Bola.com, Jakarta - Liverpool bergerak agresif pada bursa transfer musim panas demi mempertahankan gelar juara Premier League 2025/2026. Namun, ambisi The Reds untuk back to back kampiun Premier League mendapat ancaman serius dari Arsenal dan Manchester City.
Pada musim lalu, Liverpool berhasil merengkuh trofi juara Premier League sekaligus titel ke-20 di Liga Inggris. Bagi Arne Slot, gelar tersebut terasa spesial karena direngkuh pada musim perdananya sebagai manajer The Reds.
Sayangnya, Liverpool mengalami duka mendalam pada musim panas tahun ini. Winger Timnas Portugal yang menjadi andalan di The Reds di lini serang, Diogo Jota, meninggal dalam kecelakaan mobil bersama sang adik pada Juli 2025.
Sebagai bentuk penghormatan, Liverpool memensiunkan nomor punggung 20 milik Jota dan akan menampilkan tulisan "Forever 20" di setiap jersey pada musim ini. Kepergian Diogo Jota membuat Si Merah membutuhkan pengganti di sektor serangan.
Belanja Besar dan Target Alexander Isak
Sejauh ini, The Reds sudah menghabiskan 260 juta poundsterling (Rp5,7 triliun) untuk mendatangkan Florian Wirtz, Hugo Ekitike, Milos Kerkez, Jeremie Frimpong, dan Armin Pecsi pada bursa transfer musim panas tahun ini.
Namun, lini depan Liverpool masih akan ditambah menyusul wafatnya Diogo Jota, serta hengkangnya Luis Diaz dan Darwin Nunez. Saat ini, The Reds tengah menyiapkan tawaran untuk Alexander Isak dari Newcastle United.
Meski begitu, Liverpool tak akan begitu saja mudah mendapatkan jasa Isak. Newcastle baru akan melepas Isak ke klub lain dengan banderol 150 juta poundsterling (Rp3,2 triliun).
Kendati telah menghabiskan dana hingga ratusan juta poundsterling, Liverpool masih harus menyatukan chemistry antarpemain. Pasalnya, Wirtz dan Ekitike diprediksi butuh waktu beradaptasi dengan kerasnya Premier League.
Selain itu, pertahanan Liverpool masih disorot setelah kebobolan mudah pada pramusim dan kalah 2-3 dari Crystal Palace di Community Shield, padahal mereka sempat unggul dua kali.
Arsenal Lapar Gelar, Man City Ingin Balik ke Tahta
Ambisi Liverpool untuk meraih titel juara Liga Inggris yang ke-21 bakal mendapat rintangan dari Arsenal dan Manchester City. The Gunners yang finis kedua dalam tiga musim terakhir, berambisi meraih gelar liga pertama sejak 2003/2004.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mendapat suntikan dana hampir 200 juta poundsterling (Rp 4,3 triliun) untuk merekrut Martin Zubimendi, Christian Norgaard, Cristhian Mosquera, Noni Madueke, dan kiper Kepa Arrizabalaga pada musim panas tahun ini.
Namun, sorotan utama tertuju pada striker anyar Tim Meriam London, Viktor Gyokeres. Penyerang Timnas Swedia itu mencetak 97 gol dalam 102 laga bersama Sporting Lisbon, tetapi gagal bersinar pada kesempatan pertamanya di Premier League bersama Brighton and Hove Albion.
Sementara itu, Manchester City datang sebagai mantan juara empat musim beruntun yang kehilangan gelar musim lalu. Absennya Rodri hingga September akibat cedera lutut menjadi pukulan berat bagi Man City.
Namun, manajer The Citizens, Pep Guardiola, menambah amunisi timnya dengan mendatangkan Rayan Ait-Nouri, Tijjani Reijnders, serta Rayan Cherki.
Chelsea dan MU Siap Ramaikan Persaingan Juara
Chelsea yang terakhir kali meraih gelar juara Premier League pada musim 2016/2017, mulai menunjukkan tanda-tanda kebangkitan dan siap bersaing meraih trofi liga. Apalagi, mereka baru saja menjuarai Piala Dunia Antarklub 2025 pada 13 Juli lalu.
Striker anyar The Blues, Joao Pedro, langsung moncer dengan tiga gol dari tiga laga di turnamen tersebut. Cole Palmer juga semakin memperlihatkan kualitasnya dan bisa menjadi andalan Chelsea dalam merengkuh trofi Premier League 2025/2026.
Di sisi lain, Manchester United merombak total lini serang dengan merekrut Benjamin Sesko, Matheus Cunha, dan Bryan Mbeumo. Kehadiran tiga bintang baru tersebut diharapkan bisa membuat MU bersaing di papan atas liga.
Sumber: AFP