Bola.com, Jakarta - PSIM Yogyakarta mengalami kekalahan yang menyakitkan saat melawat ke markas Persita Tangerang dalam lanjutan pekan kesembilan Super League 2025/2026 di Indomilk Arena, Jumat (17/10/2025). Laskar Mataram, yang sebelumnya menunjukkan hasil cukup konsisten, gagal menahan gempuran tim tuan rumah dan akhirnya takluk 0-4.
Sejak babak pertama, PSIM sudah berada di bawah tekanan. Gol Eber Bessa menjadi pembuka bagi Persita. Namun di babak kedua, Persita menggila: Rayco Rodriguez mencetak dua gol dan Pablo Ganet satu gol tambahan, memastikan skor akhir 4 – 0.
Usai pertandingan, pelatih Jean-Paul van Gastel tak dapat menyembunyikan kekecewaannya.
“Hasil ini sangat buruk bagi kami. Dari menit awal sampai akhir, permainan kami tidak bagus,” kritiknya tanpa tedeng aling-aling.
Kekalahan ini terasa pedih bagi PSIM, terutama karena ini adalah kekalahan tandang pertama mereka di musim ini. Bek Reva Adi Utama juga angkat suara:
“Ini sangat menyakitkan. Mungkin kami terlalu santai di sebagian laga. Tapi ini menjadi pelajaran besar bagi kami,” ujarnya.
Sebelum hasil ini, PSIM telah meraih kemenangan atas Persebaya, Malut United, dan Bali United, serta meraih satu poin di markas PSM Makassar.
Kini, mereka menghadapi tantangan berat untuk segera bangkit. Laga selanjutnya melawan Dewa United akan digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul (22/10/2025). Reva pun menyatakan tekad timnya.
“Kami harus kembali bangkit. Kami akan bekerja keras agar hasil buruk ini tak terulang.”
Persita, di sisi lain, membuktikan kualitasnya sebagai ancaman serius di klasemen. Kemenangan ini memperkuat posisi mereka dan memperlihatkan bahwa mereka mampu menjinakkan tim dengan rekor cukup solid seperti PSIM.