Bola.com, Jakarta Mantan pelatih Tottenham dan Aston Villa, Tim Sherwood, mengkritik Marcus Rashford, yang sedang membangun kariernya di Barcelona.
Pemain Inggris ini pindah ke raksasa Catalan dengan status pinjaman pada musim panas setelah dipinggirkan Ruben Amorim.
Rashford telah menemukan performa terbaiknya sejak jeda internasional bulan September dan menjadi salah satu pemain terbaik di La Liga musim ini meskipun banyak dikritik.
Ia selalu mencetak gol atau assist dalam enam pertandingan terakhirnya untuk Barca di bawah asuhan manajer Hansi Flick yang memiliki opsi untuk mempertahankannya hanya dengan 30 juta poundsterling di akhir musim.
Rashford kembali mencetak assist untuk Barcelona dalam pertandingan melawan PSG. Namun, saat berbicara di Sky Sports, Sherwood bercanda bahwa Rashford bermain di bawah standar.
Penilaian Sherwood
Performa sang winger asal Inggris dinilai belum benar-benar sesuai ekspektasi, dan menurut mantan pelatih Tottenham Hotspur, Tim Sherwood, kondisi itu bukan semata karena kualitas Rashford, melainkan lingkungan permainan di Camp Nou yang membuatnya sulit bersinar.
“Dia bermain dengan baik. Akan jauh lebih cocok untuknya ketika tim lebih sering mengontrol bola dan mengoper kepadanya,” ujar Sherwood dikutip dari wawancaranya baru-baru ini.
“Tapi itu tidak adil baginya karena Lamine Yamal menguasai bola di sisi kanan, melakukan banyak aksi individu, membuat penonton bergairah, banyak melepaskan tembakan ke gawang, dan itu membuat perhatian publik menjauh dari Rashford.”
Belum Seperti Yamal
Sherwood menilai gaya bermain Rashford yang lebih sederhana membuatnya tampak biasa saja ketika dibandingkan dengan Yamal, bintang muda sensasional yang jadi pusat permainan di sisi kanan.
“Ketika bola diarahkan ke kiri kepada Marcus, dia memang satu dimensi. Kita semua tahu siapa Marcus, dan dia sangat efektif saat bermain dengan caranya: menendang bola, berlari melewati lawan,” lanjut Sherwood.
“Namun ketika itu tidak terjadi, penonton jadi berpikir, ‘kenapa kita tidak mendapatkan pertunjukan yang sama seperti si jenius di sisi lain?’”
Ruang untuk Berkembang
Sherwood juga menegaskan bahwa Rashford masih memiliki ruang untuk berkembang dan bisa menjadi pemain yang lebih baik di bawah sistem permainan Barcelona.
“Saya tahu itu berat baginya, tetapi lingkungan bermainnya saat ini sangat sulit. Rashford akan berkembang jika dia mau dan terus meningkatkan diri bermain di tim Barcelona ini. Saat ini dia terlihat biasa saja karena pemain di sisi lain sangat luar biasa.”
Rashford perlahan menunjukkan peningkatan performa di bawah asuhan Flick. Meskipun belum secemerlang Yamal, eks penyerang Manchester United itu diharapkan dapat segera menemukan bentuk terbaiknya dan menjadi senjata mematikan Barcelona di lini depan.
Sumber: Tribal Football