Nilai Pasar Lamine Yamal Hampir Rp7 Triliun, Jadi Rekor Baru Dunia

Berdasarkan laporan terbaru CIES Football Observatory, Lamine Yamal kini memiliki nilai pasar fantastis mencapai 350 juta euro

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 07 November 2025, 09:15 WIB
Reaksi penyerang Barcelona Spanyol #10, Lamine Yamal, selama pertandingan phase league match 2 Liga Champions antara FC Barcelona dan Paris Saint-Germain (PSG) di Estadi Olimpic Lluis Companys di Barcelona, ​​pada 1 Oktober 2025. (Josep LAGO/AFP)

Bola.com, Jakarta - Performa menawan Lamine Yamal kembali menegaskan statusnya sebagai satu di antara talenta paling berharga di sepak bola dunia.

Berdasarkan laporan terbaru CIES Football Observatory, wonderkid Barcelona itu kini memiliki nilai pasar fantastis mencapai 350 juta euro atau per Kamis malam ini, sekitar Rp6,7 triliun, tertinggi di dunia untuk pemain berusia di bawah 20 tahun.

Advertisement

Model penilaian CIES memperhitungkan sejumlah faktor, seperti usia, posisi, performa, durasi kontrak, serta tren pasar.

Dari hasil analisis tersebut, Yamal berada di level tersendiri.

Nilainya bukan hanya mengungguli semua pemain remaja lain, tetapi juga termasuk di antara yang tertinggi dalam sejarah sepak bola, bahkan melebihi total gabungan peringkat kedua, ketiga, dan keempat.


Klub 100 Juta Euro

Penyerang Barcelona, Lamine Yamal (bawah) merayakan gol bersama gelandang Barcelona asal Spanyol, Fermin Lopez (atas) setelah mencetak gol penyeimbang 2-2 dalam pertandingan sepak bola hari ke-4 fase Liga Champions UEFA antara Club Brugge dan FC Barcelona di Stadion Jan Breydel, Bruges, pada 5 November 2025. (NICOLAS TUCAT / AFP)

Di bawah Yamal, posisi kedua ditempati oleh Estevao Willian, penyerang muda Chelsea asal Brasil berusia 18 tahun, dengan nilai 118 juta euro.

Rekan Yamal di Barcelona, Pau Cubarsi, menyusul di urutan ketiga dengan 113 juta euro, memperlihatkan bahwa akademi La Masia kembali menjadi mesin penghasil bintang muda papan atas.

Masih di daftar "klub 100 juta euro", ada Franco Mastantuono dari Real Madrid dengan valuasi 102 jut euroa.

Gelandang muda asal Argentina itu tampil impresif di liga domestik dan L aLiga, bahkan mulai dibandingkan dengan deretan pemain Amerika Selatan yang pernah menjelma menjadi bintang dunia.

Daftar sepuluh besar CIES juga menampilkan keberagaman talenta global, termasuk Warren Zaïre-Emery (Paris Saint-Germain), duo Arsenal Ethan Nwaneri dan Myles Lewis-Skelly, Geovany Quenda dari Sporting CP yang sudah diamankan Chelsea, Endrick milik Real Madrid, serta Lucas Bergvall dari Tottenham Hotspur.


Persaingan Finansial

Penyerang Barcelona asal Spanyol bernomor punggung 10, Lamine Yamal, merayakan gol penyeimbang 2-2 dalam pertandingan pekan ke-4 Liga Champions UEFA antara Club Brugge dan FC Barcelona di Stadion Jan Breydel, Bruges, Kamis (6-11-2025) dini hari WIB. (NICOLAS TUCAT/AFP)

Secara keseluruhan, 113 pemain remaja dari 80 klub di 25 liga tercatat memiliki nilai pasar di atas 10 juta euro.

Fakta ini menggambarkan betapa besar dan luasnya potensi talenta muda saat ini, sekaligus menegaskan bahwa persaingan finansial untuk merekrut mereka makin ketat.

Liga Inggris menjadi kompetisi dengan jumlah pemain muda bernilai tinggi terbanyak, yakni 23 pemain dengan nilai lebih dari 10 juta euro, disusul Bundesliga (16) dan Ligue 1 (11).

Dominasi tersebut mencerminkan kekuatan ekonomi dan daya saing tinggi liga-liga papan atas Eropa.

Bagi Barcelona, keberadaan dua pemain muda seperti Yamal dan Cubarsi di posisi tiga besar menjadi bukti nyata bahwa meski kondisi finansial klub masih terbatas, sistem pembinaan akademi mereka tetap menjadi aset paling berharga.

Dengan nilai pasar Yamal yang terus meroket hingga menembus angka belum pernah tercapai sebelumnya, kini pertanyaannya bukan lagi apakah ia masa depan Barcelona, melainkan, adakah klub di dunia yang sanggup menebusnya?

 

Sumber: Inside World Football

Berita Terkait