Bola.com, Jakarta Chelsea dilaporkan tengah menjajaki kemungkinan untuk memulangkan bek tengah Real Madrid, Toni Rudiger, ke Stamford Bridge.
Kontrak pemain Jerman itu akan habis pada akhir musim ini, dan hingga kini pihak manajemen Real Madrid belum melakukan pembicaraan terkait perpanjangan kontrak.
Rudiger, yang berusia 32 tahun, sempat absen selama sebulan akibat cedera paha, namun kini dikabarkan sudah mendekati masa comeback.
Menurut laporan Marca, Rudiger sejatinya masih ingin bertahan di Santiago Bernabéu. Ia bertekad menunjukkan performa terbaiknya di paruh kedua musim untuk meyakinkan manajemen Madrid agar memberinya kontrak baru.
Tawaran Lain
Namun, di tengah ketidakpastian tersebut, beberapa tawaran dari klub Saudi Pro League dilaporkan sudah masuk. Selain itu, Chelsea, mantan klub yang dibelanya antara tahun 2017 hingga 2022, juga menunjukkan minat kuat untuk membawanya kembali ke London.
The Blues dikabarkan telah memberi sinyal kepada Rudiger bahwa mereka siap menyambutnya kembali. Bahkan, kepindahan pada bursa transfer Januari disebut belum tertutup kemungkinan, tergantung pada kondisi kebugaran sang bek dan keputusan Real Madrid terkait masa depannya.
Rudiger sebelumnya menjadi salah satu pilar penting di lini pertahanan Chelsea di era Thomas Tuchel, membantu klub menjuarai Liga Champions 2021, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub sebelum pindah ke Real Madrid secara bebas transfer pada musim panas 2022.
Kembalinya Rudiger ke Stamford Bridge akan menghadirkan pengalaman dan kepemimpinan yang sangat dibutuhkan bagi skuad muda Chelsea di bawah asuhan Enzo Maresca.
Era Keemasan di Chelsea
Toni Rudiger dikenal sebagai salah satu bek tengah tangguh dan penuh determinasi di Eropa. Dengan gaya bermain agresif, kepemimpinan yang kuat, dan kemampuan membaca permainan yang baik, ia telah menorehkan karier gemilang di level klub maupun tim nasional. Berikut perjalanan kariernya dari awal hingga kini.
Pada Juli 2017, Rüdiger resmi bergabung dengan Chelsea setelah dibeli dengan nilai transfer sekitar £29 juta. Di bawah asuhan Antonio Conte, ia langsung menjadi bagian penting dari pertahanan The Blues.
Namun, puncak kariernya di Stamford Bridge terjadi pada masa kepelatihan Thomas Tuchel. Rüdiger menjadi tokoh sentral dalam formasi tiga bek Chelsea yang membawa klub meraih gelar Liga Champions 2020/21.
Selain itu, ia juga membantu Chelsea menjuarai Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub FIFA, menegaskan statusnya sebagai salah satu bek terbaik di dunia. Rüdiger total mencatat lebih dari 200 penampilan untuk Chelsea, sebelum akhirnya memutuskan hengkang saat kontraknya habis pada 2022.
Sumber: Marca