Diincar Al-Ittihad, Xavi Hernandez Lebih Tertarik Tangani MU

Legenda Barcelona, Xavi Hernandez, dikabarkan tertarik menangani Manchester United.

BolaCom | Yus Mei SawitriDiterbitkan 29 September 2025, 19:15 WIB
Pelatih kepala Barcelona, Xavi Hernandez saat laga pekan pertama Liga Spanyol 2023/2024 melawan Getafe di Coliseum Alfonso Perez Stadium, Getafe, Spanyol, 14 Agustus 2023 WIB. (AP Photo/Alvaro Medranda)

Bola.com, Jakarta - Legenda Barcelona, Xavi Hernandez, dikabarkan mendapat tawaran mengejutkan untuk kembali menangani klub.

Setelah dipecat Barcelona pada Mei 2024, mantan gelandang elegan itu kini tengah dilirik oleh klub top Arab Saudi, Al-Ittihad. Di saat bersamaan Xavi dikaitkan dengan kursi panas di Manchester United (MU).

Advertisement

Menurut laporan ahli transfer Fabrizio Romano, seperti dikutip dari The Sun, Senin (29/9/2025), Al-Ittihad bergerak cepat mencari pengganti setelah memecat Laurent Blanc hanya dalam empat laga Saudi Pro League.

Meski Blanc mempersembahkan tiga kemenangan, The Tigers saat ini tertahan di posisi ketiga klasemen, tertinggal dari rival utama, Al-Nassr. Selain Xavi, nama Luciano Spalletti dan Sergio Conceicao juga disebut masuk radar klub asal Jeddah tersebut.

Namun, Romano menegaskan Xavi lebih tertarik dengan kesempatan di Premier League. Bahkan, ia disebut "siap melompat" jika mendapat tawaran menjadi manajer MU.

 


Posisi Ruben Amorim Mulai Goyah

Manajer Manchester United, Ruben Amorim, memimpin anak asuhnya saat bertandang ke markas Manchester City pada pekan 4 Liga Inggris 2025/2026 di Etihad Stadium, Minggu (14/9/2025) malam WIB. (Oli SCARFF / AFP)

Kursi manajer MU tengah diduduki Ruben Amorim, tetapi posisinya mulai goyah. Kekalahan terakhir membuat Setan Merah terpuruk di urutan ke-14 klasemen Premier League, hanya tiga poin dari zona degradasi.

Amorim sudah menelan 17 kekalahan dari 33 pertandingan liga, rekor yang memunculkan desakan perubahan.

Beberapa nama lain seperti Gareth Southgate, Andoni Iraola, Oliver Glasner, hingga Fabian Hürzeler juga masuk bursa calon pengganti.

Meski begitu, Amorim tetap tenang dengan situasinya. “Saya tidak pernah khawatir soal pekerjaan saya. Itu bukan keputusan saya. Yang bisa saya lakukan hanyalah memberi yang terbaik selama masih di sini,” ujar mantan pelatih Sporting Lisbon itu.

 

 


Jejak Karier Xavi

Setelah pembicaraan lebih lanjut dengan petinggi Barcelona, Xavi memutuskan pada 25 April 2024 untuk bertahan hingga masa kerjanya berakhir. (LLUIS GENE / AFP)

Xavi memulai karier kepelatihannya bersama Al-Sadd di Qatar pada 2019, meraih Qatar Cup dua kali dan Qatar Stars League 2021. Ia kemudian kembali ke Barcelona pada 2021 untuk menggantikan Ronald Koeman.

Bersama Blaugrana, ia mempersembahkan gelar LaLiga dan Supercopa de España 2023 sebelum akhirnya dipecat tahun lalu.

Kini di usia 45 tahun, Xavi menghadapi pilihan besar, menerima tantangan baru di Arab Saudi bersama Al-Ittihad, atau menunggu kesempatan emas menukangi Manchester United di Premier League.

Sumber: The Sun

Berita Terkait