Era Megabintang Media sosial Menuju Senjakala, Modal Status Artis Kini Tak Jamin Sukses Jadi Konten Kreator

Era megabintang media sosial kini sedang menuju senjakala. Apa penyebabnya?

BolaCom | Yus Mei SawitriDiterbitkan 30 Desember 2025, 06:20 WIB
Ilustrasi konten kreator TikTok (Foto: freepik/DC Studio)

Bola.com, Jakarta - Era megabintang media sosial kini sedang menuju senjakala. Apa penyebabnya? 

YouTuber Jimmy Donaldson atau yang lebih dikenal MrBeast adalah simbol kesuksesan orang berkat media sosial. Ia punya ratusan juta pelanggan dan bisnis yang diperkirakan mencapai 5 miliar dolar AS. 

Advertisement

Namun, menurut mantan manajernya, Reed Duchscher, MrBeast mungkin akan menjadi salah satu kreator terakhir yang berhasil mengumpulkan basis penggemar sebesar itu.

Menurut Duchscher, seiring dengan semakin canggihnya algoritma media sosial, peluang bagi bintang-bintang baru sekelas Charli D'Amelio atau Khaby Lame untuk muncul dan mendominasi berbagai platform menjadi jauh lebih sulit.

Alasannya, algoritma kini lebih fokus menyesuaikan konten dengan minat spesifik pengguna individu, bukan lagi berbasis konten viral bersifat umum (mass appeal).

"Jika Anda menyukai konten perjalanan, jika Anda menyukai konten otomotif, jika Anda menyukai konten kesehatan dan kecantikan, algoritma Anda akan tetap berada di vertikal tersebut," kata Duchscher, dikutip Business Insider, Senin (29/12/2025).

Ini menguntungkan platform hiburan sosial seperti YouTube dan TikTok karena mereka bisa mendiversifikasi kumpulan talenta mereka dengan lebih banyak kreator, daripada terlalu bergantung pada segelintir megabintang untuk mendorong konsumsi konten.

 


Mencari Talenta Baru

Ilustrasi Kreator Konten, Content Creator, Monetisasi Konten. Kredit: True Fanz via Pixabay

Firma manajemen talenta milik Duchscher, Night, yang juga bekerja sama dengan kreator besar seperti Kai Cenat, kini mulai mengubah haluan.

Perusahaan tersebut sedang mempertimbangkan untuk mencari talenta baru yang mendominasi ceruk (niche) konten tertentu, meskipun memiliki basis penggemar yang lebih kecil namun setia.

"Jauh lebih mudah membangun bisnis ketika Anda memiliki audiens yang sangat spesifik dan berskala besar karena produknya menjadi jauh lebih masuk akal," jelas Duchscher dikutip dari businessinsider.com.

Sebagai contoh, seorang kreator makanan dapat dengan mudah meluncurkan buku masak, atau seorang kreator tanaman dapat menjual serangkaian peralatan berkebun.

 


Era Kreator Wirausaha

Strategi mencari kreator "spesialis" ini dinilai lebih efektif secara bisnis dibanding kreator umum.

Strategi ini juga didukung oleh tren investasi ekonomi kreator saat ini. Perusahaan investasi Slow Ventures, misalnya, memberikan pendanaan kepada para kreator yang populer dalam kategori konten tertentu dan memiliki rencana ekspansi bisnis.

"Akan ada sebagian kecil kreator yang sangat berjiwa wirausaha, memiliki kepercayaan dan keahlian mendalam di bidang tertentu, dan merupakan para pembangun," kata Megan Lightcap dari Slow Ventures, dikutip dari businessinsider.com.

Meskipun Reed Duchscher telah mengakhiri perannya sebagai manajer MrBeast tahun lalu, ia masih terus bekerja sama dalam bisnis cokelat milik sang YouTuber, Feastables, yang menjadi bukti sukses bagaimana kreator besar membangun bisnis fisik.