Bola.com, Jakarta - Situasi pelik dihadapi Borussia Monchengladbach, klub yang diperkuat bek andalan Timnas Indonesia, Kevin Diks. Mereka masih berkutat di dasar klasemen sementara Bundesliga 2025/2026.
Hingga pekan kelima Bundesliga 2025/2026, Borussia Monchengladbach menjadi juru kunci dengan dua poin. Tim berjulukan Die Fohlen telah tiga kali kalah, dua kali imbang, dan menjadi satu-satunya tim yang belum merasakan kemenangan.
Dalam laga terakhir, Gladbach menjadi bulan-bulanan tamunya Eintracht Frankfurt 4-6 di kandang sendiri, Stadion Borussia-Park, Sabtu (27/9/2025). Tentu menjadi sebuah pencapaian buruk dalam mengawali kompetisi.
Borussia Mönchengladbach benar-benar berada dalam situasi yang bergejolak. Berada di dasar klasemen, mereka menghadapi pengunduran diri mendadak direktur olahraga, Roland Virkus dan masih lowongnya pelatih kepala pasca diberhentikannya Gerardo Seoane.
Kata-Kata Lothar Matthaus
Jebloknya performa ditambah kondisi sedang runyam di ruang ganti Borussia Monchengladbach, mengundang perhatian dari seorang legenda sepak bola Jerman. Lothar Matthaus yang juga eks pemain Monchengladbach mengaku ikut kepikiran dengan situasi mantan timnya.
Pemenang Piala Dunia 1990 dan legenda besar Bayern Munchen hingga Inter Milan itu berharap Gladabach segera menemukan momentum kebangkitan dengan era baru yang lebih baik.
"Gladbach perlu mengambil keputusan sekarang, dan dengan cepat, tetapi yang terpenting, keputusan itu haruslah keputusan yang baik. Pengunduran diri Roland Virkus sangat konsisten dan tepat," ungkap Matthaus dikutip dari Bundesliga News, Rabu (1/10/2025).
"Itu menunjukkan bahwa ia memiliki jiwa Gladbach. Dia tidak bisa menyelesaikan masalah saat ini dan mengirimkan sinyal yang tepat yang dibutuhkan Gladbach, ini adalah keputusan yang tepat untuknya,” tambah Matthäus.
Cari Pelatih yang Tepat
Mengenai posisi pelatih kepala Gladbach, Gerardo Seoane mengosongkan posisi tersebut untuk Eugen Polanski sebagai pelatih sementara. Namun, Matthäus merasa masih butuh waktu untuk menilai kinerja manajer sementara tersebut.
Di sisi lain, ada banyak kandidat yang bisa dipertimbangkan menjadi juru taktik kepala Gladbach. Satu di antaranya adalah Roger Schmidt, pelatih yang lagi menganggur setelah dipecat Benfica satu tahun terakhir.
"Masih terlalu dini untuk mengevaluasi kinerja Eugen Polanski. Saya pikir dia masih akan bertanggung jawab untuk pertandingan berikutnya, dan kemudian kita akan menghadapi jeda internasional, yang tentu saja harus kita manfaatkan," beber Lothar Matthaus.
"Roger Schmidt langsung terlintas dalam pikiran, jika kita mampu membayar pelatih itu. Borussia juga perlu mempertimbangkan apa yang ingin mereka perjuangkan di lapangan," pungkas pria berusia 64 tahun itu.
Laga Penting Sebelum Jeda Internasional
Borussia Monchengladbach menatap laga berikutnya atau pekan keenam Bundesliga, menghadapi SC Freiburg di Borussia-Park, Senin (6/10/2025) dini hari WIB.
Kevin Diks dan kawan-kawan wajib memenangkan pertandingan nanti, jika tidak mau terus terperosok di jurang degradasi. Setelah laga nanti, seluruh kompetisi rehat jeda Internasional.
Kevin Diks akan bergabung dengan skuad Timnas Indonesia, memperjuangkan lolos ke Piala Dunia 2026. Ia masuk daftar rombongan pemain Patrick Kluivert untuk menghadapi Arab Saudi dan Irak.
Lalu Kevin Diks, defender yang semakin matang di Eropa bersama Borussia Monchengladbach di Bundesliga. Ia langsung membuktikan diri bisa bersaing dengan mendapatkan tempat di tim utama Die Fohlen.
Kevin Diks yang hingga pekan kelima Bundesliga musim ini, selalu dimainkan atau total bermain selama 418 menit di semua kompetisi.
Sumber: Bundesliga News