BRI Super League: PSIM Lalui 3 Laga Beruntun Tanpa Menang, Jean-Paul van Gastel Singgung Persib dan Borneo FC

Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, memberikan komentar setelah timnya kembali gagal meraih kemenangan untuk kali ketiga secara beruntun di BRI Super League 2025/2026.

BolaCom | Ana DewiDiterbitkan 31 Desember 2025, 20:45 WIB
Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel pada laga kontra Persita Tangerang pada pertandingan pekan kesembilan BRI Super League 2025/2026. (Muhammad Iqbal Ichsan/Bola.com)

Bola.com, Yogyakarta - Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, memberikan komentar setelah timnya kembali gagal meraih kemenangan untuk kali ketiga secara beruntun di BRI Super League 2025/2026.

Ya, dalam tiga laga terkini, tim berjuluk Laskar Mataram itu hanya mampu mendulang dua poin. Mereka ditahan PSBS Biak dengan skor 2-2, Persijap Jepara (1-1), dan kalah 0-2 dari Persija Jakarta.

Advertisement

Pelatih asal Belanda itu menilai hasil imbang yang cukup sering didapat PSIM tidak lantas menggambarkan penurunan performa tim. Terlebih, musim ini Laskar Mataram berstatus klub promosi.

"Kami tidak menang dalam tiga pertandingan berturut-turut, itu benar. Tapi, sejauh ini kami hanya kalah tiga kali, dan saya pikir Persib Bandung dan Borneo FC juga kalah tiga kali," ujar Van Gastel.

"Jadi saya pikir kami bermain sangat baik. Sebagai tim promosi, perbedaan antara mereka dan kami hanyalah jumlah kemenangan," sambung eks asisten pelatih Besiktas tersebut.

 


Bersaing di Papan Atas

Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel sedang memberikan arahan kepada anak asuhnya saat bertanding melawan PSIM Yogyakarta pada BRI Super League 2025/2026 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (8/8/2025). (Bola.com/Abdul Aziz) 

Laskar Mataram saat ini jadi satu-satunya tim promosi yang bersinar di BRI Super League musim ini. Mereka kini bertengger di posisi keenam dengan koleksi 24 poin. Hasil dari enam menang, enam seri, plus tiga kalah.

Bandingkan dengan dua tim debutan lain seperti Bhayangkara FC yang terkini menempati urutan ke-10 dengan nilai 19. Kemudian Persijap di peringkat ke-17 dengan sembilan angka.

Jean-Paul van Gastel mengakui PSIM memang terlalu sering berbagi poin dengan lawan. Namun, di sisi lain hal tersebut menunjukkan timnya tidak mudah dikalahkan.

"Kami sedikit terlalu sering imbang, tapi di sisi lain kami tidak kalah. Jadi intinya begitu. Hanya tiga kekalahan, jadi menurut saya tim saya tampil baik," kata pelatih berusia 53 tahun itu.

 


Standar Tinggi

Dalam beberapa laga, Van Gastel tampak cukup ekspresif di sisi lapangan. Hal itu memunculkan anggapan bahwa ia tengah mengalami kesulitan dengan performa anak asuhnya.

Menanggapi hal tersebut, Van Gastel mengatakan sikapnya itu lahir dari standar tinggi yang ia tetapkan. Diakui, dirinya memiliki karakter perfeksionis dan terkadang membuatnya terlihat terlalu menuntut.

"Saya seorang pelatih yang bisa sangat objektif dalam menonton pertandingan. Tapi saya juga bisa sangat intens dalam merasakan pertandingan bersama para pemain saya," ungkap Van Gastel.

"Jika saya melihat hal-hal yang bisa kita perbaiki dan bagi mereka itu sulit karena saya seorang perfeksionis, jadi bagi saya setiap bola harus bagus. Jadi terkadang saya terlalu menuntut, mungkin bagi para pemain atau bagi diri saya sendiri," jelasnya.

 


Terus Berkembang

Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel pada laga kontra Persita Tangerang pada pertandingan pekan kesembilan BRI Super League 2025/2026. (Muhammad Iqbal Ichsan/Bola.com)

Namun, Van Gastel menegaskan intensitas tersebut bukan pertanda timnya berada dalam masalah. Ia justru ingin menjaga standar tinggi agar skuad Laskar Mataram terus berkembang.

"Jadi, bukan berarti tim saya sedang kesulitan, tapi lebih ke setiap bola yang mereka mainkan harus menjadi bola yang bagus. Dan jelas itu tidak mungkin. Saya tahu itu,” ucap Van Gastel.

Satu hal yang pasti, pelatih berlisensi UEFA Pro tersebut bangga terhadap perjuangan para pemain yang dinilainya sudah bekerja maksimal di lapangan, termasuk ketika menjalani laga terakhir melawan PSBS.

"Saya bersemangat dan ingin menang dan saya ingin mereka bermain lebih baik. Tapi tidak ada masalah karena seperti yang saya katakan hari ini, saya benar-benar bangga dengan tim karena mereka bermain dengan sangat baik," pungkasnya.


Yuk Lihat Peta Persaingan

Berita Terkait