Berapa Uang yang Benar-Benar Dibawa Pulang Carlos Alcaraz usai Menjuarai US Open 2025?

Berapa banyak uang yang dibawa pulang Carlos Alcaraz setelah memenangkan US Open 2025.

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 10 September 2025, 21:30 WIB
Petenis Spanyol, Carlos Alcaraz, berpose dengan trofinya setelah memenangkan pertandingan final tunggal putra melawan Jannik Sinner dari Italia pada hari kelima belas turnamen tenis AS Terbuka di USTA Billie Jean King National Tennis Center di New York City pada 7 September 2025. (CHARLY TRIBALLEAU/AFP)

Bola.com, Jakarta - Carlos Alcaraz menutup Minggu dengan senyum lebar. Petenis Spanyol itu berhasil merebut gelar juara US Open setelah mengalahkan rival utamanya, Jannik Sinner, dalam laga empat set di Flushing Meadows.

Kemenangan ini menjadi gelar Grand Slam keenam dalam kariernya sekaligus mengembalikan Alcaraz ke peringkat satu dunia dengan musim yang hampir berakhir.

Advertisement

Tak hanya titel bergengsi, Alcaraz juga mengantongi hadiah uang terbesar dalam sejarah tenis: 5 juta dolar AS (sekitar Rp82 miliar).

Namun, jumlah itu tak sepenuhnya utuh karena potongan pajak dalam jumlah besar memangkas penghasilan bersihnya.


Hadiah Terbesar dalam Sejarah Tenis

Janice sukses membungkam Kudermetova dengan skor 6-4, 4-6, 6-4 untuk melaju ke babak putaran kedua US Open 2025. (AP Photo/Frank Franklin II)

Total hadiah US Open 2025 naik 20 persen dibanding tahun lalu, dari 75 juta dolar AS menjadi 90 juta dolar AS. Setiap peserta, meski tersingkir lebih awal, tetap menerima bayaran yang lebih besar dari edisi sebelumnya.

Bagi Alcaraz, kemenangan ini memastikan ia menerima bayaran tunggal terbesar sepanjang sejarah olahraga tenis.

Perjalanannya menuju trofi pun terbilang meyakinkan. Alcaraz hanya kehilangan satu set sepanjang turnamen, yakni pada final kontra Sinner.

Dalam laga puncak, ia mencatat jumlah winner dua kali lipat lebih banyak dari lawannya dan hanya kehilangan sembilan poin dari servis sendiri.


Potongan Pajak Menggerus Hadiah

Carlos Alcaraz dari Spanyol melakukan pukulan forehand melawan Jannik Sinner dari Italia dalam pertandingan Final Tunggal Putra pada Hari Kelima Belas AS Terbuka 2025 di USTA Billie Jean King National Tennis Center pada 7 September 2025 di New York City. (Clive Brunskill/Getty Images via AFP)

Meski begitu, Alcaraz tetap tak bisa lolos dari aturan pajak Amerika Serikat. Dengan nominal hadiah sebesar itu, ia otomatis masuk kategori pajak penghasilan federal tertinggi, yakni 37 persen untuk pendapatan di atas 609.351 dolar AS.

Hal ini berarti sekitar 1,7 juta dolar AS langsung terpotong untuk pajak federal.

Belum berhenti di situ, Alcaraz juga terkena pajak negara bagian New York sebesar 9,65 persen untuk penghasilan di kisaran 1,08 juta hingga 5 juta dolar AS. Setelah semua potongan, uang yang benar-benar bisa ia bawa pulang tinggal sekitar 2,5 juta dolar AS (Rp41,2 miliar).

Untungnya, ada perjanjian pajak antara AS dan Spanyol sehingga Alcaraz tak perlu membayar pajak ganda di negaranya.


Biaya Kehidupan Petenis Top

Juara AS Terbuka (AS Open) 2025, Carlos Alcaraz, dari Spanyol berbicara dalam sebuah wawancara TV di Rockefeller Plaza sambil mengangkat trofi tunggal putra setelah kemenangannya atas Jannik Sinner dari Italia di final tunggal putra pada 8 September 2025 di New York City. (Clive Brunskill/Getty Images via AFP)

Kendati angka 2,5 juta dolar AS masih sangat besar, nominal itu belum bersih sepenuhnya.

Seperti diketahui, petenis kelas dunia mengeluarkan biaya tinggi untuk kariernya, dari tiket pesawat, akomodasi, hingga gaji tim pelatih yang biasanya berjumlah lebih dari satu orang.

Semua itu akan makin mengurangi total bersih hadiah yang dibawa pulang Alcaraz.

(Fadillah Setiawan)

 

Sumber: Give Me Sport