Bola.com, Jakarta - PT Indeks Politica Indonesia (IPI) merilis hasil survei evaluasi publik terhadap kinerja kabinet Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka selama satu tahun. Survei ini menyoroti penilaian masyarakat terhadap kinerja masing-masing menteri serta pemerintahan secara keseluruhan.
Hasilnya menunjukkan, Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, berhasil masuk lima besar menteri yang dinilai memiliki kinerja baik, meski baru menjabat selama satu bulan.
Direktur PT IPI, Suwadi Idris Amir, menjelaskan ada sepuluh menteri yang mendapat apresiasi publik.
Posisi pertama ditempati Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, dengan tingkat kepuasan 4,8 persen.
"Di posisi kedua ada Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin, lalu Menteri Luar Negeri, Sugiono, dan Menkeu Purbaya, Yudhi Sadewa di urutan keempat dengan penilaian 4,1 persen," ujar Suwadi di Denpasar Hotel, Minggu (19-10-2025).
Penilaian Publik
Suwadi menambahkan, kinerja Menkeu Purbaya dinilai sangat baik, bahkan menyalip Sekretaris Kabinet, Letkol Teddy Indra Wijaya, yang menempati posisi kelima.
Sementara itu, urutan keenam hingga kesepuluh ditempati: Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Menteri Agama Nazaruddin Umar, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Terkait kinerja Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka, Suwadi menyatakan bahwa penilaian publik cukup positif dengan tingkat kepuasan 80,2 persen.
Namun, ada 15,2 persen masyarakat yang mengaku belum puas terhadap kinerja pemerintah dalam setahun terakhir.
Indikator Kepuasan
Menurut Suwadi, masyarakat menilai kebijakan pemerintahan Prabowo-Gibran berjalan ke arah yang tepat dengan tingkat kepercayaan yang kuat terhadap stabilitas pemerintahan serta visi pembangunan nasional.
Beberapa indikator kepuasan publik antara lain:
- Ketahanan pangan dan revitalisasi pertanian yang berjalan baik.
- Penguatan sektor pertahanan, sehingga stabilitas politik dan keamanan nasional dianggap kuat.
- Diplomasi luar negeri yang aktif dan tegas, membuat posisi Indonesia makin disegani di kancah internasional.
- Komitmen pada lingkungan dan energi bersih yang mendapat apresiasi masyarakat.
- Program Sekolah Rakyat dan Makanan Bergizi Gratis (MBG), yang meningkatkan mutu pendidikan dan sumber daya manusia, juga diapresiasi publik.
Sumber: merdeka.com