Tak Tergantikan dalam 7 Laga, Jay Idzes Akui Nyaman Berduet dengan Siapapun di Jantung Pertahanan Sassuolo

Jay Idzes menjadi satu di antara penggawa andalan Sassuolo, dalam mengarungi persaingan di Serie A 2025/2026.

BolaCom | Vincentius AtmajaDiterbitkan 27 Oktober 2025, 13:30 WIB
Jay Idzes memeluk Eduardo Ianonni dalam laga Serie A 2025/2026 antara Sassuolo melawan Udinese di Mapei Stadium, Minggu (28/9/2025). (Dok. Serie A)

Bola.com, Sassuolo - Jay Idzes terus menambah jam terbangnya di kompetisi elite Eropa. Ia menjadi satu di antara penggawa andalan Sassuolo, dalam mengarungi persaingan di Serie A 2025/2026.

Terbaru, Jay Idzes kembali diturunkan sebagai starter dan bermain penuh bersama Sassuolo. Sayangnya, I Neroverdi dipaksa menyerah 0-1 dari AS Roma di MAPEI Stadium - Citte del Tricolore, Minggu (26/10/2025) malam WIB.

Advertisement

Di Serie A 2025/2026 yang sudah berjalan delapan pertandingan, Jay Idzes telah bermain sebanyak tujuh kali. Menariknya, pelatih Fabio Grosso selalu memainkan bang Jay sebagai starter dan tak tergantikan.

Sejak debutnya menghadapi Cremonese yang berakhir dengan kekalahan 2-3 pada akhir Agustus lalu, Jay Idzes bermain 630 menit. Dari tujuh pertandingan, bek berusia 25 tahun itu membantu timnya mencatat tiga kali clean sheet alias tak kebobolan.

 


Adaptasi Oke

Jay Idzes, gabung Sassuolo mulai musim 2025/26. (Dok X @SassuoloUS)

Setelah awalnya diduetkan dengan sosok Tarik Muharemovic di jantung pertahanan Sassuolo, akhir-akhir ini Jay Idzes bertandem dengan Filippo Romagna.

Alasannya adalah karena Muharemovic masih dalam pemulihan cedera. Memasangkan Jay dengan Romagna di depan posisi kiper Arijanet Muric menjadi pilihan yang tepat.

Situasi ini rupanya tak menjadi sebuah masalah serius bagi Jay Idzes. Ia mengaku nyaman bermain dengan siapapun rekannya di wilayah pertahanan Il Neroverdi.

"Filippo memang berkaki kanan, tetapi dia juga bermain sebagai bek kiri dan itu bukan masalah besar baginya. Saya bermain 5-6 pertandingan bersama Tarik dan kami bermain dengan baik," terang Jay Idzes selepas laga kontra AS Roma.

"Saya tidak terlalu peduli siapa yang bermain dengan saya atau siapa yang bermain secara umum, apakah Romagna bermain, atau Tarik, atau Cande yang bermain dengan baik, tidak masalah siapa yang bermain, yang penting adalah bermain dengan baik," lanjut dia.

 


Jadi Kekuatan Sassuolo

Dari delapan pertandingan yang sudah dimainkan, secara total Sassuolo telah kebobolan 9 gol. Namun sisi positifnya adalah mereka hanya kebobolan dua gol dalam empat pertandingan terakhir.

"Kami memiliki banyak pemain bertahan yang kuat, dan penjaga gawang kami sangat membantu kami. Dua laga awal kami kebobolan banyak gol melawan Napoli dan Cremonese, tetapi kami belum banyak bermain atau berlatih bersama," tutur bek sekaligus kapten Timnas Indonesia itu.

"Setelah beberapa bulan bersama, kami mulai saling mengenal. Kami tahu bagaimana cara bermain lawan, dan itu semakin mudah, tetapi penjaga gawang kami kuat, begitu pula lini pertahanan kami, dan semuanya dimulai dengan para penyerang, yang melakukan pekerjaan dengan sangat baik," tandas Jay Idzes.

Sumber: Sassuolo News


Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait