Byon Combat Showbiz Vol. 6: Rivalitas Panas Indonesia Vs Malaysia Kembali Membara di Senayan

Pertarungan gengsi dua negara kembali membara! Ajang Byon Combat Showbiz Vol. 6: Indonesia vs Malaysia II siap digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, pada 22 November 2025.

BolaCom | Yus Mei SawitriDiterbitkan 23 Oktober 2025, 19:33 WIB
President Byon Combat, Yoshua Marcellos, bersama petarung Indonesia, Serieal Effendy, dan petarung Malaysia, Ammarul memberikan keterangan saat jumpa pers Byon Combat Showbiz Vol. 6 di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Kamis, (23/10/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - Pertarungan gengsi dua negara kembali membara! Ajang Byon Combat Showbiz Vol. 6: Indonesia vs Malaysia II siap digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, pada 22 November 2025. 

Ajang Byon Combat Showbiz Vol. 6 itu menampilkan 12 laga panas lintas disiplin mulai dari boxing, kickstriking, hingga perebutan sabuk bergengsi ICB International Belt dan dua gelar WBA Asia. Setelah kekalahan telak 1-8 dari tim Indonesia pada edisi sebelumnya, para petarung Malaysia datang dengan tekad kuat untuk membalas dan membalikkan sejarah.

Advertisement

Ajang ini menjadi salah satu momen paling ditunggu di dunia combat sport Asia Tenggara, menghadirkan duel berkelas antara petarung profesional dan influencer ternama dari dua negara.

Dengan atmosfer panas dan rivalitas lama yang kembali hidup, Byon Combat Showbiz Vol. 6 digadang-gadang akan menjadi pertarungan terbesar yang pernah digelar oleh promotor Tanah Air, Byon Combat.

Dalam dua tahun perjalanannya, Byon Combat sukses mencatatkan sejarah sebagai promotor olahraga tarung paling berpengaruh di Indonesia. Melalui ajang sebelumnya, Byon Combat Showbiz Vol. 5, mereka meraih penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk kategori “Pertunjukan Olahraga Kombat dengan Transaksi Pay-Per-View (PPV) Terbanyak melalui Layanan Streaming (Vidio)”.

Prestasi ini menegaskan dominasi Byon Combat sebagai pelopor kebangkitan combat sport di Indonesia dan Asia, dengan rekor transaksi PPV tertinggi sepanjang sejarah penyelenggaraan acara sejenis di kawasan.

Selain acara utama seperti Showbiz, Byon Combat juga terus aktif membangun ekosistem olahraga tarung Tanah Air melalui berbagai ajang pendukung seperti Byon Tryout dan Byon Madness, yang menjadi wadah pembibitan atlet muda serta tempat unjuk gigi bagi influencer dan petarung profesional.

 

 


Perang Urat Syaraf

President Byon Combat, Yoshua Marcellos, bersama petarung Indonesia, Ronal Siahaan, dan petarung Malaysia, Putra Abdullah memberikan keterangan saat jumpa pers Byon Combat Showbiz Vol. 6 di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Kamis, (23/10/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Menjelang laga puncak, Press Conference 1 digelar di SCTV Tower lantai 8, Jakarta, pada Kamis (23/10/2025). Acara ini disiarkan secara langsung melalui YouTube Celloszxz dan platform Vidio, menghadirkan seluruh petarung dari kedua kubu.

Suasana konferensi pers berjalan panas dengan perang urat saraf antar-petarung sebelum mereka naik ke ring.

Laga utama (main event) akan mempertemukan Putra melawan Ronal. Setelah kemenangan sensasional atas Fahri di Byon Madness, Ronal kini mendapatkan kesempatan emas menghadapi Putra.

Ia berjanji akan tampil lebih gila dan agresif dibanding laga sebelumnya. Namun, Putra tidak tinggal diam. Petarung muda berusia 20 tahun itu bertekad memberikan kejutan dan membuat Ronal menelan kekalahan perdananya.

Selain itu, perhatian juga tertuju pada duel memperebutkan ICB International Belt antara Uncle Kong dan Nidal. Uncle Kong, influencer tinju kelas berat di Tanah Air, dikenal selalu menutup laga dengan kemenangan KO atau pertarungan berdarah. Laga ini akan menjadi pembuktian apakah Kong bisa mewujudkan ambisinya menggenggam sabuk internasional pertamanya.

 

 


Pertarungan Lain

Petarung Malaysia, Putra Abdullah memberikan keterangan saat jumpa pers Byon Combat Showbiz Vol. 6 di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Kamis, (23/10/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Pertarungan lain yang tak kalah menarik adalah duel Fahri vs Kabilan. Ini menjadi ajang pembuktian bagi Fahri setelah kekalahan dari Ronal. Lawannya kali ini, Kabilan, dijuluki “tembok hidup” asal Malaysia karena ketahanan fisiknya yang luar biasa.

Banyak pengamat menilai peluang Fahri untuk menang sangat tipis, namun semangat pantang menyerah yang dimilikinya diyakini bisa menghadirkan kejutan.

Laga Serieal vs Ammarul juga mencuri perhatian publik. Pertarungan ini disebut sebagai laga terakhir dalam karier Serieal Effendy, yang akan menghadapi petarung Malaysia bertalenta tinggi, Ammarul, juara IFMA dengan teknik bertarung sempurna. Banyak yang memprediksi Ammarul akan menjadi ujian tersulit dalam karier Serieal sebelum pensiun.

Tidak kalah seru, duel Fabian Farhan vs Izat Zaki akan mempertemukan dua petarung dengan reputasi tinggi. Izat, yang dikenal sebagai petarung dengan pukulan dan tendangan paling brutal di Malaysia, seharusnya menghadapi Brian Lawitan. Namun Fabian maju sebagai pengganti untuk mewakili Indonesia setelah Brian mundur karena alasan pribadi. Fabian, yang sering bertarung di Thailand, siap menjadi penghalang Izat dalam misi balas dendam Malaysia.

Sementara itu, laga Maliki vs Raul mempertemukan dua mantan lawan Jaden. Raul sempat menyindir Maliki dengan ucapan, “Kalau Maliki saja gagal bikin KO Jaden yang baru debut, apalagi nanti lawan dirinya.” .

Terakhir, pertarungan Badi Sambas vs Jai JMT di kelas Kickstriking 57kg menjadi laga yang paling ditunggu. Badi datang dengan rekor sempurna 7–0 dan dijuluki “calon raja pertama” di kelasnya. Namun lawannya, Jai JMT, adalah sosok kunci di balik kesuksesan banyak petarung Malaysia seperti Putra Abdullah dan Jordan Boy, sekaligus mantan top 10 fighter Malaysia. (Razaqa Roger Arif Ali)

 

 


Janjikan Banyak Kejutan

President Byon Combat, Yoshua Marcellos, memberikan sambutan saat jumpa pers Byon Combat Showbiz Vol. 6 di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Kamis, (23/10/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Yoshua Marcellos, President of BYON, menegaskan pencapaian besar Byon Combat adalah hasil kerja keras seluruh tim dan dukungan masyarakat Indonesia. 

“Pencapaian 536.000 PPV buys menjadi bukti bahwa kita, dari tanah air tercinta Indonesia, mampu mewujudkan hal-hal yang sebelumnya terasa mustahil. Kini, kami kembali menghadirkan pertarungan bergengsi bertaraf internasional, Indonesia vs Malaysia, untuk kedua kalinya. Dan ini baru permulaan. Masih banyak kejutan yang akan datang. To infinity and BYON!” ujarnya.

Platform OTT Vidio kembali dipercaya menjadi official streamer eksklusif untuk menayangkan Byon Combat Showbiz Vol. 6 melalui format Pay-Per-View (PPV). Dukungan Vidio terhadap dunia olahraga tarung sudah berlangsung sejak edisi pertama.

Dhini W. Prayogo, SVP Content Acquisition & Partnership Vidio, menyampaikan kebanggaannya bisa terus menjadi bagian dari perjalanan Byon Combat.

“Kami di Vidio selalu percaya, dunia combat sport punya daya tarik luar biasa karena bukan hanya soal adu fisik, tapi juga semangat, disiplin, dan determinasi di balik setiap pukulan. BYON konsisten menyajikan laga yang menegangkan dan berkualitas. Kami bangga pertarungan ini disiarkan di Vidio sebagai OTT #1 di Indonesia,” katanya.

Sebagai OTT terdepan di Indonesia, Vidio selama ini menjadi rumah bagi berbagai tayangan olahraga kelas dunia seperti Premier League, UEFA Champions League, F1, MotoGP, hingga BRI Liga 1 dan Proliga. Melalui ajang ini, Vidio kembali menegaskan komitmennya dalam menghadirkan tayangan lebih dari sekadar hiburan, melainkan juga semangat dan kebanggaan nasional.

Dengan deretan petarung elite dan atmosfer rivalitas yang memuncak, Byon Combat Showbiz Vol. 6: Indonesia vs Malaysia II bukan sekadar pertarungan biasa. Ini adalah simbol harga diri dua bangsa yang akan ditentukan di atas ring. Seluruh mata akan tertuju ke Tennis Indoor Senayan, tempat di mana sejarah baru combat sport Indonesia akan kembali ditulis.   

Berita Terkait