Bola.com, Jakarta - Sepatu baru mungkin tampak segar dan menarik, tetapi bagi pelari, menggunakannya pada hari perlombaan justru bisa berbahaya.
Peringatan ini disampaikan oleh Dr. dr. Listya Tresnanti Mirtha, Sp.KO., Subsp.APK(K), MARS, dokter subspesialis kedokteran olahraga RS Universitas Indonesia (RSUI) sekaligus Sekretaris Program Studi Spesialis Ilmu Kedokteran Olahraga FKUI.
"Lari itu bukan pesta atau fashion show, di mana kita harus mengenakan barang paling baru dan menarik. Justru, hal itu sebaiknya dihindari,” ujar Listya dalam konferensi pers dan talkshow KedokteRUN 2025, belum lama ini.
Menurut Listya, sepatu terbaik untuk dipakai saat lomba adalah yang sudah digunakan selama latihan. Pasalnya, tubuh membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri dengan pijakan, ritme, dan keseimbangan dari sepatu tertentu.
"Sepatu latihan itulah yang harus dipakai di hari lomba karena kaki sudah terbiasa dan tubuh sudah beradaptasi," jelasnya.
Sebaliknya, sepatu baru yang masih kaku berpotensi memicu cedera, dari nyeri lutut, pergelangan kaki terkilir, hingga gangguan otot betis.
"Idealnya, sepatu baru mulai dipakai tiga sampai empat bulan sebelum lomba supaya sempat dipakai latihan dan kaki bisa benar-benar beradaptasi," tambah Listya.
Pilih Sepatu dengan Cermat
Selain soal waktu penggunaan, pemilihan sepatu juga penting. Listya menekankan bahwa bentuk kaki setiap orang berbeda sehingga sepatu harus dicoba langsung sebelum dibeli.
"Sepatu itu kan banyak klaimnya, tapi apakah benar cocok dengan kita? Itu harus dicoba karena kaki kanan dan kiri saja kadang ukurannya berbeda," ujarnya.
Ia pun tidak menyarankan membeli sepatu lari secara online. Menurutnya, ukuran yang tertera belum tentu sesuai, sementara perbedaan kecil pada bentuk atau ukuran sepatu bisa memengaruhi kenyamanan saat berlari.
Sepatu Bukan Satu-satunya Faktor
Kendati sepatu berperan penting, Listya menegaskan cedera juga dipengaruhi faktor lain. Persiapan menyeluruh tetap dibutuhkan, dari pemanasan, peningkatan intensitas latihan secara bertahap, pendinginan, hingga menjaga kekuatan otot.
"Cedera sebetulnya bisa dicegah dengan pemanasan, pendinginan, dan memperhatikan kekuatan otot," katanya.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga hidrasi dan konsistensi latihan. Pada akhirnya, sepatu lama yang sudah terbiasa dengan kaki akan jauh lebih aman ketimbang sepatu baru yang belum melewati proses adaptasi.
Sumber: merdeka.com