Statistik yang Bikin Bangga Casey Stoner: Menang Balapan di Semua Trek yang Ia Coba di Ajang MotoGP!

Karier Casey Stoner di kelas tertinggi Kejuaraan Dunia Balap Motor: MotoGP memang tidak sepanjang Valentino Rossi atau Marc Marquez.

BolaCom | Hendry WibowoDiterbitkan 30 Oktober 2025, 20:45 WIB
Casey Stoner. (dok. MotoGP)

Bola.com, Jakarta - Karier Casey Stoner di kelas tertinggi Kejuaraan Dunia Balap Motor: MotoGP memang tidak sepanjang Valentino Rossi atau Marc Marquez. 

Tercatat Casey Stoner hanya mengikuti MotoGP selama tujuh musim. Namun meski kariernya singkat, ia bisa mempersembahkan dua gelar juara dengan dua merek motor berbeda. 

Advertisement

Pertama bareng Ducati pada tahun 2007 dan Honda di MotoGP 2011. Statistik menuliskan, Casey Stoner memenangkan 33 persen dari total balapannya di ajang MotoGP.

Pembalap asal Australia ini naik podium sebanyak 69 kali dari 115 partisipasinya. Meskipun begitu, bukan statistik ini yang dibanggakan seorang Casey Stoner. 

 


Statistik Membanggakan

Valentino Rossi yang memperkuat Ducati dan Casey Stoner, pembalap Repsol Honda di konferensi pers GP Italia 2011. (Zimbio)

Pada wawancara bersama Speedweek, Casey Stoner menyebut ada statistik yang ia raih dan membuatnya sangat bangga. 

 

"Salah satu statistik yang paling saya banggakan adalah saya selalu menang di setiap trek yang saya lalui dengan motor MotoGP, dan saya rasa tidak banyak orang yang bisa mengatakan itu," ujar Casey Stoner.

"Meskipun ada trek yang masuk kalender MotoGP selama dua tahun, saya bisa menang di sana. Itu menunjukkan kemampuan saya untuk beradaptasi dengan semua situasi, semua trek, dan semua tingkat cengkeraman." 

"Dan bagi saya, itu menunjukkan bahwa saya sedikit lebih fleksibel daripada yang orang-orang bayangkan," tambahnya. 


Casey Stoner: Saya Tidak Pernah Merasa Sombong

Mantan Juara Dunia MotoGP, Casey Stoner, terlihat di grid sebelum dimulainya sprint race menjelang Grand Prix MotoGP Austria di sirkuit Red Bull Ring di Spielberg, Austria, pada 16 Agustus 2025. (Jure Makovec/AFP)

Casey Stoner sering disebut sebagai salah satu pembalap terbaik di era MotoGP. Bahkan gelar MotoGP 2007 mendapat banyak pujian. 

Karena kala itu, motor Ducati bukan yang tercepat, namun ia bisa bersaing dengan pembalap yang sedang on fire, Valentino Rossi. 

Ketika ditanya soal status apakah dirinya pembalap terbaik era MotoGP, Stoner menjawab: "Saat masih balapan, saya tidak pernah berpikir seperti itu. Saya tidak pernah merasa sombong karena merasa diri saya yang terbaik."

"Saya punya pembalap seperti Jorge Lorenzo, Valentino Rossi. Mungkin saya agak sombong di tahun 2007 ketika saya sedang tampil sangat baik: itu adalah kesuksesan pertama saya. Saya masih sangat muda." 

"Tapi saya cepat belajar dari kesalahan saya, dan saya sangat bersyukur untuk itu. Kemudian saya mulai melihat segala sesuatunya sedikit berbeda." 

"Saya pikir kita harus menyingkirkan kesombongan kita. Begitu kita terlalu sombong, kita berhenti memandang diri sendiri sebagai area yang perlu ditingkatkan. Kita mulai mencari motor atau alasan lain, alasan lain," tambahnya. 

Sumber: Speedweek 

Berita Terkait