Ruben Amorim Tenangkan Isu, Pastikan Kunjungan Sir Jim Ratcliffe Bukan Tanda Bahaya

Seperti ini tanggapan Ruben Amorim ,yang sedang tertekan, setelah bertemu dengan petinggi MU.

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 20 September 2025, 13:15 WIB
Manajer MU, Ruben Amorim, saat pimpin latihan tim untuk kali pertama pada hari Senin (18/11/2024). (X/Manchester United)

Bola.com, Jakarta - Pelatih Manchester United (MU), Ruben Amorim, menegaskan kunjungan Sir Jim Ratcliffe ke markas latihan Carrington tidak ada kaitannya dengan masalah internal.

Ia memastikan pemilik saham minoritas klub tersebut tetap mendukung penuh proyek jangka panjang yang sedang dijalankannya.

Advertisement

MU saat ini sedang berada dalam sorotan setelah hanya meraih satu kemenangan dari empat laga Liga Inggris serta tersingkir mengejutkan dari Carabao Cup di tangan Grimsby Town, klub divisi empat.

Situasi ini memicu spekulasi bahwa kesabaran manajemen mulai menipis jelang laga penting kontra Chelsea di Old Trafford, Sabtu (20-9-2025).


Tanggapi dengan Bercanda

Pemilik Manchester United, Jim Ratcliffe (kanan), mencondongkan badan untuk berbicara dengan CEO Manchester United, Omar Berrada (kiri), dalam pertandingan Premier League antara Manchester City dan Manchester United di Stadion Etihad, Manchester, Inggris barat laut, pada 14 September 2025. (Oli SCARFF/AFP)

Amorim menepis kabar tersebut dengan nada bercanda.

"(Ratcliffe) malah menawarkan saya kontrak baru," ujarnya sambil tersenyum saat konferensi pers, Jumat kemarin.

"Tidak ada hal aneh. Itu pertemuan normal, bentuk dukungan, sekaligus menjelaskan bahwa ini proyek jangka panjang. Saya juga berbincang dengan Omar (Berrada, CEO), dengan Jason (Wilcox, Direktur Sepak Bola), membahas data dan perkembangan tim," ungkap pelatih asal Portugal itu.

Kunjungan Ratcliffe datang hanya sehari sebelum laga kandang yang sangat krusial. MU harus segera bangkit setelah akhir pekan lalu dipermalukan Manchester City dengan skor 0-3.


Tekanan Sangat Besar

Duel Fulham vs Manchester United di Liga Inggris 2025/2026. (AFP/Justin Tallis)

Amorim membawa sedikit kabar positif dengan memastikan Matheus Cunha dan Mason Mount sudah pulih dan siap dimainkan melawan Chelsea.

Meski begitu, kondisi MU di klasemen tidak menguntungkan. Mereka terpuruk di posisi ke-14, jauh dari optimisme yang sempat muncul di pramusim. Chelsea menempati peringkat kelima.

Amorim mengakui tekanan di Old Trafford sangat besar dan hasil harus segera membaik.

"Ini sepak bola, dan mungkin inilah klub dengan tekanan terbesar di dunia," ucapnya.

"Kami ingin menang. Tahun lalu saya banyak mengkritik permainan kami. Sekarang, saya rasa kami tampil cukup baik di luar kotak penalti, baik dalam bertahan maupun menyerang. Tapi, di kotak penalti, kami harus lebih agresif, lebih klinis," lanjutnya.


Ada Progres

Ekspresi Ruben Amorim usai laga Manchester City vs Manchester United pada pekan ke-4 Premier League 2025/2026 - AP Photo/Dave Thompson

Kendati hasil belum berpihak, Amorim percaya ada perkembangan dalam performa tim.

"Saya pikir kami semakin baik dan berada di posisi lebih baik dibanding tahun lalu," katanya.

"Tapi, kami harus menang. Kami kalah melawan Arsenal dan City. Kekalahan, apalagi di awal musim setelah situasi tahun lalu, selalu jadi masalah besar di sini," katanya lagi.

 

Sumber: Reuters

Berita Terkait