Bola.com, Jakarta - Kapten Timnas Hockey Indoor Putra Indonesia, Revo Priliandro, membagikan cerita personal setelah memastikan medali emas SEA Games 2025 Thailand.
Revo Priliandro mengungkapkan komitmen pribadi yang baru dituntaskan setelah partai final melawan Malaysia.
Revo menjelaskan dirinya sengaja menahan diri dari aktivitas media sosial selama turnamen berlangsung. Janji tersebut baru ia lepaskan setelah Indonesia memastikan kemenangan pada partai puncak.
"Saya sejak awal sudah berjanji tidak akan memposting apa pun di media sosial sebelum mendapatkan emas. Sekarang saya merasa lega karena sudah bisa kembali bermain media sosial," ujar Revo Priliandro.
Menang atas Malaysia
Timnas Hockey Indoor Putra Indonesia memastikan gelar juara SEA Games 2025 setelah menaklukkan Malaysia di partai final. Pertandingan yang digelar di Thailand National Sports University, Nong Mai Daeng, Chonburi, Sabtu (19/12/2025), berakhir imbang 4-4 sebelum Indonesia menang 2-1 pada adu point shooting off.
Hasil tersebut memastikan Timnas Hockey Indoor Putra Indonesia berhasil mempertahankan medali emas yang sebelumnya diraih pada SEA Games Kamboja 2023.
Capaian itu juga memenuhi target satu medali emas yang telah disepakati PP FHI bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Harapan
Selain menceritakan nazar pribadinya, Revo juga menyampaikan harapan terkait masa depan kariernya. Dia berharap pemerintah dapat memberikan perhatian kepada atlet berprestasi.
"Saya dulu dijanjikan menjadi ASN, tetapi sampai sekarang belum terwujud. Kalau bisa, saya, teman-teman, dan pelatih difasilitasi menjadi ASN atau bagi yang ingin menjadi polisi dapat dibantu," tutur Revo Priliandro.
Aspirasi serupa juga disampaikan sejumlah pemain Timnas Hockey Indoor Putra Indonesia yang berstatus anggota Kepolisian Republik Indonesia. Mereka berharap prestasi di SEA Games dapat membuka kesempatan untuk pengembangan karier kedinasan.
Sekolah Kedinasan
Empat personel Polri tersebut adalah Bripda Andrea Guntara Adi Very Sandrea S.Or, Bripda Ferdian Fathur Rahman S.Pd, dan Bripda Muhammad Hendri Firdaus S.Or dari Polres Lumajang. Satu pemain lainnya adalah Bripda Alam Fajar Kusuma S.Agr dari Biro SDM Polda Jawa Barat.
Para pemain tersebut menyampaikan keinginan untuk melanjutkan pendidikan formal kedinasan. Mereka menilai pendidikan lanjutan penting untuk menunjang jenjang kepangkatan.
"Kami ingin melanjutkan sekolah supaya bisa naik pangkat. Mudah-mudahan Pak Menpora Erick Thohir dan Bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersedia membantu," kata Bripda Alam Fajar Kusuma.