Curtis Jones Beberkan Mohamed Salah Sudah Meminta Maaf, Situasi Liverpool Kembali Harmonis

Mohamed Salah disebut telah meminta maaf kepada rekan setimnya di Liverpool setelah melontarkan pernyataan bernada frustrasi dalam sebuah wawancara.

BolaCom | Hendry WibowoDiterbitkan 21 Desember 2025, 16:00 WIB
Gelandang Liverpool, Mohamed Salah (kiri) melakukan selebrasi bersama Curtis Jones, usai mencetak gol pertama timnya ke gawang Tottenham Hotspur dalam laga lanjutan Liga Inggris 2020/21 pekan ke-13 di Anfield Stadium, Rabu (16/12/2020). Liverpool menang 2-1 atas Tottenham. (AFP/Peter Powell/Pool)

Bola.com, Jakarta - Mohamed Salah disebut telah meminta maaf kepada rekan setimnya di Liverpool setelah melontarkan pernyataan bernada frustrasi dalam sebuah wawancara.

Hal tersebut diungkapkan gelandang The Reds, Curtis Jones, yang menegaskan bahwa situasi di internal tim kini sudah kembali kondusif.

Advertisement

Pernyataan emosional Salah muncul setelah Liverpool bermain imbang melawan Leeds United. Dalam laga tersebut, bintang asal Mesir itu kembali harus memulai pertandingan dari bangku cadangan untuk ketiga kalinya secara beruntun.

Kondisi tersebut sempat memunculkan spekulasi terkait masa depan Salah di Anfield. Manajer Liverpool, Arne Slot, sebelumnya menegaskan bahwa dirinya telah melupakan insiden tersebut.

Curtis Jones kemudian membeberkan apa yang sebenarnya disampaikan Salah kepada para pemain Liverpool di ruang ganti.

"Mo adalah dirinya sendiri dan dia bisa mengatakan apapun yang dia rasakan. Dia meminta maaf kepada kami dan berkata, ‘Jika saya memengaruhi siapa pun atau membuat kalian merasa tidak nyaman dengan cara apa pun, saya minta maaf.’ Itulah sosok Mo sebenarnya,” ujar Jones kepada Sky Sports.

 

 

 


Sikap Salah Tetap Positif

Pelatih Liverpool asal Belanda, Arne Slot (kiri), memeluk striker Liverpool asal Mesir bernomor punggung 11, Mohamed Salah, setelah pertandingan sepak bola Liga Champions UEFA antara Liverpool dan Real Madrid di Anfield, Liverpool, barat laut Inggris, pada 27 November 2024. Liverpool memenangkan pertandingan dengan skor 2-0. (Oli SCARFF/AFP)

Jones menegaskan bahwa sikap Salah setelah insiden tersebut tetap positif dan tidak berubah. Menurutnya, penyerang berusia 32 tahun itu tetap menunjukkan profesionalisme tinggi di dalam skuad.

"Dia tetap Mo yang sama, dengan senyum lebar di wajahnya. Semua orang juga bersikap normal kepadanya,” lanjut Jones.

Curtis Jones menilai kemarahan yang sempat ditunjukkan Mohamed Salah merupakan bagian dari mental juara seorang pemain.

Ia menilai justru akan menjadi masalah jika ada pemain yang tidak mempermasalahkan duduk di bangku cadangan dan tidak memiliki keinginan kuat untuk membantu tim.

"Saya rasa ini bagian dari keinginan untuk menjadi pemenang. Jika ada pemain yang baik-baik saja hanya duduk di bangku cadangan dan tidak ingin bermain untuk membantu tim, menurut saya itu justru masalah yang lebih besar,” tegas Jones.

Curtis Jones juga menambahkan bahwa setiap luapan emosi yang muncul di dalam tim Liverpool selalu berasal dari niat baik, meski terkadang cara penyampaiannya tidak tepat.

“Kami semua pernah marah, termasuk saya sendiri. Mungkin caranya tidak selalu benar, tapi itu tidak pernah bertujuan merugikan tim, staf, atau pelatih,” katanya.

 


Situasi Liverpool Kembali Kondusif

Curtis Jones memastikan bahwa persoalan tersebut kini sudah berlalu. Ia menegaskan Liverpool kembali solid dan menunjukkan performa positif di lapangan.

"Kami sudah melewati itu sekarang. Kami semakin menyatu sebagai tim, bermain dengan baik dan mulai memenangkan pertandingan,” tuturnya.

Sejak wawancara Mohamed Salah di mixed zone Stadion Elland Road, Liverpool berhasil meraih kemenangan atas Inter Milan di Liga Champions dan Brighton di Premier League.

Mohamed Salah sendiri kini telah bertolak ke Piala Afrika untuk memperkuat Timnas Mesir. Ia absen saat Liverpool sukses mengamankan kemenangan di kandang Tottenham Hotspur pada lanjutan Premier League.

Penulis: Roby Dian 

Sumber: ESPN 


Yuk Lihat Peta Persaingan

Berita Terkait