Liverpool Selangkah Lagi Amankan Rekor Kontrak Sponsor Jersey: Mencapai Rp1,5 Triliun per Musim

Liverpool, yang kini berada di bawah kepemimpinan pelatih Arne Slot setelah era sukses Jurgen Klopp, tampaknya siap melangkahi rival lamanya tidak hanya di lapangan, tetapi juga dalam urusan finansial.

BolaCom | Benediktus Gerendo PradigdoDiterbitkan 21 Oktober 2025, 17:15 WIB
Potret jersey tandang terbaru Liverpool FC yang telah resmi dijual di Liverpool FC Store, Pondok Indah Mall, Jakarta Selatan. (Liputan6.com/Deniz Akbar)

Bola.com, Jakarta - Liverpool dikabarkan tengah berada di tahap akhir untuk menandatangani kesepakatan sponsor jersey baru senilai 70 juta pound, atau sekitar Rp1,5 triliun, per musim, angka yang akan memecahkan rekor sebelumnya di Liga Inggris.

Laporan media Inggris menyebutkan nilai ini akan melampaui kontrak milik rival abadi mereka, Manchester United (MU), dengan perusahaan teknologi Snapdragon yang bernilai 60 juta pound per tahun.

Advertisement

Selama ini, kesepakatan MU dengan Snapdragon dianggap sebagai standar emas dalam dunia komersial sepak bola.

Liverpool, yang kini berada di bawah kepemimpinan pelatih Arne Slot setelah era sukses Jurgen Klopp, tampaknya siap melangkahi rival lamanya tidak hanya di lapangan, tetapi juga dalam urusan finansial.

Jika kesepakatan ini resmi ditandatangani, Liverpool akan menempati posisi teratas dalam daftar klub dengan kontrak sponsor jersey termahal di Inggris, bahkan di antara klub-klub elit Eropa lainnya.

 


Standard Chartered Masih Berkesempatan Mempertahankan Posisi

Jersey Liverpool musim 2025/26 kembali bersama Adidas. (Dok. liverpoolfc.com)

Sejak 2010, Standard Chartered telah menjadi sponsor utama di bagian depan jersey Liverpool. Bank internasional itu masih memegang hak penolakan pertama, atau right of first refusal, untuk memperpanjang kerja sama yang sudah berlangsung lebih dari satu dekade.

Kontrak saat ini bernilai sekitar 50 juta pound per musim dan masih berlaku hingga 2027.

Namun, laporan menyebutkan bahwa pihak klub di bawah naungan Fenway Sports Group (FSG) kini membuka pintu bagi calon sponsor baru, terutama dari sektor keuangan global yang mampu memberikan tawaran lebih tinggi.


Fenway Sports Group Bidik Nilai Maksimal

Penyerang Liverpool asal Swedia #09, Alexander Isak (tengah), gelandang Liverpool asal Hongaria #08, Dominik Szoboszlai (kiri), dan penyerang Liverpool asal Mesir #11, Mohamed Salah, menunggu babak kedua dimulai dalam pertandingan Premier League antara Liverpool dan Manchester United di Anfield, Liverpool, Inggris barat laut, pada 19 Oktober 2025. (PETER POWELL/AFP)

Manajemen FSG disebut memiliki ambisi besar untuk memastikan Liverpool memperoleh nilai komersial tertinggi dari setiap asetnya.

Dengan daya tarik global klub dan basis penggemar yang sangat besar, FSG menilai ruang di dada jersey Liverpool sebagai salah satu ruang iklan paling bernilai dalam dunia olahraga.

Langkah ini juga menunjukkan arah baru strategi bisnis Liverpool yang ingin terus memperkuat posisi di pasar global, baik dari sisi olahraga maupun keuangan.

 


Transfer Besar Perlu Dukungan Finansial Kuat

Musim panas lalu, Liverpool menggelontorkan dana besar untuk mendatangkan sejumlah pemain bintang seperti Alexander Isak, Florian Wirtz, dan Hugo Ekitike.

Rekrutmen tersebut memperkuat skuad di bawah Arne Slot, tapi sekaligus meningkatkan beban keuangan klub.

Dengan kesepakatan sponsor baru bernilai besar ini, Liverpool diharapkan memiliki ruang keuangan yang lebih longgar untuk menjaga stabilitas dan daya saing di level tertinggi sepak bola Eropa.

Sumber: Inside World Football

Berita Terkait