Bola.com, Jakarta - Manchester United dikabarkan hanya bersedia melepas Joshua Zirkzee pada bursa transfer Januari setelah dua pemain mereka kembali dari Piala Afrika 2025. Sikap ini membuat proses kepindahan sang striker ke Serie A berpotensi tertunda hingga pertengahan atau akhir Januari.
Zirkzee baru bergabung dengan Setan Merah pada Juli 2024 dari Bologna dengan nilai transfer mencapai 36,5 juta pound. Namun, masa adaptasinya di Premier League sejauh ini dinilai mengecewakan.
Penyerang asal Belanda tersebut kesulitan menemukan performa terbaik dan belum mampu mengamankan tempat reguler di skuad utama.
Di bawah arahan Ruben Amorim, Zirkzee gagal menjadi pilihan utama di lini depan. Kondisi ini membuat pemain berusia 24 tahun itu disebut sangat ingin hengkang, menyusul spekulasi masa depannya yang sebenarnya sudah muncul sejak bursa transfer musim panas lalu.
Persyaratan
Menurut laporan surat kabar Italia, Il Messaggero, Manchester United hanya akan mengizinkan Zirkzee meninggalkan klub pada pertengahan hingga akhir Januari, tepatnya setelah Bryan Mbeumo dan Amad Diallo kembali usai membela negaranya di Piala Afrika.
MU menilai ketersediaan pemain penyerang menjadi faktor penting sebelum melepas Zirkzee.
Situasi semakin rumit karena AS Roma, klub yang dikaitkan dengan Zirkzee, juga tengah membidik penyerang Atletico Madrid, Giacomo Raspadori. Ketertarikan ganda tersebut berpotensi menghambat kepindahan Zirkzee, sementara United dianggap terus memperumit proses transfer yang seharusnya bisa berjalan lebih sederhana bagi semua pihak.
4 Kali Starter
Sepanjang musim ini, Zirkzee hanya empat kali menjadi starter dari 17 pertandingan Premier League yang telah dijalani Manchester United.
Apabila Amorim tetap menahan kepergiannya pada Januari, peluang Zirkzee hengkang pada akhir musim disebut hampir pasti, seiring upaya sang manajer merombak skuad sesuai kebutuhan dan visinya.