Bola.com, Jakarta Direktur Barcelona, Deco, mengungkap pandangannya soal penyebab keretakan hubungan Marcus Rashford dengan Manchester United hingga akhirnya sang pemain memilih hengkang.
Rashford kini menikmati masa peminjamannya bersama Barcelona, tampil impresif dengan torehan enam gol dan tujuh assist dari 18 pertandingan.
Penyerang 28 tahun itu memilih meninggalkan klub masa kecilnya musim lalu, setelah hubungannya dengan pelatih Ruben Amorim di United benar-benar memburuk. Ia sempat dipinjamkan ke Aston Villa selama enam bulan sebelum akhirnya menerima pinangan Barcelona pada musim panas.
Menurut Deco, beban besar yang dipikul Rashford sejak usia sangat muda menjadi salah satu penyebab utama merosotnya performa dan hubungannya dengan klub.
“Dia senang bersama kami. Marcus adalah pemain fantastis. Ia harus memikul tanggung jawab besar di usia yang masih muda di Man United, yang seperti kami, adalah salah satu klub terbesar di dunia,” ujar Deco kepada The Times.
Rashford Terdampak
Deco menilai Rashford juga terdampak oleh masa transisi panjang yang dialami United.
“Jika Anda melihat lima tahun terakhir, United mengalami kesulitan membangun ulang tim. Marcus ada di tengah situasi itu. Untuk pemain yang dituntut banyak, itu bukan hal mudah.”
Barcelona sendiri mengincar tipe pemain serba bisa di lini depan, dan Rashford dianggap memenuhi kebutuhan tersebut. Deco mengaku kepindahan ini terwujud karena keinginan kuat sang pemain.
“Kami bisa mendatangkannya karena dia ingin bermain untuk Barcelona. Dia menunggu lama, memahami situasi finansial kami, dan tetap sabar. Kami senang dia akhirnya bersama kami.”
Lebih Dewasa
Marcus Rashford menikmati lembaran baru dalam kariernya setelah meninggalkan Manchester United dan bergabung dengan Barcelona pada bursa transfer musim panas.
Kepindahan ini bukan hanya memberi udara segar secara profesional, tetapi juga kehidupan pribadi yang jauh lebih tenang dibandingkan masa-masa penuh kontroversi di Old Trafford.
Pemain berusia 28 tahun itu langsung menunjukkan kualitasnya. Dalam 16 pertandingan bersama Blaugrana, Rashford telah mencatat enam gol dan tujuh assist, kontribusi yang membuatnya menjadi salah satu pemain kunci dalam skuat Barcelona musim ini.
Jalan Baru
Performa apik tersebut kembali membuka pintu baginya menuju Timnas Inggris. Ia selalu masuk dalam daftar pemain pilihan Thomas Tuchel sejak awal musim dan kini bersaing untuk mendapat tempat di skuad Piala Dunia tahun depan.
Rashford menghabiskan 23 tahun hidupnya bersama Manchester United, namun beberapa tahun terakhir di klub tersebut diwarnai kontroversi di luar lapangan dan hubungan yang memburuk dengan pelatih Ruben Amorim. Situasi itulah yang membuat kepindahan ke Barcelona menjadi pilihan terbaik.