan FIFA.

Namun, ada tantangan penjadwalan yang perlu diatasi. Hard Rock Stadium juga merupakan kandang Miami Dolphins NFL. Mereka dijadwalkan bermain pada 21 Desember sehingga tanggal pertandingan La Liga kemungkinan perlu disesuaikan.

Di sisi lain, Asosiasi Pesepak Bola Spanyol (AFE) menyuarakan kekhawatiran mengenai potensi tantangan yang mungkin timbul.

Beberapa kelompok penggemar di Spanyol juga menyatakan ketidaksetujuan mereka. Manajemen logistik, kesejahteraan pemain, dan distribusi keuangan menjadi krusial.


Visi Javier Tebas untuk Pasar Amerika Utara

Presiden La Liga Spanyol, Javier Tebas, berbicara kepada media di Ciudad del Futbol di Las Rozas, di luar Madrid, pada 16 Desember 2024. (OSCAR DEL POZO/AFP)

Javier Tebas, Presiden La Liga, adalah arsitek di balik ambisi ini. Ia secara konsisten mendukung gagasan membawa pertandingan ke AS. Tujuannya adalah memperkuat posisi liga di pasar Amerika Utara, yang merupakan pasar terbesar kedua di luar Spanyol.

Tebas melihat peluang finansial yang besar dari pasar AS. Pada 2018, ia menyebut potensi pendapatan 200 juta dolar AS. Ini berasal dari pendapatan dari tiket, sponsor, dan hak siar.

Ia juga mengakui pemilihan tim sangat strategis. Melibatkan Barcelona lebih baik daripada Real Madrid mengingat hubungannya yang kurang baik dengan Florentino Perez. Villarreal dipilih karena tingkat kompetitifnya dan kehadirannya di Liga Champions 2025.

Tebas terinspirasi oleh strategi NFL dan NBA dalam ekspansi global. Dengan adanya perubahan kepemimpinan di RFEF dan penyelesaian sengketa hukum FIFA, optimisme Tebas untuk pertandingan liga di AS makin meningkat.

Ini adalah "mimpi Amerika" yang ingin diwujudkannya.

Berita Terkait