Dari Rp18 Miliar ke Rp1,5 Triliun, Begini Evolusi Gaji Cristiano Ronaldo

Berikut ini evolusi gaji Cristiano Ronaldo di level klub.

BolaCom | Rizki HidayatDiterbitkan 13 September 2025, 17:00 WIB
Ilustrasi - Cristiano Ronaldo Al Nassr (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Cristiano Ronaldo bukan hanya ikon sepak bola modern, tetapi juga simbol kesuksesan finansial seorang atlet. Dengan kombinasi bakat, kerja keras, dan daya jual yang luar biasa, megabintang asal Portugal itu menjelma sebagai salah satu atlet terkaya sepanjang masa.

Menurut laporan Sportico, Ronaldo menempati peringkat ketiga dalam daftar atlet dengan pendapatan tertinggi sepanjang sejarah. CR7 mengumpulkan total lebih dari 2,23 miliar dolar AS (sekitar Rp36, triliun) dari gaji bermain dan kontrak sponsor.

Advertisement

Hanya Tiger Woods dan Michael Jordan yang ada di atasnya. Namun, perjalanan Ronaldo hingga mencapai level tersebut tidak terjadi dalam semalam.

Gajinya terus meningkat seiring reputasinya yang meroket dari sekadar remaja berbakat di Sporting CP hingga ikon global yang kini membela Al-Nassr di Arab Saudi. Berikut ini evolusi gaji Cristiano Ronaldo di level klub.

 


Sporting Lisbon (2002)

Sporting Lisbon. Di awal kariernya, Cristiano Ronaldo memperkuat Sporting Lisbon selama 1 musim pada 2002/2003. Ia mampu mencetak 5 gol dan 6 assist dari total 31 laga di semua ajang kompetisi. (marca.com)

Ronaldo menandatangani kontrak profesional pertamanya pada 2002 bersama Sporting Lisbon. Saat itu, gajinya diperkirakan sekitar 1,1 juta dolar AS per tahun (Rp18 miliar).

Jumlah tersebut tentu masih jauh dari standar gaji megabintang dunia, tetapi cukup besar bagi seorang pemain berusia 17 tahun.

 


Manchester United (2003–2009)

1. Cristiano Ronaldo (Manchester United). Setelah didatangkan dari Sporting Lisbon pada 2003, ia langsung menjadi pilihan utama Sir Alex Ferguson dan pemain kesayangan para fans dalam rentang 2003-2009. Ia berhasil mencetak 84 gol dalam 196 penampilan. (AFP/Andrew Yates)

Setahun kemudian, CR7 pindah ke Manchester United dengan nilai transfer 12,24 juta poundsterling. Kontrak pertamanya di Old Trafford memberinya gaji 2,91 juta dolar AS per tahun, dua kali lipat dari yang didapatkan di Portugal.

Performanya yang konsisten membuat MU beberapa kali memperpanjang kontraknya. Pada 2005, gajinya naik menjadi 4,41 juta dolar AS per tahun.

Hanya dua tahun berselang, kontrak ketiga yang Cristiano Ronaldo tanda tangani pada 2007 melonjak drastis menjadi 12,74 juta dolar AS per tahun. Tak lama setelah itu, Ronaldo membuktikan kualitasnya dengan meraih Ballon d’Or 2008.

 


Real Madrid (2009–2018)

Cristiano Ronaldo. Striker Manchester United asal Portugal ini hingga kini tercatat sebagai pemain aktif yang paling sering membobol gawang Barcelona. Total ia mencetak 20 gol dan 3 assist ke gawang Barcelona bersama 2 klub berbeda, yaitu Real Madrid dan Juventus dalam 34 laga. Hanya bersama MU ia gagal mencetak satu gol pun ke gawang Barcelona dari total 3 laga di Liga Champions musim 2007/2008 dan 2008/2009. (AFP/Update Image Press/Isabella Bonotto)

Pada 2009, Ronaldo resmi pindah ke Real Madrid dengan rekor transfer dunia saat itu: 94 juta euro. Gajinya juga melonjak ke angka 15,99 juta dolar AS per tahun.

Empat tahun kemudian, Los Blancos memberinya kontrak baru senilai 23,04 juta dolar AS per tahun, menjadikannya pemain dengan gaji tertinggi di dunia kala itu.

Pada 2016, setelah membawa Madrid berjaya di Liga Champions dan menambah koleksi Ballon d’Or, kapten Timnas Portugal itu meneken kontrak baru dengan gaji sekitar 27,9 juta dolar AS per tahun.

 


Juventus (2018–2021)

Pemain Juventus, Cristiano Ronaldo merayakan kemenangan bersama trofinya saat memenangkan Piala Italia setelah mengalahkan Atalanta pada partai final di Mapei Stadium, Reggio Emilia, Italia, 19 Mei 2021. (AP Photo/Antonio Calanni)

Pada 2018 menjadi titik balik karier Cristiano Ronaldo. Dia meninggalkan Real Madrid dan bergabung dengan Juventus dengan nilai transfer 100 juta euro.

Di Turin, dia menerima gaji super besar, mencapai 35,98 juta dolar AS per tahun, tiga kali lipat dari pemain lain di Serie A.

Meski gagal mempersembahkan Liga Champions, Ronaldo tetap produktif dengan torehan gol yang mencapai angka 101 dari 134 pertandingan diseluruh ajang bersama I Bianconeri.

 


Kembali ke Manchester United (2021–2022)

Manchester United mengawali Liga Inggris 2022/2023 dengan menelan dua kekalahan. Salah satu penyebabnya adalah menurunnya performa penyerang andalan mereka, Cristiano Ronaldo. Beberapa kali dikabarkan akan hengkang hingga perseteruannya dengan Erik Ten Hag, membuat dirinya harus bermain dari bangku cadangan. Padahal, pada musim lalu, Ronaldo mampu mengemas 18 gol di Liga Inggris. (AFP/Lindsey Parnaby)

Pada 2021, Ronaldo kembali ke Manchester United. Namun, kali ini gajinya mengalami penurunan signifikan.

Pemain berusia 40 tahun tersebut hanya mengantongi sekitar 6,26 juta dolar AS per tahun. Walaupun masih menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di Old Trafford, hubungan tegang dengan Erik ten Hag membuatnya akhirnya hengkang.


Al-Nassr (2023–Sekarang)

Pemain Al-Nassr, Cristiano Ronaldo berusaha mencetak gol ke gawang Al-Shabab pada laga Grup C Piala AFC 2023 di King Fahd Stadium, Taif, Arab Saudi, 28 Juli 2023. (AFP)

Langkah Ronaldo ke Arab Saudi pada awal 2023 menjadi babak baru yang mengejutkan dunia sepak bola. Bergabung dengan Al-Nassr, ia menerima kontrak senilai 95,99 juta dolar AS per tahun (sekitar Rp1,5 triliun), menjadikannya pesepak bola dengan gaji terbesar sepanjang sejarah.

Tak hanya itu, dia juga menerima bonus tanda tangan mencapai 100 juta euro (Rp1,6 triliun). Meski usianya kini sudah 40 tahun, Al-Nassr tetap memperpanjang kontraknya dengan nilai serupa pada 2023, menunjukkan betapa pentingnya peran Ronaldo dalam proyek besar sepak bola Arab Saudi.

Sumber: Planet Football

Berita Terkait