Bola.com, Milan - Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri membeberkan apa yang sebenarnya terjadi di pinggir lapangan hingga membuatnya diusir wasit pada akhir laga penuh tensi antara timnya melawan Lazio di San Siro, Minggu (30/11/2025) dini hari WIB
Pertandingan Berlangsung ketat, terutama pada babak pertama ketika Mike Maignan tampil gemilang. Kiper Milan itu melakukan dua penyelamatan krusial—menepis sundulan Mario Gila serta menghentikan tembakan miring Mattia Zaccagni yang menjaga gawang Rossoneri tetap aman hingga turun minum.
Kebuntuan baru pecah di babak kedua melalui proses yang sangat rapi. Sebuah skema umpan cepat antara lini tengah dan sayap kanan membuat Rafael Leão menerima bola matang di depan gawang, dan penyerang Portugal itu tak kesulitan menceploskannya dari jarak enam yard untuk membawa Milan unggul 1-0.
Chaos di Penghujung PertandinganDrama besar terjadi di masa tambahan waktu. Wasit dipanggil VAR untuk melakukan On-Field Review setelah dugaan handball di kotak penalti Milan. Namun sebelum keputusan diambil, kericuhan terjadi di area teknis kedua tim, membuat Allegri serta asisten pelatih Lazio, Marco Ianni, diusir keluar.
Ribut soal VAR
Pada akhirnya, penalti tidak diberikan karena tayangan VAR menunjukkan Adam Marusic terlebih dahulu melanggar Strahinja Pavlović sebelum terdapat dugaan handball.
Allegri kemudian menjelaskan kepada Sky Sport Italia apa yang membuat dirinya diusir.
“Itu sedikit kacau di menit-menit akhir, dan tidak mudah bagi wasit membuat keputusan ketika dipanggil VAR,” ujar Allegri.
“Saya hanya mengatakan, ‘Bagaimana bisa setiap kali dipimpin wasit ini selalu ada masalah?’ karena dia juga memimpin laga pertama kami melawan Cremonese. Lalu dia langsung mengusir saya. Dalam kekacauan seperti itu, wajar saja ia mengambil keputusan demikian, meski saya tidak bermaksud menyinggung.”
Untung Menang
Allegri juga mengakui bahwa Milan mengalami kesulitan besar pada awal laga.
“Kami kesulitan karena Lazio menekan sangat tinggi. Ketika mereka menjaga intensitas itu, mereka menutup semua jalur umpan. Kalau memaksa, risikonya kehilangan bola, dan kami beberapa kali tidak mengelola itu dengan baik,” jelasnya.
Namun, situasi berubah setelah jeda.
“Di babak kedua, tempo kami meningkat sementara tempo mereka menurun. Kami akhirnya mendapatkan beberapa peluang bagus selain gol Leao.”
Hasil ini membawa Milan sementara naik ke puncak klasemen Serie A, menunggu duel antara Napoli dan Roma yang berlangsung keesokan harinya.
SUmber: Football Italia