Kronologi Tragedi Laut Labuan Bajo yang Menewaskan Pelatih Tim Putri Valencia dan Tiga Anaknya

Kejadian tragis yang menimpa Fernando Martin Carreras, pelatih tim putri Valencia CF Femenino B, beserta tiga anaknya.

BolaCom | Aning JatiDiterbitkan 28 Desember 2025, 15:40 WIB
Kepala Kantor Basarnas Maumere, Fathur Rahman, mengatakan bahwa pada hari kedua pencarian, tim gabungan menemukan barang-barang yang diduga milik kapal KM Putri Sakinah berupa tabung gas, serpihan atau puing kapal KM Putri Sakinah, dan bagian kamar nahkoda. Tampak dalam foto yang dirilis oleh Badan Nasional Pencarian dan Penyelamatan (BASARNAS) Indonesia pada Sabtu, 27 Desember 2025, memperlihatkan para penyelamat memeriksa puing-puing yang diyakini berasal dari kapal wisata yang tenggelam, di dekat Pulau Padar, Taman Nasional Komodo, Indonesia. (BASARNAS via AP)

Bola.com, Jakarta - Tragedi laut di Labuan Bajo merenggut nyawa pelatih tim putri Valencia CF Femenino B, Fernando Martin Carreras, bersama tiga anaknya.

Insiden tersebut terjadi saat keluarga asal Spanyol itu sedang menghabiskan liburan akhir tahun di kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur.

Advertisement

Peristiwa nahas itu berlangsung pada Jumat malam (26-12-2025) di perairan Selat Pulau Padar.

Kapal wisata yang mereka tumpangi, KM Putri Sakinah, mengalami kecelakaan setelah mesin mati di tengah laut dan dihantam gelombang tinggi hingga akhirnya terbalik dan tenggelam.


Identitas Korban

Sebelumnya, sebuah kapal wisatawan tenggelam di perairan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, pada Jumat (26/12) malam. Empat warga negara asing (WNA) asal Spanyol dilaporkan hilang dan hingga kini masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan. Tampak dalam foto yang dirilis oleh Badan Nasional Pencarian dan Penyelamatan (BASARNAS) Indonesia pada Sabtu, 27 Desember 2025, memperlihatkan tim penyelamat memeriksa perairan tempat ditemukannya puing-puing yang diyakini berasal dari kapal wisata yang tenggelam, dekat Pulau Padar, Taman Nasional Komodo, Indonesia. (BASARNAS via AP)

Dari total 11 orang yang berada di atas kapal, tujuh orang berhasil diselamatkan.

Mereka terdiri dari istri Fernando, Andrea Ortuno, putri bungsu keluarga tersebut yang berusia tujuh tahun, Mar Martinez Ortuno, empat anak buah kapal, serta seorang pemandu wisata.

Sementara itu, Fernando Martin dan tiga anaknya, Elia (12), Kike (10), dan Mateo (9), dinyatakan meninggal dunia.

Pihak berwenang setempat mengungkapkan bahwa ketiga anak Fernando diduga berada di dalam kabin saat kapal mengalami kecelakaan.


Kronologi Kejadian

Sementara itu, empat lainnya yang merupakan wisatawan asal Spanyol yang diduga berada dalam satu rombongan keluarga masih dinyatakan hilang dan terus dicari oleh tim SAR gabungan. Tampak foto yang dirilis pada 27 Desember 2025 oleh Badan Nasional Pencarian dan Penyelamatan Indonesia (BASARNAS Labuan Bajo) ini menunjukkan anggota tim pencarian dan penyelamatan mengevakuasi wisatawan asing di perairan Pulau Padar, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, setelah sebuah kapal wisata mengalami kerusakan mesin dan tenggelam. (Handout/BASARNAS/AFP)

KM Putri Sakinah diketahui membawa enam wisatawan asing yang merupakan keluarga Fernando Martin, empat kru kapal, serta satu pemandu wisata.

Kapal tersebut bertolak dari Pulau Komodo menuju Pulau Padar sekitar pukul 20.00 WITA. Sekitar 30 menit kemudian, kapal mengalami gangguan mesin saat berada di tengah perairan.

Kondisi laut yang tidak bersahabat memperparah situasi. Gelombang tinggi setinggi lebih dari dua meter menghantam kapal dalam kondisi tak berdaya, menyebabkan kapal kehilangan keseimbangan dan terbalik dalam waktu singkat.

Kepala KSOP Kelas III Labuan Bajo, Stephanus Risdiyanto, menjelaskan bahwa cuaca buruk menjadi faktor utama kecelakaan tersebut.

Gelombang swell yang muncul secara tiba-tiba dengan ketinggian antara 2 hingga 3 meter membuat kapal yang mengalami mati mesin tidak mampu bertahan dari hantaman ombak.


Ucapan Duka

Dalam foto yang dirilis oleh Badan Nasional Pencarian dan Penyelamatan Indonesia (BASARNAS) pada Sabtu, 27 Desember 2025, memperlihatkan tim penyelamat memeriksa puing-puing yang diyakini sebagai bagian dari kapal wisata yang tenggelam, di dekat Pulau Padar, Taman Nasional Komodo, Indonesia. Tim pencari dan penyelamat gabungan terus melanjutkan pencarian korban kapal wisata Kapal Motor (KM) Putri Sakinah yang tenggelam di perairan Pulau Padar, Labuan Bajo pada Sabtu (27/12/2025). (BASARNAS via AP)

Kabar duka ini mendapat respons luas dari dunia sepak bola. Valencia CF menyampaikan belasungkawa mendalam atas wafatnya Fernando Martin Carreras dan ketiga anaknya melalui pernyataan resmi klub.

Valencia menyatakan dukungan kepada keluarga yang ditinggalkan serta seluruh elemen klub yang terdampak atas tragedi ini. Ucapan duka juga datang dari klub-klub Spanyol lainnya, termasuk Real Madrid.

Hingga Minggu (28-12-2025), tim SAR gabungan masih melanjutkan proses pencarian di sekitar perairan Pulau Padar untuk memastikan tidak ada korban lain yang belum ditemukan.

 

Sumber: merdeka.com

Berita Terkait