Lebih dari 2100 Hari, 3 Cedera Berbeda dan Perubahan Tim, Marc Marquez Kembali Punya Kans Rasakan Titel Juara Dunia MotoGP

Lebih dari 2100 hari setelah kali terakhir dinobatkan sebagai juara dunia MotoGP, Marc Marquez berada di ambang merebut kembali tahta.

BolaCom | Hendry WibowoDiterbitkan 24 September 2025, 19:00 WIB
Marc Marquez, MotoGP Amerika Serikat 2025. (Bola.com/motogp.com)

Bola.com, Jakarta - Lebih dari 2100 hari setelah kali terakhir dinobatkan sebagai juara dunia MotoGP, Marc Marquez berada di ambang merebut kembali tahta.

Sejak hari itu di tahun 2019, ketika ia merayakan gelar MotoGP keenam atau kedelapan pada semua kelas, telah terjadi banyak hal. 

Advertisement

Pembalap Ducati Lenovo Team itu beberapa kali naik meja operasi, tiga kali cedera, dua kali pergantian tim, dan satu kali pergantian pabrika dari Honda ke Ducati.

Bagi sebagian orang, pertanyaannya sudah menjurus kepada bukanlah kapan ia akan kembali ke puncak, tetapi apakah kakak Alex Marquez itu mampu.

 


Comeback Terhebat dalam Sejarah

Menjelang MotoGP Jepang 2025 di Sirkuit Motegi, pertanyaan itu telah mendapatkan jawaban yang tepat. Kini ia di ambang comeback terhebat dalam sejarah olahraga.

Kapan mengunci titel juara dunia musim ini kini hampir menjadi formalitas. Dia hanya perlu menambah selisih menjadi 185 poin dari Alex Marquez pada MotoGP Jepang untuk mengunci gelar. 

Kini ia sudah unggul 182 poin atau hanya tiga poin saja yang dibutuhkan Marc Marquez untuk mengakhiri perlawanan sang adik di jalur juara dunia MotoGP musim ini. 


Tampil Nyaris Tanpa Cela

Marc Marquez berjaya di MotoGP Hungaria 2025. (ATTILA KISBENEDEK / AFP)

Marc Marquez, berusia 32 tahun, tampil nyaris tanpa cela sepanjang 2025. Raihannya sudah menorehkan rekor poin terbanyak dalam satu musim MotoGP.

Namun kemenangan terakhirnya di Jepang tercatat pada 2019, namun performa konsisten membuatnya kembali difavoritkan. Marquez tercatat sudah memenangi 11 dari 16 seri serta 14 sprint race musim ini.

"Kami akan menghadapi Motegi dengan cara yang sama, menjaga performa seperti yang sudah kami tunjukkan sepanjang musim," ujar Marquez dikutip dari AFP. 

"Masih ada enam seri tersisa, tapi kami ingin menutup persaingan secepat mungkin," tegasnya. 

Berita Terkait